BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Sempena peringatan Hari Jadi ke-512 Bengkalis, Bupati Kasmarni didampingi Wakil Bupati (Wabup) H Bagus Santoso menghadiri puncak kegiatan itu. Mulai dari Rapat Peripurna Istimewa DPRD, Kenduri Adat di Gedung LAMR sampai ziarah ke makam pahlawan dan makam pendiri Bengkalis.
Bupati Kasmarni dan Wabup H Bagus Santoso bersama forkopimda melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kesuma Kesatria, Rabu (31/7). Sedangkan pada puncak Hari Jadi ke-512 Bengkalis, Selasa (30/7) digelar Rapat Paripurna Istimewa di DPRD Bengkalis yang dihadiri tokoh adat dan masyarakat yang berlangsung penuh suka cita dan khidmat.
Ziarah di awali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan. Dilanjutkan dengan peletakan karangan bunga di depan tugu taman makam pahlawan oleh Bupati Bengkalis Kasmarni sebagai pimpinan rombongan.
Hal ini dilakukan sebagai simbol penghormatan dan penghargaan serta mengenang jasa para pahlawan terdahulu yang telah berjuang mempertahankan Negeri Junjungan dari serangan penjajah.
Dilanjutkan dengan doa bersama dan diakhiri dengan tabur bunga di atas pusara para pejuang bangsa. Selain taman makam pahlawan, sempena Hari Jadi Bengkalis ini juga turut menziarahi Makam Panglima Minal, Dara Sembilan, Abdullah Nur dan Datuk Laksamana Raja Dilaut.
Rangkaian kegiatan yang digelar itu, merupakan wujud rasa syukur serta doa kepada Allah SWT, atas perjuangan dan pengorbanan yang telah diberikan para pahlawan pendahulu dalam menjaga harkat dan martabat Bengkalis dari para penjajah.
Hari Jadi ke-512 Bengkalis yang diselenggarakan setiap tahunnya ini merupakan wujud apresiasi bersama, guna mengenang jasa perjuangan para pahlawan yang telah berhasil memukul mundur pasukan Portugis yang ingin menyerang dan mengambil alih Pulau Bengkalis pada 30 Juli 1512 silam.
“Alhamdulillah, semua peristiwa heroik dari para pendahulu Bengkalis dalam melawan penjajah dan mempertahankan wilayahnya, ini menjadi bukti bahwa eksistensi masyarakat Bengkalis waktu itu memiliki semangat juang yang luar biasa dan gagah berani,” ucap Bupati Bengkalis Kasmarni.
Semangat perjuangan tersebut tidak pernah pudar, bahkan semangat itu yang ingin terus ditanamkan di jiwa masyarakat Bengkalis, melalui sinergisitas, kerja keras, kerja cerdas, kerja berkualitas, saling membahu dan bergotong royong dengan fokus menjadikan Pulau Bengkalis sebagai kawasan pemerintahan dan pendidikan.
Setelah menghadiri sidang paripurna istimewa di DPRD, siangnya dilanjutkan dengan mengikuti kenduri adat. Yang diisi dengan tahlil dan tahmid serta disempurnakan dengan doa bersama untuk negeri. Kemudian di penghujung kenduri, tamu undangan disajikan dengan makanan adat hidangan khas Melayu.
“Kami yakin, jika seluruh anak negeri memiliki komitmen kerja bersama, tolong menolong, duduk berdiri dalam mufakat, maka tidak ada azam yang tidak dapat kita wujudkan, tak ada asa yang tidak dapat kita capai,” lanjutnya.(adv/ksm)