(RIAUPOS.CO) — Mahasiswa University Queensland Australia berkunjung ke Redaksi Riau Pos di Gedung Graha Pena Jalan HR Soebrantas, Jumat (29/11). Dalam kunjungan  ini, para mahasiswa tersebut berdiskusi dan berbagi informasi pengalaman melakukan studi banding di Kepulauan Meranti. Kedatangan mereka disambut Wakil Pemimpin Redaksi Riau Pos, Firman Agus.

Kegiatan dengan masyarakat Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti ini merupakan program kerja sama dengan Badan Restorasi Gambut (BRG). Selain ke Riau Pos, sebagian mahasiswa ini juga berkunjung ke Universitas Riau. Tujuannya adalah untuk mencari atau mendesain strategi komunikasi untuk meningkatkan peran serta masyatakat dalam upaya restorasi gambut di Riau.

- Advertisement -

“Mereka ini seperti KKN, tetapi waktunya singkat. Program ini bekerja sama dengan BRG, mahasiswa ini terdiri dari tiga disiplin ilmu besar. Seperti ilmu komunikasi,  ilmu manajemen informasi dan bidang hukum,” ujar Kepala Kantor Perwakilan University Queensland di Jakarta Ratu Sovi Arinta.

Dalam diskusi tersebut, salah seorang mahasiswa Allyson Timms menanyakan sejauh mana Riau Pos memberitakan terkait persoalan gambut dan kebakaran di Kabupaten Meranti.

Wakil Pimpinan Redaksi Riau Pos Firman Agus  mengatakan, sejauh ini Riau Pos sering memberitakan persoalan gambut yang ada di Riau dan memiliki wartawan yang selalu mengikuti perkembangannya di Meranti.(ksm)  

Laporan Muslim Nurdin, Pekanbaru

(RIAUPOS.CO) — Mahasiswa University Queensland Australia berkunjung ke Redaksi Riau Pos di Gedung Graha Pena Jalan HR Soebrantas, Jumat (29/11). Dalam kunjungan  ini, para mahasiswa tersebut berdiskusi dan berbagi informasi pengalaman melakukan studi banding di Kepulauan Meranti. Kedatangan mereka disambut Wakil Pemimpin Redaksi Riau Pos, Firman Agus.

Kegiatan dengan masyarakat Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti ini merupakan program kerja sama dengan Badan Restorasi Gambut (BRG). Selain ke Riau Pos, sebagian mahasiswa ini juga berkunjung ke Universitas Riau. Tujuannya adalah untuk mencari atau mendesain strategi komunikasi untuk meningkatkan peran serta masyatakat dalam upaya restorasi gambut di Riau.

- Advertisement -

“Mereka ini seperti KKN, tetapi waktunya singkat. Program ini bekerja sama dengan BRG, mahasiswa ini terdiri dari tiga disiplin ilmu besar. Seperti ilmu komunikasi,  ilmu manajemen informasi dan bidang hukum,” ujar Kepala Kantor Perwakilan University Queensland di Jakarta Ratu Sovi Arinta.

Dalam diskusi tersebut, salah seorang mahasiswa Allyson Timms menanyakan sejauh mana Riau Pos memberitakan terkait persoalan gambut dan kebakaran di Kabupaten Meranti.

- Advertisement -

Wakil Pimpinan Redaksi Riau Pos Firman Agus  mengatakan, sejauh ini Riau Pos sering memberitakan persoalan gambut yang ada di Riau dan memiliki wartawan yang selalu mengikuti perkembangannya di Meranti.(ksm)  

Laporan Muslim Nurdin, Pekanbaru