Rabu, 12 Maret 2025
spot_img

Beragam Kegiatan pada Peringatan Bulan K3 Nasional 2025

RAPP Perkuat Budaya Keselamatan Kerja

PANGKALAN KERINCI (RIAUPOS.CO)- Memeriahkan Peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2025, Loss Prevention and Control (LP&C) Department PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) kembali menggelar serangkaian acara, seminar dan perlombaan tentang keselamatan selama sebulan penuh, mulai 12 Januari hingga 12 Februari 2025. Berbagai acara ini diikuti warga Riau Kompleks yang terdiri dari karyawan dan keluarga.

Beragam kegiatan yang dilaksanakan di antaranya kampanye keselamatan, serta menggelar beragam kompetisi untuk meningkatkan kapasitas guna mencegah terjadinya potensi kecelakaan di tempat kerja dan rumah tangga.

Selain itu rangkaian kegiatan juga dimeriahkan dengan Safety Goes to School, OHS seminar, K3 Fun Run and Walk, dan Safety Exhibition. Puncak peringatan kegiatan ini akan ditutup dengan upacara Perayaan Bulan K3 Nasional 2025 yang akan dilaksanakan pada 12 Februari 2025 di Lapangan Merdeka, Riau Kompleks RAPP.

Zakaria Lumban Tobing, Coordinator Occupational Health and Safety LP&C, selaku ketua pelaksana kegiatan Bulan K3 2025 Riau Kompleks mengungkapkan, perayaan bulan K3 Nasional ini menjadi momentum penting bagi seluruh karyawan dan keluarga untuk semakin memahami dan menerapkan budaya keselamatan di lingkungan kerja. Upaya ini dilakukan melalui berbagai inisiatif yang diselenggarakan.

Baca Juga:  35 Persen Jalan Provinsi Rusak Berat

“Kami berharap kesadaran akan pentingnya K3 semakin meningkat, sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan menciptakan lingkungan kerja dan rumah tempat tinggal yang lebih aman dan nyaman,” ucapnya.

Zakaria mengimbau kepada seluruh karyawan dan keluarga untuk berperan aktif dalam setiap kegiatan K3 yang diselenggarakan sehingga seluruh karyawan dan keluarga memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mewujudkan budaya kerja yang nyaman dan aman.

“Keselamatan kerja bukan hanya tanggung jawab manajemen atau tim K3, tetapi juga menjadi tanggung jawab kita bersama, termasuk anggota keluarga. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh karyawan dan keluarga untuk selalu disiplin dalam menerapkan prosedur keselamatan, baik dalam bekerja maupun dalam kehidupan sehari-hari,” sebut Zakaria.

Bertemakan “Penguatan kapasitas sumber daya manusia dalam mendukung penerapan sistem manajemen K3 (SMK3) untuk meningkatkan produktivitas”, kegiatan Bulan K3 disambut baik karyawan dan keluarga. Antusiasme terlihat dari banyaknya karyawan dan keluarga yang mendaftarkan diri untuk mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan.

David Daniel, salah satu peserta pada perlombaan Mill Fire Brigade Competition mengungkapkan rasa bangganya dapat berpartisipasi dalam ajang tersebut. Menurutnya, kompetisi ini berguna untuk menguji kesiapan tim dalam menghadapi potensi terjadinya kebakaran di lingkungan kerja.

Baca Juga:  Angka Kemiskinan Riau Naik, TKPK Diminta Bergerak Cepat

Dengan menggunakan perlengkapan yang lengkap serta peralatan yang memadai, David menunjukkan keterampilannya saat dia dan tim mengikuti perlombaan simulasi memadamkan api.

Kerja sama dan kekompakan tim sangat penting. Begitu juga ketepatan waktu, menjadi salah satu unsur penilaian dalam kegiatan ini.

“Ajang ini bukan hanya sekedar kompetisi. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi sarana belajar dan berbagi pengalaman. Ini juga berguna untuk mengasah kemampuan teknis serta mental dalam menghadapi tekanan saat menghadapi kebakaran,” ungkap David.

Sebelumnya, telah dilaksanakan pelatihan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang diikuti karyawan, ibu rumah tangga, serta istri karyawan ekspatriat.

Peserta mendapatkan pelatihan langsung mengenai berbagai teknik dasar pemadaman api.

Diana Iranta Sinulingga, salah satu istri karyawan, terlihat semangat ketika melakukan simulasi pemadaman api.

Menurutnya pelatihan ini memberikan pengetahuan baru yang sangat berguna terutama bagi para ibu yang menggunakan peralatan yang berpotensi menyebabkan kebakaran.

“Pelatihan ini sangat penting bagi kami, para istri karyawan. Kami jadi memahami penyebab kebakaran dan bagaimana mencegah serta menanganinya. Terima kasih kepada manajemen dan tim LP&C atas kesempatan ini,” ujar Diana.(rls/rio)

PANGKALAN KERINCI (RIAUPOS.CO)- Memeriahkan Peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2025, Loss Prevention and Control (LP&C) Department PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) kembali menggelar serangkaian acara, seminar dan perlombaan tentang keselamatan selama sebulan penuh, mulai 12 Januari hingga 12 Februari 2025. Berbagai acara ini diikuti warga Riau Kompleks yang terdiri dari karyawan dan keluarga.

Beragam kegiatan yang dilaksanakan di antaranya kampanye keselamatan, serta menggelar beragam kompetisi untuk meningkatkan kapasitas guna mencegah terjadinya potensi kecelakaan di tempat kerja dan rumah tangga.

Selain itu rangkaian kegiatan juga dimeriahkan dengan Safety Goes to School, OHS seminar, K3 Fun Run and Walk, dan Safety Exhibition. Puncak peringatan kegiatan ini akan ditutup dengan upacara Perayaan Bulan K3 Nasional 2025 yang akan dilaksanakan pada 12 Februari 2025 di Lapangan Merdeka, Riau Kompleks RAPP.

Zakaria Lumban Tobing, Coordinator Occupational Health and Safety LP&C, selaku ketua pelaksana kegiatan Bulan K3 2025 Riau Kompleks mengungkapkan, perayaan bulan K3 Nasional ini menjadi momentum penting bagi seluruh karyawan dan keluarga untuk semakin memahami dan menerapkan budaya keselamatan di lingkungan kerja. Upaya ini dilakukan melalui berbagai inisiatif yang diselenggarakan.

Baca Juga:  Kampar Beri Penghargaan kepada RAPP atas Keseriusan Tangani Stunting

“Kami berharap kesadaran akan pentingnya K3 semakin meningkat, sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan menciptakan lingkungan kerja dan rumah tempat tinggal yang lebih aman dan nyaman,” ucapnya.

Zakaria mengimbau kepada seluruh karyawan dan keluarga untuk berperan aktif dalam setiap kegiatan K3 yang diselenggarakan sehingga seluruh karyawan dan keluarga memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mewujudkan budaya kerja yang nyaman dan aman.

“Keselamatan kerja bukan hanya tanggung jawab manajemen atau tim K3, tetapi juga menjadi tanggung jawab kita bersama, termasuk anggota keluarga. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh karyawan dan keluarga untuk selalu disiplin dalam menerapkan prosedur keselamatan, baik dalam bekerja maupun dalam kehidupan sehari-hari,” sebut Zakaria.

Bertemakan “Penguatan kapasitas sumber daya manusia dalam mendukung penerapan sistem manajemen K3 (SMK3) untuk meningkatkan produktivitas”, kegiatan Bulan K3 disambut baik karyawan dan keluarga. Antusiasme terlihat dari banyaknya karyawan dan keluarga yang mendaftarkan diri untuk mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan.

David Daniel, salah satu peserta pada perlombaan Mill Fire Brigade Competition mengungkapkan rasa bangganya dapat berpartisipasi dalam ajang tersebut. Menurutnya, kompetisi ini berguna untuk menguji kesiapan tim dalam menghadapi potensi terjadinya kebakaran di lingkungan kerja.

Baca Juga:  35 Persen Jalan Provinsi Rusak Berat

Dengan menggunakan perlengkapan yang lengkap serta peralatan yang memadai, David menunjukkan keterampilannya saat dia dan tim mengikuti perlombaan simulasi memadamkan api.

Kerja sama dan kekompakan tim sangat penting. Begitu juga ketepatan waktu, menjadi salah satu unsur penilaian dalam kegiatan ini.

“Ajang ini bukan hanya sekedar kompetisi. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi sarana belajar dan berbagi pengalaman. Ini juga berguna untuk mengasah kemampuan teknis serta mental dalam menghadapi tekanan saat menghadapi kebakaran,” ungkap David.

Sebelumnya, telah dilaksanakan pelatihan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang diikuti karyawan, ibu rumah tangga, serta istri karyawan ekspatriat.

Peserta mendapatkan pelatihan langsung mengenai berbagai teknik dasar pemadaman api.

Diana Iranta Sinulingga, salah satu istri karyawan, terlihat semangat ketika melakukan simulasi pemadaman api.

Menurutnya pelatihan ini memberikan pengetahuan baru yang sangat berguna terutama bagi para ibu yang menggunakan peralatan yang berpotensi menyebabkan kebakaran.

“Pelatihan ini sangat penting bagi kami, para istri karyawan. Kami jadi memahami penyebab kebakaran dan bagaimana mencegah serta menanganinya. Terima kasih kepada manajemen dan tim LP&C atas kesempatan ini,” ujar Diana.(rls/rio)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari