PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Billiar Seluruh Indonesia(PB POBSI) Hary Tanoesoedibjo memberikan mandat kepada Muhammad Andry sebagai Caretaker Pengurus POBSI Riau.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Careteker POBSI Riau H Zulkarnaen Lubis didampingi anggota POBSI Riau Iyon Arista saat diwawancarai awak media, Kamis (16/12). Zulkarnaen Lubis mengatakan, dengan diberikannya surat mandat kepada Muhammad Andry sebagai Caretaker Pengurus POBSI Riau, maka mereka sudah diizinkan untuk mengikuti Rakernas POBSI 2021.
"Selanjutnya sesuai dengan pesan dari ketua kita segera bergegas untuk menyampaikan kepada teman-teman Pengkab POBSI di daerah untuk segera melapor ke kami. Karena kami ingin melihat Pengkab mana yang masih hidup SK dan mana yang sudah mati. Nantinya akan kita data dan catat supaya bisa membentuk pengkab-pengkab di daerah yang SK-nya sudah mati," ujar Zulkarnaen.
Lebih lanjut dikatakannya, tentu ini juga menjadi pesan dari PB POBSI dan Ketua POBSI Riau Muhammad Andry mengharapkan pula agar bekerja sama dengan Pengkab POBSI supaya kegiatan ini bisa segera dikerjakan.
- Advertisement -
"Ini sesuai dengan SK perintah yang diterima," terangnya.
Adapun bunyi surat mandat tersebut yakni pemegang surat mandat diberikan kewenangan mempersiapkan, menyeleksi, menyusun dan merekomendasikan calon-calon pengurus organisasi POBSI Riau sampai tingkat kabupaten/kota termasuk mengadakan musyawarah provinsi Pengurus POBSI Riau.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Billiar Seluruh Indonesia(PB POBSI) Hary Tanoesoedibjo memberikan mandat kepada Muhammad Andry sebagai Caretaker Pengurus POBSI Riau.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Careteker POBSI Riau H Zulkarnaen Lubis didampingi anggota POBSI Riau Iyon Arista saat diwawancarai awak media, Kamis (16/12). Zulkarnaen Lubis mengatakan, dengan diberikannya surat mandat kepada Muhammad Andry sebagai Caretaker Pengurus POBSI Riau, maka mereka sudah diizinkan untuk mengikuti Rakernas POBSI 2021.
"Selanjutnya sesuai dengan pesan dari ketua kita segera bergegas untuk menyampaikan kepada teman-teman Pengkab POBSI di daerah untuk segera melapor ke kami. Karena kami ingin melihat Pengkab mana yang masih hidup SK dan mana yang sudah mati. Nantinya akan kita data dan catat supaya bisa membentuk pengkab-pengkab di daerah yang SK-nya sudah mati," ujar Zulkarnaen.
Lebih lanjut dikatakannya, tentu ini juga menjadi pesan dari PB POBSI dan Ketua POBSI Riau Muhammad Andry mengharapkan pula agar bekerja sama dengan Pengkab POBSI supaya kegiatan ini bisa segera dikerjakan.
"Ini sesuai dengan SK perintah yang diterima," terangnya.
Adapun bunyi surat mandat tersebut yakni pemegang surat mandat diberikan kewenangan mempersiapkan, menyeleksi, menyusun dan merekomendasikan calon-calon pengurus organisasi POBSI Riau sampai tingkat kabupaten/kota termasuk mengadakan musyawarah provinsi Pengurus POBSI Riau.(dof)
