ANAHEIM (RIAUPOS.CO) – Ilia Topuria menjadi juara baru di kelas bulu UFC. Petarung asal Spanyol itu memastikan gelar juara usai menang KO atas Alexander Volkkanovski di UFC 298.
Pertandingan berlangsung di Anaheim, California, Amerika Serikat, Ahad (18/2). Topuria memukul KO Volkanovski di ronde kedua untuk memastikan gelar juara.
Pada ronde pertama, Topuria langsung melancarkan serangan bawah kepada Volkanovski. Dia melontarkan tendangan-tendangan ke arah kaki yang membuat sang lawan mulai goyah.
Terus menekan, petarung berusia 27 tahun itu benar-benar membuat Volkanovski keteteran. Petarung asal Australia itu baru bisa memberikan perlawanan di akhir ronde pertama dengan balik menyerang dengan tendangannya.
Selain itu, Volkanovski djuga mulai melakukan pertarungan jarak dekat menjelang ronde pertama berakhir. Salah satu serangannya pun berhasil menembus pertahanan Topuria. Dia menendangnya dengan lutut tepat di bagian wajah.
Memasuki ronde kedua, Topuria kembali mengambil inisiatif untuk menyerang lebih dulu. Sebuah pukulan keras yang dilepaskannya pun sukses mengenai wajah Volkanovski.
Variasi pukulan-pukulan keras dan cepat yang dilakukan petarung kelahiran Jerman itu pun beberapa kali mendarat di wajah Volkanovski. Namun, sang lawan tetap berusaha untuk tenang dan memberikan perlawanan.
Puncak serangan Topuria akhirnya terjadi di pertengahan ronde kedua. Serangan bertubi-tubi dengan jab kanan yang mendarat dengan telak di wajah akhirnya membuat Volkanovski terkapar.(jpg)
ANAHEIM (RIAUPOS.CO) – Ilia Topuria menjadi juara baru di kelas bulu UFC. Petarung asal Spanyol itu memastikan gelar juara usai menang KO atas Alexander Volkkanovski di UFC 298.
Pertandingan berlangsung di Anaheim, California, Amerika Serikat, Ahad (18/2). Topuria memukul KO Volkanovski di ronde kedua untuk memastikan gelar juara.
- Advertisement -
Pada ronde pertama, Topuria langsung melancarkan serangan bawah kepada Volkanovski. Dia melontarkan tendangan-tendangan ke arah kaki yang membuat sang lawan mulai goyah.
Terus menekan, petarung berusia 27 tahun itu benar-benar membuat Volkanovski keteteran. Petarung asal Australia itu baru bisa memberikan perlawanan di akhir ronde pertama dengan balik menyerang dengan tendangannya.
- Advertisement -
Selain itu, Volkanovski djuga mulai melakukan pertarungan jarak dekat menjelang ronde pertama berakhir. Salah satu serangannya pun berhasil menembus pertahanan Topuria. Dia menendangnya dengan lutut tepat di bagian wajah.
Memasuki ronde kedua, Topuria kembali mengambil inisiatif untuk menyerang lebih dulu. Sebuah pukulan keras yang dilepaskannya pun sukses mengenai wajah Volkanovski.
Variasi pukulan-pukulan keras dan cepat yang dilakukan petarung kelahiran Jerman itu pun beberapa kali mendarat di wajah Volkanovski. Namun, sang lawan tetap berusaha untuk tenang dan memberikan perlawanan.
Puncak serangan Topuria akhirnya terjadi di pertengahan ronde kedua. Serangan bertubi-tubi dengan jab kanan yang mendarat dengan telak di wajah akhirnya membuat Volkanovski terkapar.(jpg)
