Rabu, 27 Agustus 2025
spot_img

Taman Kota Depan Purna MTQ Dijadikan Simpang Sebidang

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemko Pekanbaru saat ini tengah mewacanakan taman kota depan Purna MTQ di simpang Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Arifin Achmad akan dibuat simpang sebidang. Ini dilakukan untuk mencegah kemacetan di ruas jalan tersebut.

Hal ini disampaikan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Selasa (26/8). ”Tadi sudah kami survei juga dengan teman-teman Dishub dan PUPR dan kami akan meraton menyiapkan rancangannya dan berkomunikasi dengan provinsi dan persiapan-persiapan lainnya. Intinya pertama, menata transportasi, kedua menata keindahan kota dan pengendalian lingkungan dan arus lalu lintas,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, untuk saat ini ada beberapa skema. Salah satu skema yang dibuat nantinya akan dijadikan semacam simpang sebidang di depan Purna MTQ dengan adanya beberapa instrumen.

”Ini kami matangkan terus. Tapi untuk sementara kami kaji yang metode simpang sebidang. Dengan memodifikasi alur lalu lintasnya sehingga memenuhi keperluan jalan tersebut. Tingkat kepadatan kami atur melalui rekayasa lalu lintas,” pungkasnya.

Baca Juga:  Pertanyakan Kapan Pasar Bawah Selesai Direvitalisasi

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Pekanbaru Sunarko mengatakan, simpang sebidang itu nantinya Jalan Jenderal Sudirman tepatnya depan Purna MTQ akan langsung ditembuskan belok kanan ke Jalan Arifin Achmad, sehingga tidak ada lagi kendaraan menunggu atau memutar di depan u-turn depan Kantor Samsat.

”Wacananya seperti itu. Mudah-mudahan ini segera direalisasikan untuk mengurangi kemacetan di u-turn depan Samsat dan u-turn depan Koki Sunda. Masalahnya kan  jalan utama atau jalan protokol ini harus clear, harus lancar. Ini sebenarnya upaya yang kami lakukan,” ujar Sunarko.

Pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap u-turn tersebut, termasuk jalur-jalur bus Trans Metro Pekanbaru akan dilakukan evaluasi juga.

Baca Juga:  Pemko Pekanbaru Kembali Simulasi Program Makan Siang Bergizi Gratis

”Nantinya dari Jalan Jenderal Sudirman ke Jalan Arifin Achmad bisa langsung belok ke kanan di depan Purna MTQ dengan mengikuti lampu lalu lintas. Jadi tidak harus ke u-turn depan Samsat itu lagi. Yang dari Bandara SSK II Pekanbaru ke pusat kota Jalan Sudirman nanti bisa langsung dan tidak perlu lagi belok ke kiri Jalan Arifin Achmad,” terangnya.

Nantinya di simpang tersebut akan dipasang Alat Pengatur Lalu Lintas (APILL) atau traffic light.

”Yang jelas dari sisi lalu lintas kan mengurangi kepadatan lalulintas. Selain itu juga ada sisi estetika, kenapa harus menggunakan simpang sebidang. Nah, itu kita melihat dari kondisi tempat, yang mana yang paling efektif sehingga mengurai kemacetan, tetapi secara estetika juga kita pertimbangkan,” ulasnya.(dof)






Reporter: Dofi Iskandar

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemko Pekanbaru saat ini tengah mewacanakan taman kota depan Purna MTQ di simpang Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Arifin Achmad akan dibuat simpang sebidang. Ini dilakukan untuk mencegah kemacetan di ruas jalan tersebut.

Hal ini disampaikan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Selasa (26/8). ”Tadi sudah kami survei juga dengan teman-teman Dishub dan PUPR dan kami akan meraton menyiapkan rancangannya dan berkomunikasi dengan provinsi dan persiapan-persiapan lainnya. Intinya pertama, menata transportasi, kedua menata keindahan kota dan pengendalian lingkungan dan arus lalu lintas,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, untuk saat ini ada beberapa skema. Salah satu skema yang dibuat nantinya akan dijadikan semacam simpang sebidang di depan Purna MTQ dengan adanya beberapa instrumen.

”Ini kami matangkan terus. Tapi untuk sementara kami kaji yang metode simpang sebidang. Dengan memodifikasi alur lalu lintasnya sehingga memenuhi keperluan jalan tersebut. Tingkat kepadatan kami atur melalui rekayasa lalu lintas,” pungkasnya.

Baca Juga:  Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Pekanbaru Sunarko mengatakan, simpang sebidang itu nantinya Jalan Jenderal Sudirman tepatnya depan Purna MTQ akan langsung ditembuskan belok kanan ke Jalan Arifin Achmad, sehingga tidak ada lagi kendaraan menunggu atau memutar di depan u-turn depan Kantor Samsat.

- Advertisement -

”Wacananya seperti itu. Mudah-mudahan ini segera direalisasikan untuk mengurangi kemacetan di u-turn depan Samsat dan u-turn depan Koki Sunda. Masalahnya kan  jalan utama atau jalan protokol ini harus clear, harus lancar. Ini sebenarnya upaya yang kami lakukan,” ujar Sunarko.

Pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap u-turn tersebut, termasuk jalur-jalur bus Trans Metro Pekanbaru akan dilakukan evaluasi juga.

- Advertisement -
Baca Juga:  AHY Ingatkan Warga Jangan Mau Dimanfaatkan Mafia Tanah 

”Nantinya dari Jalan Jenderal Sudirman ke Jalan Arifin Achmad bisa langsung belok ke kanan di depan Purna MTQ dengan mengikuti lampu lalu lintas. Jadi tidak harus ke u-turn depan Samsat itu lagi. Yang dari Bandara SSK II Pekanbaru ke pusat kota Jalan Sudirman nanti bisa langsung dan tidak perlu lagi belok ke kiri Jalan Arifin Achmad,” terangnya.

Nantinya di simpang tersebut akan dipasang Alat Pengatur Lalu Lintas (APILL) atau traffic light.

”Yang jelas dari sisi lalu lintas kan mengurangi kepadatan lalulintas. Selain itu juga ada sisi estetika, kenapa harus menggunakan simpang sebidang. Nah, itu kita melihat dari kondisi tempat, yang mana yang paling efektif sehingga mengurai kemacetan, tetapi secara estetika juga kita pertimbangkan,” ulasnya.(dof)






Reporter: Dofi Iskandar
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemko Pekanbaru saat ini tengah mewacanakan taman kota depan Purna MTQ di simpang Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Arifin Achmad akan dibuat simpang sebidang. Ini dilakukan untuk mencegah kemacetan di ruas jalan tersebut.

Hal ini disampaikan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Selasa (26/8). ”Tadi sudah kami survei juga dengan teman-teman Dishub dan PUPR dan kami akan meraton menyiapkan rancangannya dan berkomunikasi dengan provinsi dan persiapan-persiapan lainnya. Intinya pertama, menata transportasi, kedua menata keindahan kota dan pengendalian lingkungan dan arus lalu lintas,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, untuk saat ini ada beberapa skema. Salah satu skema yang dibuat nantinya akan dijadikan semacam simpang sebidang di depan Purna MTQ dengan adanya beberapa instrumen.

”Ini kami matangkan terus. Tapi untuk sementara kami kaji yang metode simpang sebidang. Dengan memodifikasi alur lalu lintasnya sehingga memenuhi keperluan jalan tersebut. Tingkat kepadatan kami atur melalui rekayasa lalu lintas,” pungkasnya.

Baca Juga:  Ikasmansa 90 Distribusikan Bantuan ke Panti Asuhan Ilham

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Pekanbaru Sunarko mengatakan, simpang sebidang itu nantinya Jalan Jenderal Sudirman tepatnya depan Purna MTQ akan langsung ditembuskan belok kanan ke Jalan Arifin Achmad, sehingga tidak ada lagi kendaraan menunggu atau memutar di depan u-turn depan Kantor Samsat.

”Wacananya seperti itu. Mudah-mudahan ini segera direalisasikan untuk mengurangi kemacetan di u-turn depan Samsat dan u-turn depan Koki Sunda. Masalahnya kan  jalan utama atau jalan protokol ini harus clear, harus lancar. Ini sebenarnya upaya yang kami lakukan,” ujar Sunarko.

Pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap u-turn tersebut, termasuk jalur-jalur bus Trans Metro Pekanbaru akan dilakukan evaluasi juga.

Baca Juga:  Pemprov Salurkan Program CSR Bidang Keagamaan Senilai Rp17,04 Miliar

”Nantinya dari Jalan Jenderal Sudirman ke Jalan Arifin Achmad bisa langsung belok ke kanan di depan Purna MTQ dengan mengikuti lampu lalu lintas. Jadi tidak harus ke u-turn depan Samsat itu lagi. Yang dari Bandara SSK II Pekanbaru ke pusat kota Jalan Sudirman nanti bisa langsung dan tidak perlu lagi belok ke kiri Jalan Arifin Achmad,” terangnya.

Nantinya di simpang tersebut akan dipasang Alat Pengatur Lalu Lintas (APILL) atau traffic light.

”Yang jelas dari sisi lalu lintas kan mengurangi kepadatan lalulintas. Selain itu juga ada sisi estetika, kenapa harus menggunakan simpang sebidang. Nah, itu kita melihat dari kondisi tempat, yang mana yang paling efektif sehingga mengurai kemacetan, tetapi secara estetika juga kita pertimbangkan,” ulasnya.(dof)






Reporter: Dofi Iskandar

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari