TAVULLIA (RIAUPOS.CO) – Fabio Di Giannantonio girang bisa menjadi rekan setim Marco Bezzecchi di Pertamina Enduro VR46 Racing Team pada MotoGP 2024. Pasalnya, kedua pembalap sudah mengenal cukup lama bahkan menjadi rival.
Diggia akan memulai perjalanan baru dengan Pertamina Enduro VR46 di MotoGP 2024 setelah hijrah dari Gresini Racing. Penampilan gemilang di akhir musim lalu membuatnya direkrut oleh tim milik Valentino Rossi itu.
Di tim barunya itu, Diggia bakal berduet dengan Bezzecchi, yang meraih tempat ketiga di klasemen akhir MotoGP 2023. Dalam peluncuran tim awal pekan lalu, mereka tampil bersama untuk kali pertama dalam balutan wearpack baru dan livery anyar motor mereka.
Diggia senang bisa reuni lagi dengan Bezzecchi di mana mereka sudah lama saling mengenal dan berkompetisi di ajang-ajang balap regional di Italia. Keduanya pernah bertarung di CIV 2015 di mana Bez menjadi juara dan ia finis sebagai runner-up.
“Kami sudah saling kenal sejak awal karir kami. Kami bertarung satu sama lain untuk memperebutkan gelar di Kejuaraan Moto3 Italia pada 2015. Sembilan tahun kemudian kami berada di grid sebagai rekan satu tim di MotoGP. Itu cukup keren,” kata Diggia.
- Advertisement -
Lebih lanjut, pembalap asal Italia itu menilai keberadaan Bezzecchi bakal berdampak positif untuknya di tim anyarnya itu. Ia yakin mereka berdua bisa saling memotivasi serta dirinya bisa banyak belajar dari rider kelahiran Rimini itu.
“Kami melihat kembali banyak pertarungan dan saat kami merayakan hal-hal hebat bersama. Saya pikir ini adalah dorongan motivasi yang nyata bagi kami berdua,” ucap Di Giannantonio.
- Advertisement -
“Dia adalah pembalap yang sangat presisi dan cepat dalam segala kondisi dan saya bisa belajar banyak darinya,” jelas pembalap kelahiran Roma tersebut.(int/eca)
TAVULLIA (RIAUPOS.CO) – Fabio Di Giannantonio girang bisa menjadi rekan setim Marco Bezzecchi di Pertamina Enduro VR46 Racing Team pada MotoGP 2024. Pasalnya, kedua pembalap sudah mengenal cukup lama bahkan menjadi rival.
Diggia akan memulai perjalanan baru dengan Pertamina Enduro VR46 di MotoGP 2024 setelah hijrah dari Gresini Racing. Penampilan gemilang di akhir musim lalu membuatnya direkrut oleh tim milik Valentino Rossi itu.
Di tim barunya itu, Diggia bakal berduet dengan Bezzecchi, yang meraih tempat ketiga di klasemen akhir MotoGP 2023. Dalam peluncuran tim awal pekan lalu, mereka tampil bersama untuk kali pertama dalam balutan wearpack baru dan livery anyar motor mereka.
Diggia senang bisa reuni lagi dengan Bezzecchi di mana mereka sudah lama saling mengenal dan berkompetisi di ajang-ajang balap regional di Italia. Keduanya pernah bertarung di CIV 2015 di mana Bez menjadi juara dan ia finis sebagai runner-up.
“Kami sudah saling kenal sejak awal karir kami. Kami bertarung satu sama lain untuk memperebutkan gelar di Kejuaraan Moto3 Italia pada 2015. Sembilan tahun kemudian kami berada di grid sebagai rekan satu tim di MotoGP. Itu cukup keren,” kata Diggia.
Lebih lanjut, pembalap asal Italia itu menilai keberadaan Bezzecchi bakal berdampak positif untuknya di tim anyarnya itu. Ia yakin mereka berdua bisa saling memotivasi serta dirinya bisa banyak belajar dari rider kelahiran Rimini itu.
“Kami melihat kembali banyak pertarungan dan saat kami merayakan hal-hal hebat bersama. Saya pikir ini adalah dorongan motivasi yang nyata bagi kami berdua,” ucap Di Giannantonio.
“Dia adalah pembalap yang sangat presisi dan cepat dalam segala kondisi dan saya bisa belajar banyak darinya,” jelas pembalap kelahiran Roma tersebut.(int/eca)
