- Advertisement -
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Analis politik Hendri Satrio menilai periode kedua nanti menjadi krusial bagi Presiden Joko Widodo alias Jokowi bila ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2019. Sehingga, suami Iriana itu tidak akan sembarangan dalam memilih para menterinya.
’’Periode kedua ini kan menjadi krusial buat Jokowi, karena dia pasti akan meninggalkan legacy yang manfaat, yang dikenang dan bisa jadi monumen kejayaan Jokowi yang akan diingat oleh sejarah,’’ ucap Hendri di Jakarta, Selasa (18/6/2019).
- Advertisement -
Oleh karena itu, lanjut pendiri lembaga KedaiKOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia) ini, suami Iriana itu tidak akan sembarangan dalam menempatkan orang yang belum berpengalaman atau belum terbiasa dengan bidangnya.
Berkaca pada periode pertama Kabinet Kerja, kata Hendri, Jokowi terbilang berhasil karena sejumlah posisi penting dijabat orang yang tepat dan mampu menterjemahkan visi misi mantan wali kota Solo itu. ’’Misalnya Pak Basuki, atau Bambang Brodjonegoro, atau Susi Pudjiastuti. Ini kan orang-orang yang bisa menerjemahkan visi misi Jokowi. Makanya kita tunggu nih di periode kedua, siapa saja oang-orang yang dipilih Jokowi,” jelasnya.
Selain itu, tambah Hendri, para calon menteri Jokowi ke depan tidak cukup hanya mampu menterjemahkan visi misinya dia ke depan, tapi juga harus mampu bekerja sama dengan birokrasi di bawahnya.
“Jadi kalau hanya bisa menterjemahkan visi misi Jokowi tanpa bisa bekerja sama dengan birkorasi di bawahnya, akan percuma nantinya. Kita tunggu saja,” tandas pengajar di Universitas Paramadina ini.(fat)
Editor: Fopin A Sinaga
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Analis politik Hendri Satrio menilai periode kedua nanti menjadi krusial bagi Presiden Joko Widodo alias Jokowi bila ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2019. Sehingga, suami Iriana itu tidak akan sembarangan dalam memilih para menterinya.
’’Periode kedua ini kan menjadi krusial buat Jokowi, karena dia pasti akan meninggalkan legacy yang manfaat, yang dikenang dan bisa jadi monumen kejayaan Jokowi yang akan diingat oleh sejarah,’’ ucap Hendri di Jakarta, Selasa (18/6/2019).
Oleh karena itu, lanjut pendiri lembaga KedaiKOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia) ini, suami Iriana itu tidak akan sembarangan dalam menempatkan orang yang belum berpengalaman atau belum terbiasa dengan bidangnya.
- Advertisement -
Berkaca pada periode pertama Kabinet Kerja, kata Hendri, Jokowi terbilang berhasil karena sejumlah posisi penting dijabat orang yang tepat dan mampu menterjemahkan visi misi mantan wali kota Solo itu. ’’Misalnya Pak Basuki, atau Bambang Brodjonegoro, atau Susi Pudjiastuti. Ini kan orang-orang yang bisa menerjemahkan visi misi Jokowi. Makanya kita tunggu nih di periode kedua, siapa saja oang-orang yang dipilih Jokowi,” jelasnya.
Selain itu, tambah Hendri, para calon menteri Jokowi ke depan tidak cukup hanya mampu menterjemahkan visi misinya dia ke depan, tapi juga harus mampu bekerja sama dengan birokrasi di bawahnya.
“Jadi kalau hanya bisa menterjemahkan visi misi Jokowi tanpa bisa bekerja sama dengan birkorasi di bawahnya, akan percuma nantinya. Kita tunggu saja,” tandas pengajar di Universitas Paramadina ini.(fat)
Editor: Fopin A Sinaga