Rabu, 27 Agustus 2025
spot_img

Dua Rute Penerbangan Dibatalkan

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Kabut asap tebal di Dumai kembali menganggu aktivitas penerbangan di Bandara Pinang Kampai, Ahad (15/9). Maskapai Wings Air terpaksa membatalkan dua penerbangan mereka, karena jarak pandang yang terbatas.

"Hari ini (kemarin, red) ada dua rute penerbangan terpaksa batal, karena kabut asap, jarak pandang lebih kurang 1.000 meter," ujar Kepala UPT Bandara Pinang Kampai, Irvan kepada Riau Pos, Ahad (15/9).

Ia menjelaskan dua rute penerbangan yang cancel tersebut yakni Pekanbaru-Dumai dan Dumai-Batam. Dua penerbangan tersebut berangkat pada sore hari.

"Padahal penerbangan pagi Rute Batam-Dumai, Dumai-Medan, Medan-Dumai dan Dumai-Pekanbaru jarak pandang masih bisa untuk penerbangan sekitar 3 kilometer, namun menjelang sore kabut semakin tebal jarak pandang di sekitar 1.000 meter," ujarnya.

Baca Juga:  Chairul Riski Jadi Pj Bupati Inhu

Aktivitas penerbangan di Bandara Pinang Kampai memang terganggu sejak kabut asap melanda Kota Dumai. Bahkan pada 13 September 2019 lalu tidak satupun rute penerbangan bisa beraktivitas.  Enam penerbangan yang dijadwalkan semuanya di batalkan karena jarak pandang yang sangat terbatas.

>>Berita selengkapnya baca Riau Pos hari ini.

Laporan : Tim Riau Pos
Editor : Rinaldi

 

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Kabut asap tebal di Dumai kembali menganggu aktivitas penerbangan di Bandara Pinang Kampai, Ahad (15/9). Maskapai Wings Air terpaksa membatalkan dua penerbangan mereka, karena jarak pandang yang terbatas.

"Hari ini (kemarin, red) ada dua rute penerbangan terpaksa batal, karena kabut asap, jarak pandang lebih kurang 1.000 meter," ujar Kepala UPT Bandara Pinang Kampai, Irvan kepada Riau Pos, Ahad (15/9).

Ia menjelaskan dua rute penerbangan yang cancel tersebut yakni Pekanbaru-Dumai dan Dumai-Batam. Dua penerbangan tersebut berangkat pada sore hari.

"Padahal penerbangan pagi Rute Batam-Dumai, Dumai-Medan, Medan-Dumai dan Dumai-Pekanbaru jarak pandang masih bisa untuk penerbangan sekitar 3 kilometer, namun menjelang sore kabut semakin tebal jarak pandang di sekitar 1.000 meter," ujarnya.

Baca Juga:  Perkuat Implementasi Anak, BRSAMPK Rumbai Lakukan MoU dengan Walikota Sawahlunto

Aktivitas penerbangan di Bandara Pinang Kampai memang terganggu sejak kabut asap melanda Kota Dumai. Bahkan pada 13 September 2019 lalu tidak satupun rute penerbangan bisa beraktivitas.  Enam penerbangan yang dijadwalkan semuanya di batalkan karena jarak pandang yang sangat terbatas.

- Advertisement -

>>Berita selengkapnya baca Riau Pos hari ini.

Laporan : Tim Riau Pos
Editor : Rinaldi

- Advertisement -

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Kabut asap tebal di Dumai kembali menganggu aktivitas penerbangan di Bandara Pinang Kampai, Ahad (15/9). Maskapai Wings Air terpaksa membatalkan dua penerbangan mereka, karena jarak pandang yang terbatas.

"Hari ini (kemarin, red) ada dua rute penerbangan terpaksa batal, karena kabut asap, jarak pandang lebih kurang 1.000 meter," ujar Kepala UPT Bandara Pinang Kampai, Irvan kepada Riau Pos, Ahad (15/9).

Ia menjelaskan dua rute penerbangan yang cancel tersebut yakni Pekanbaru-Dumai dan Dumai-Batam. Dua penerbangan tersebut berangkat pada sore hari.

"Padahal penerbangan pagi Rute Batam-Dumai, Dumai-Medan, Medan-Dumai dan Dumai-Pekanbaru jarak pandang masih bisa untuk penerbangan sekitar 3 kilometer, namun menjelang sore kabut semakin tebal jarak pandang di sekitar 1.000 meter," ujarnya.

Baca Juga:  Perkuat Implementasi Anak, BRSAMPK Rumbai Lakukan MoU dengan Walikota Sawahlunto

Aktivitas penerbangan di Bandara Pinang Kampai memang terganggu sejak kabut asap melanda Kota Dumai. Bahkan pada 13 September 2019 lalu tidak satupun rute penerbangan bisa beraktivitas.  Enam penerbangan yang dijadwalkan semuanya di batalkan karena jarak pandang yang sangat terbatas.

>>Berita selengkapnya baca Riau Pos hari ini.

Laporan : Tim Riau Pos
Editor : Rinaldi

 

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari