PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Menunggu kepastian dari partai politik dalam memutuskan kepada siapa SK pasangan calon (paslon) diberikan untuk berlayar pada kontestasi Pemilihan Walikota (Pilwako) Pekanbaru 27 November mendatang, sejumlah tokoh yang sudah melamar ke sejumlah partai politik disibukkan dengan giat turun ke masyarakat, selain menyampaikan keinginan maju, juga dimanfaatkan untuk minta dukungan dan doa restu.

Seperti halnya, salah satu bakal calon yang kini banyak menjadi perbincangan, M Noer MBS. Dia semakin mengukuhkan langkahnya sebagai salah satu calon serius penantang calon lainnya. Dia kian intens membangun komunikasi, konsolidasi dan silahturrahmi politik. Tak hanya dengan elite Partai Politik, tapi juga dengan lapisan masyarakat, tokoh agama, tokoh adat hingga tokoh paguyuban.

Usai bersilahturrahmi dengan tokoh masyarakat Kampar, yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau, Prof Ilyas Husti beberapa waktu lalu, Kamis (18/7) kemarin, M Noer menyampaikan kembali menggelar silahturrahmi dengan tokoh masyarakat di Kota Pekanbaru. Kali ini, sosok yang telah 40 tahun mengabdi sebagai ASN itu menyambangi kediaman Ketua Mitra Sunda Riau (Misuri) Kota Pekanbaru, Abah Dedi Suryadi.

Di hadapan Abah Dedi, M Noer menyampaikan niatnya untuk maju sebagai kandidat Calon Walikota Pekanbaru. Ia mohon doa restu dan meminta arahan serta petunjuk dari Abah Dedi selaku ketua Misuri Kota Pekanbaru.

“Terjun ke dunia politik ini adalah panggilan dan bentuk pengabdian purna tugas sebagai ASN. Saya ingin mengabdikan diri membangun Kota Pekanbaru yang lebih maju dan sejahtera. Oleh karena itu, kami memohon doa restu,” ucap M Noer, Sabtu (20/7).

Salah satu niat dalam membangun Kota Pekanbaru lebih baik, lanjut M Noer, ia ingin melakukan reformasi pelayanan publik. “Saya akan menjalankan amanah pemerintah melalui reformasi pelayanan publik dengan penuh tanggung jawab. Jabatan sebagai amanah, jadi harus bisa mewujudkan kehendak rakyat,” paparnya.

Bak gayung bersambut, niat baik M Noer itu mendapat apresiasi dari Abah Dedi. Menurut Abah Dedi, dengan bekal 38 tahun mengabdi sebagai ASN di Kota Pekanbaru, sosok M Noer dinilai cocok dan pantas memimpin Kota Bertuah.

“Pak M Noer pasti tahu apa permasalahan di Kota Pekanbaru. Mana saja yang perlu dibenahi untuk membangun Pekanbaru lebih baik kedepan. Apalagi, beliau sudah 40 tahun mengabdi sebagai ASN hingga menjabat Sekdako Pekanbaru. Sudah barang tentu beliau paham selak beluk permasalahan di Kota Pekanbaru. Kami siap mendukung niat baik Pak M Noer,” sebut Abah Dedi.

“Mudah-mudahan Allah Swt memberkati calon pemimpin Kota Pekanbary ini supaya bisa membawa amanah sesuai harapan masyarakat,” kata Abah Dedi.(gus)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Menunggu kepastian dari partai politik dalam memutuskan kepada siapa SK pasangan calon (paslon) diberikan untuk berlayar pada kontestasi Pemilihan Walikota (Pilwako) Pekanbaru 27 November mendatang, sejumlah tokoh yang sudah melamar ke sejumlah partai politik disibukkan dengan giat turun ke masyarakat, selain menyampaikan keinginan maju, juga dimanfaatkan untuk minta dukungan dan doa restu.

Seperti halnya, salah satu bakal calon yang kini banyak menjadi perbincangan, M Noer MBS. Dia semakin mengukuhkan langkahnya sebagai salah satu calon serius penantang calon lainnya. Dia kian intens membangun komunikasi, konsolidasi dan silahturrahmi politik. Tak hanya dengan elite Partai Politik, tapi juga dengan lapisan masyarakat, tokoh agama, tokoh adat hingga tokoh paguyuban.

Usai bersilahturrahmi dengan tokoh masyarakat Kampar, yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau, Prof Ilyas Husti beberapa waktu lalu, Kamis (18/7) kemarin, M Noer menyampaikan kembali menggelar silahturrahmi dengan tokoh masyarakat di Kota Pekanbaru. Kali ini, sosok yang telah 40 tahun mengabdi sebagai ASN itu menyambangi kediaman Ketua Mitra Sunda Riau (Misuri) Kota Pekanbaru, Abah Dedi Suryadi.

Di hadapan Abah Dedi, M Noer menyampaikan niatnya untuk maju sebagai kandidat Calon Walikota Pekanbaru. Ia mohon doa restu dan meminta arahan serta petunjuk dari Abah Dedi selaku ketua Misuri Kota Pekanbaru.

“Terjun ke dunia politik ini adalah panggilan dan bentuk pengabdian purna tugas sebagai ASN. Saya ingin mengabdikan diri membangun Kota Pekanbaru yang lebih maju dan sejahtera. Oleh karena itu, kami memohon doa restu,” ucap M Noer, Sabtu (20/7).

Salah satu niat dalam membangun Kota Pekanbaru lebih baik, lanjut M Noer, ia ingin melakukan reformasi pelayanan publik. “Saya akan menjalankan amanah pemerintah melalui reformasi pelayanan publik dengan penuh tanggung jawab. Jabatan sebagai amanah, jadi harus bisa mewujudkan kehendak rakyat,” paparnya.

Bak gayung bersambut, niat baik M Noer itu mendapat apresiasi dari Abah Dedi. Menurut Abah Dedi, dengan bekal 38 tahun mengabdi sebagai ASN di Kota Pekanbaru, sosok M Noer dinilai cocok dan pantas memimpin Kota Bertuah.

“Pak M Noer pasti tahu apa permasalahan di Kota Pekanbaru. Mana saja yang perlu dibenahi untuk membangun Pekanbaru lebih baik kedepan. Apalagi, beliau sudah 40 tahun mengabdi sebagai ASN hingga menjabat Sekdako Pekanbaru. Sudah barang tentu beliau paham selak beluk permasalahan di Kota Pekanbaru. Kami siap mendukung niat baik Pak M Noer,” sebut Abah Dedi.

“Mudah-mudahan Allah Swt memberkati calon pemimpin Kota Pekanbary ini supaya bisa membawa amanah sesuai harapan masyarakat,” kata Abah Dedi.(gus)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Menunggu kepastian dari partai politik dalam memutuskan kepada siapa SK pasangan calon (paslon) diberikan untuk berlayar pada kontestasi Pemilihan Walikota (Pilwako) Pekanbaru 27 November mendatang, sejumlah tokoh yang sudah melamar ke sejumlah partai politik disibukkan dengan giat turun ke masyarakat, selain menyampaikan keinginan maju, juga dimanfaatkan untuk minta dukungan dan doa restu.

Seperti halnya, salah satu bakal calon yang kini banyak menjadi perbincangan, M Noer MBS. Dia semakin mengukuhkan langkahnya sebagai salah satu calon serius penantang calon lainnya. Dia kian intens membangun komunikasi, konsolidasi dan silahturrahmi politik. Tak hanya dengan elite Partai Politik, tapi juga dengan lapisan masyarakat, tokoh agama, tokoh adat hingga tokoh paguyuban.

Usai bersilahturrahmi dengan tokoh masyarakat Kampar, yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau, Prof Ilyas Husti beberapa waktu lalu, Kamis (18/7) kemarin, M Noer menyampaikan kembali menggelar silahturrahmi dengan tokoh masyarakat di Kota Pekanbaru. Kali ini, sosok yang telah 40 tahun mengabdi sebagai ASN itu menyambangi kediaman Ketua Mitra Sunda Riau (Misuri) Kota Pekanbaru, Abah Dedi Suryadi.

Di hadapan Abah Dedi, M Noer menyampaikan niatnya untuk maju sebagai kandidat Calon Walikota Pekanbaru. Ia mohon doa restu dan meminta arahan serta petunjuk dari Abah Dedi selaku ketua Misuri Kota Pekanbaru.

“Terjun ke dunia politik ini adalah panggilan dan bentuk pengabdian purna tugas sebagai ASN. Saya ingin mengabdikan diri membangun Kota Pekanbaru yang lebih maju dan sejahtera. Oleh karena itu, kami memohon doa restu,” ucap M Noer, Sabtu (20/7).

Salah satu niat dalam membangun Kota Pekanbaru lebih baik, lanjut M Noer, ia ingin melakukan reformasi pelayanan publik. “Saya akan menjalankan amanah pemerintah melalui reformasi pelayanan publik dengan penuh tanggung jawab. Jabatan sebagai amanah, jadi harus bisa mewujudkan kehendak rakyat,” paparnya.

Bak gayung bersambut, niat baik M Noer itu mendapat apresiasi dari Abah Dedi. Menurut Abah Dedi, dengan bekal 38 tahun mengabdi sebagai ASN di Kota Pekanbaru, sosok M Noer dinilai cocok dan pantas memimpin Kota Bertuah.

“Pak M Noer pasti tahu apa permasalahan di Kota Pekanbaru. Mana saja yang perlu dibenahi untuk membangun Pekanbaru lebih baik kedepan. Apalagi, beliau sudah 40 tahun mengabdi sebagai ASN hingga menjabat Sekdako Pekanbaru. Sudah barang tentu beliau paham selak beluk permasalahan di Kota Pekanbaru. Kami siap mendukung niat baik Pak M Noer,” sebut Abah Dedi.

“Mudah-mudahan Allah Swt memberkati calon pemimpin Kota Pekanbary ini supaya bisa membawa amanah sesuai harapan masyarakat,” kata Abah Dedi.(gus)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Menunggu kepastian dari partai politik dalam memutuskan kepada siapa SK pasangan calon (paslon) diberikan untuk berlayar pada kontestasi Pemilihan Walikota (Pilwako) Pekanbaru 27 November mendatang, sejumlah tokoh yang sudah melamar ke sejumlah partai politik disibukkan dengan giat turun ke masyarakat, selain menyampaikan keinginan maju, juga dimanfaatkan untuk minta dukungan dan doa restu.

Seperti halnya, salah satu bakal calon yang kini banyak menjadi perbincangan, M Noer MBS. Dia semakin mengukuhkan langkahnya sebagai salah satu calon serius penantang calon lainnya. Dia kian intens membangun komunikasi, konsolidasi dan silahturrahmi politik. Tak hanya dengan elite Partai Politik, tapi juga dengan lapisan masyarakat, tokoh agama, tokoh adat hingga tokoh paguyuban.

Usai bersilahturrahmi dengan tokoh masyarakat Kampar, yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau, Prof Ilyas Husti beberapa waktu lalu, Kamis (18/7) kemarin, M Noer menyampaikan kembali menggelar silahturrahmi dengan tokoh masyarakat di Kota Pekanbaru. Kali ini, sosok yang telah 40 tahun mengabdi sebagai ASN itu menyambangi kediaman Ketua Mitra Sunda Riau (Misuri) Kota Pekanbaru, Abah Dedi Suryadi.

Di hadapan Abah Dedi, M Noer menyampaikan niatnya untuk maju sebagai kandidat Calon Walikota Pekanbaru. Ia mohon doa restu dan meminta arahan serta petunjuk dari Abah Dedi selaku ketua Misuri Kota Pekanbaru.

“Terjun ke dunia politik ini adalah panggilan dan bentuk pengabdian purna tugas sebagai ASN. Saya ingin mengabdikan diri membangun Kota Pekanbaru yang lebih maju dan sejahtera. Oleh karena itu, kami memohon doa restu,” ucap M Noer, Sabtu (20/7).

Salah satu niat dalam membangun Kota Pekanbaru lebih baik, lanjut M Noer, ia ingin melakukan reformasi pelayanan publik. “Saya akan menjalankan amanah pemerintah melalui reformasi pelayanan publik dengan penuh tanggung jawab. Jabatan sebagai amanah, jadi harus bisa mewujudkan kehendak rakyat,” paparnya.

Bak gayung bersambut, niat baik M Noer itu mendapat apresiasi dari Abah Dedi. Menurut Abah Dedi, dengan bekal 38 tahun mengabdi sebagai ASN di Kota Pekanbaru, sosok M Noer dinilai cocok dan pantas memimpin Kota Bertuah.

“Pak M Noer pasti tahu apa permasalahan di Kota Pekanbaru. Mana saja yang perlu dibenahi untuk membangun Pekanbaru lebih baik kedepan. Apalagi, beliau sudah 40 tahun mengabdi sebagai ASN hingga menjabat Sekdako Pekanbaru. Sudah barang tentu beliau paham selak beluk permasalahan di Kota Pekanbaru. Kami siap mendukung niat baik Pak M Noer,” sebut Abah Dedi.

“Mudah-mudahan Allah Swt memberkati calon pemimpin Kota Pekanbary ini supaya bisa membawa amanah sesuai harapan masyarakat,” kata Abah Dedi.(gus)