- Advertisement -
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Mengantisipasi terjadinya kecurangan selama masa mudik Idulfitri 1445 H, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru melakukan tera ulang terhadap mesin pompa pengisian bahan bakar minyak (BBM) di dua Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU).
Kepala Disperindag Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Rabu (27/3) mengatakan, Uji tera ulang alat takar SPBU ini dilakukan bertujuan untuk memastikan alat takar berfungsi dengan baik sehingga tidak merugikan warga atau konsumen.
- Advertisement -
Dan pihaknya pada Selasa (26/3) telah melakukan tera ulang di dua SPBU. Pertama di samping Pasar Pagi Arengka dan kedua SPBU di Jalan Kaharudin Nasution.
Berdasarkan uji tera yang dilakukan pada alat takar BBM, Disperindag tidak menemukan kecurangan di kedua SPBU tersebut. ”Alhamdulillah kedua SPBU masih normal. Semua jenis BBM tidak ada temuan kecurangan,” ungkapnya.
Zulhelmi Arifin mengaku, tera ulang alat ukur BBM itu akan dilakukan pihaknya secara bertahap di seluruh SPBU di Kota Pekanbaru.
- Advertisement -
Rencananya, dalam pekan ini pihaknya masih akan turun lagi lakukan uji tera di SPBU.
”Ini guna mamastikan takaran pengisian BBM pada kendaraan bermotor yang digunakan untuk mudik tidak mengalami kecurangan yang merugikan masyarakat. Kami akan turun lagi ke sejumlah SPBU lainnya yang berada di perbatasan Kota Pekanbaru,” tegasnya.(yls)
Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Pekanbaru
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Mengantisipasi terjadinya kecurangan selama masa mudik Idulfitri 1445 H, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru melakukan tera ulang terhadap mesin pompa pengisian bahan bakar minyak (BBM) di dua Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU).
Kepala Disperindag Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Rabu (27/3) mengatakan, Uji tera ulang alat takar SPBU ini dilakukan bertujuan untuk memastikan alat takar berfungsi dengan baik sehingga tidak merugikan warga atau konsumen.
- Advertisement -
Dan pihaknya pada Selasa (26/3) telah melakukan tera ulang di dua SPBU. Pertama di samping Pasar Pagi Arengka dan kedua SPBU di Jalan Kaharudin Nasution.
Berdasarkan uji tera yang dilakukan pada alat takar BBM, Disperindag tidak menemukan kecurangan di kedua SPBU tersebut. ”Alhamdulillah kedua SPBU masih normal. Semua jenis BBM tidak ada temuan kecurangan,” ungkapnya.
- Advertisement -
Zulhelmi Arifin mengaku, tera ulang alat ukur BBM itu akan dilakukan pihaknya secara bertahap di seluruh SPBU di Kota Pekanbaru.
Rencananya, dalam pekan ini pihaknya masih akan turun lagi lakukan uji tera di SPBU.
”Ini guna mamastikan takaran pengisian BBM pada kendaraan bermotor yang digunakan untuk mudik tidak mengalami kecurangan yang merugikan masyarakat. Kami akan turun lagi ke sejumlah SPBU lainnya yang berada di perbatasan Kota Pekanbaru,” tegasnya.(yls)
Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Pekanbaru