Kamis, 19 Juni 2025

Niat Membela Teman, Ag Berakhir di Sel Tahanan Usai Serang Rekan Kerja dengan Parang

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Niat baik Ag (32) untuk membela temannya justru membawanya ke balik jeruji besi. Warga Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan ini kini harus menjalani proses hukum di Polres Pelalawan setelah terlibat dalam kasus penganiayaan berat.

Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK melalui Wakapolres Kompol Asep Rahmat SH SIK MM, bersama Kasat Reskrim Iptu I Gede Yoga Eka Pranata STrK SIK dan Kasi Humas Iptu Thomas Bernandes Siahaan, membenarkan peristiwa tersebut kepada awak media, Rabu (18/6). Menurutnya, Ag melakukan penganiayaan menggunakan sebilah parang saat membela rekannya yang terlibat cekcok di lokasi kerja.

“Pelaku sudah diamankan dan kini ditahan di Polres Pelalawan. Ia dijerat dengan Pasal 351 KUHP terkait penganiayaan berat. Motifnya karena ingin membantu temannya yang berselisih dengan rekan kerja lain di areal perkebunan,” terang Kompol Asep.

Baca Juga:  Balita di Pelalawan Meninggal Dunia

Kejadian tersebut terjadi di lokasi kerja sebuah perusahaan HTI di Desa Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, akhir pekan lalu. Ag yang bekerja di perusahaan tersebut melihat temannya, Pendi, dikejar oleh beberapa pekerja lainnya karena terlibat perselisihan.

Didorong rasa solidaritas, Ag kemudian mengambil parang dari dalam barak dan secara membabi buta menyerang tiga rekan kerjanya. Ketiga korban, yakni Beadles Asemka Nainggolan (36), Juanda Sipahutar (46), dan Polar Simamora (20), mengalami luka cukup serius di leher, punggung, dan perut.

Beruntung, kejadian tersebut cepat dilerai oleh mandor lapangan yang langsung mengamankan Ag serta merebut parang dari tangannya. Ketiga korban pun segera dilarikan ke RS Amalia Medika, Pangkalankerinci untuk mendapatkan perawatan intensif.

Baca Juga:  Polres Pelalawan Gelar Patroli Skala Besar Jelang Pelantikan Presiden

Kini, Ag harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum, meskipun tindakan tersebut dia lakukan karena ingin menolong teman.(amn)

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Niat baik Ag (32) untuk membela temannya justru membawanya ke balik jeruji besi. Warga Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan ini kini harus menjalani proses hukum di Polres Pelalawan setelah terlibat dalam kasus penganiayaan berat.

Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK melalui Wakapolres Kompol Asep Rahmat SH SIK MM, bersama Kasat Reskrim Iptu I Gede Yoga Eka Pranata STrK SIK dan Kasi Humas Iptu Thomas Bernandes Siahaan, membenarkan peristiwa tersebut kepada awak media, Rabu (18/6). Menurutnya, Ag melakukan penganiayaan menggunakan sebilah parang saat membela rekannya yang terlibat cekcok di lokasi kerja.

“Pelaku sudah diamankan dan kini ditahan di Polres Pelalawan. Ia dijerat dengan Pasal 351 KUHP terkait penganiayaan berat. Motifnya karena ingin membantu temannya yang berselisih dengan rekan kerja lain di areal perkebunan,” terang Kompol Asep.

Baca Juga:  Polsek Langgam Sasar Pasar Desa Segati Ajak Wujudkan Pilkada Damai

Kejadian tersebut terjadi di lokasi kerja sebuah perusahaan HTI di Desa Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, akhir pekan lalu. Ag yang bekerja di perusahaan tersebut melihat temannya, Pendi, dikejar oleh beberapa pekerja lainnya karena terlibat perselisihan.

Didorong rasa solidaritas, Ag kemudian mengambil parang dari dalam barak dan secara membabi buta menyerang tiga rekan kerjanya. Ketiga korban, yakni Beadles Asemka Nainggolan (36), Juanda Sipahutar (46), dan Polar Simamora (20), mengalami luka cukup serius di leher, punggung, dan perut.

- Advertisement -

Beruntung, kejadian tersebut cepat dilerai oleh mandor lapangan yang langsung mengamankan Ag serta merebut parang dari tangannya. Ketiga korban pun segera dilarikan ke RS Amalia Medika, Pangkalankerinci untuk mendapatkan perawatan intensif.

Baca Juga:  Polres Tangkap Terduga Pelaku Curanmor

Kini, Ag harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum, meskipun tindakan tersebut dia lakukan karena ingin menolong teman.(amn)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Niat baik Ag (32) untuk membela temannya justru membawanya ke balik jeruji besi. Warga Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan ini kini harus menjalani proses hukum di Polres Pelalawan setelah terlibat dalam kasus penganiayaan berat.

Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK melalui Wakapolres Kompol Asep Rahmat SH SIK MM, bersama Kasat Reskrim Iptu I Gede Yoga Eka Pranata STrK SIK dan Kasi Humas Iptu Thomas Bernandes Siahaan, membenarkan peristiwa tersebut kepada awak media, Rabu (18/6). Menurutnya, Ag melakukan penganiayaan menggunakan sebilah parang saat membela rekannya yang terlibat cekcok di lokasi kerja.

“Pelaku sudah diamankan dan kini ditahan di Polres Pelalawan. Ia dijerat dengan Pasal 351 KUHP terkait penganiayaan berat. Motifnya karena ingin membantu temannya yang berselisih dengan rekan kerja lain di areal perkebunan,” terang Kompol Asep.

Baca Juga:  Polsek Langgam Sasar Pasar Desa Segati Ajak Wujudkan Pilkada Damai

Kejadian tersebut terjadi di lokasi kerja sebuah perusahaan HTI di Desa Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, akhir pekan lalu. Ag yang bekerja di perusahaan tersebut melihat temannya, Pendi, dikejar oleh beberapa pekerja lainnya karena terlibat perselisihan.

Didorong rasa solidaritas, Ag kemudian mengambil parang dari dalam barak dan secara membabi buta menyerang tiga rekan kerjanya. Ketiga korban, yakni Beadles Asemka Nainggolan (36), Juanda Sipahutar (46), dan Polar Simamora (20), mengalami luka cukup serius di leher, punggung, dan perut.

Beruntung, kejadian tersebut cepat dilerai oleh mandor lapangan yang langsung mengamankan Ag serta merebut parang dari tangannya. Ketiga korban pun segera dilarikan ke RS Amalia Medika, Pangkalankerinci untuk mendapatkan perawatan intensif.

Baca Juga:  Polres Tangkap Terduga Pelaku Curanmor

Kini, Ag harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum, meskipun tindakan tersebut dia lakukan karena ingin menolong teman.(amn)

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari