Jumat, 20 September 2024

Terpilih Secara Aklamasi, Taufik Ramadhan Pimpin PSTI Pekanbaru

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pengusaha muda Pekanbaru, Taufik Ramadhan, terpilih sebagai Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Pekanbaru. Lelaki 29 tahun itu terpilih secara aklamasi untuk menakhodai PSTI Pekanbaru periode 2022-2026.

Dalam Musyawarah Kota (Muskot) PSTI Pekanbaru, Jumat (10/6/2022) malam di Pekanbaru yang dihadiri seluruh pengurus PSTI kecamatan di Pekanbaru tersebut, semuanya setuju Taufik menjadi calon tunggal yang memenuhi syarat untuk dipilih.

Dalam acara tersebut dihadiri Ketua KONI Pekanbaru M Yasir, Ketua PBVSI dan Perbakin Pekanbaru Haris Kampai, para pengurus PSTI Riau seperti Herdayanto (ketua harian), Anton Prawoto (Kabid Binpres), dan tamu undangan lainnya. Acara ini dibuka oleh Ketua PSTI Riau Rudianto Manurung SH MH CLA yang diwakili oleh Sekum PSTI Riau Amrisal Amir.

Dalam kesempatan itu Amrisal menyampaikan pesan Rudianto Manurung agar PSTI Pekanbaru bekerja keras dalam melahirkan pemain-pemain hebat seperti dulu, yang selain bisa memberikan prestasi untuk Riau di berbagai event, juga berprestasi internasional karena bisa membela tim nasional.

- Advertisement -
Baca Juga:  Skuad Uruguay Terpapar Corona, MU Galau 

"Kita harus bekerja keras untuk mengembalikan sepaktakraw Riau agar disegani secara nasional seperti dulu. Kami di PSTI Riau memerlukan dukungan para pengurus PSTI kabupaten dan kota di Riau," pesan Rudianto yang dibacakan Amrisal Amir.

Sebenarnya, selain Taufik, ada calon lainnya yang mendaftar untuk menjadi kontestan, yakni Sofyan Daulay. Ketua Organda Riau ini didukung oleh 4 pengurus kecamatan. Sementara itu Taufik didukung 9 kecamatan. Regulasi kemudian menggugurkan pencalonan Sofyan Daulay sehingga Taufik menjadi calon tunggal.

- Advertisement -

"Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan ini. Mari kita bangun sepak takraw Pekanbaru agar berprestasi tinggi di tingkat Riau, nasional, maupun internasional," jelas alumni Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut.

Baca Juga:  Aji Kusuma, Anak Duri yang Membela Merah-Putih

Plt Ketua PSTI Pekanbaru yang sudah demisioner, Nabawi SE, yang menjadi ketua panitia dalam muskot ini, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung pelaksanaan Muskot PSTI Pekanbaru ini. Menurut Nabawi, dengan terpilihnya Taufik Ramadhan yang menggantikan ketua sebelumnya, Haidir Putra, langkah PSTI Pekanbaru untuk membangun prestasi kini sudah dimulai lagi.

"Banyak kejuaraan yang kini sudah di depan mata. Misalnya Popda Riau, beberapa kejurda, dan yang paling bergengsi adalah Porprov 2022 di Kuantan Singingi. Kita harus bekerja keras mulai saat ini agar sukses di berbagai kejuaraan tersebut," jelas mantan pemain Riau dan nasional ini.

Untuk menyusun kepengurusan PSTI Kota Pekanbaru 2022-2026, Taufik Ramadhan telah memilih dua orang yang akan membantunya, yakni Nabawi dan Fibriyanti Mutya Amir.

Laporan: Hary B Koriun

Editor: Edwar Yaman

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pengusaha muda Pekanbaru, Taufik Ramadhan, terpilih sebagai Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Pekanbaru. Lelaki 29 tahun itu terpilih secara aklamasi untuk menakhodai PSTI Pekanbaru periode 2022-2026.

Dalam Musyawarah Kota (Muskot) PSTI Pekanbaru, Jumat (10/6/2022) malam di Pekanbaru yang dihadiri seluruh pengurus PSTI kecamatan di Pekanbaru tersebut, semuanya setuju Taufik menjadi calon tunggal yang memenuhi syarat untuk dipilih.

Dalam acara tersebut dihadiri Ketua KONI Pekanbaru M Yasir, Ketua PBVSI dan Perbakin Pekanbaru Haris Kampai, para pengurus PSTI Riau seperti Herdayanto (ketua harian), Anton Prawoto (Kabid Binpres), dan tamu undangan lainnya. Acara ini dibuka oleh Ketua PSTI Riau Rudianto Manurung SH MH CLA yang diwakili oleh Sekum PSTI Riau Amrisal Amir.

Dalam kesempatan itu Amrisal menyampaikan pesan Rudianto Manurung agar PSTI Pekanbaru bekerja keras dalam melahirkan pemain-pemain hebat seperti dulu, yang selain bisa memberikan prestasi untuk Riau di berbagai event, juga berprestasi internasional karena bisa membela tim nasional.

Baca Juga:  Pentas Raja Afrika

"Kita harus bekerja keras untuk mengembalikan sepaktakraw Riau agar disegani secara nasional seperti dulu. Kami di PSTI Riau memerlukan dukungan para pengurus PSTI kabupaten dan kota di Riau," pesan Rudianto yang dibacakan Amrisal Amir.

Sebenarnya, selain Taufik, ada calon lainnya yang mendaftar untuk menjadi kontestan, yakni Sofyan Daulay. Ketua Organda Riau ini didukung oleh 4 pengurus kecamatan. Sementara itu Taufik didukung 9 kecamatan. Regulasi kemudian menggugurkan pencalonan Sofyan Daulay sehingga Taufik menjadi calon tunggal.

"Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan ini. Mari kita bangun sepak takraw Pekanbaru agar berprestasi tinggi di tingkat Riau, nasional, maupun internasional," jelas alumni Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut.

Baca Juga:  Hindari Hat-trick Kalah

Plt Ketua PSTI Pekanbaru yang sudah demisioner, Nabawi SE, yang menjadi ketua panitia dalam muskot ini, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung pelaksanaan Muskot PSTI Pekanbaru ini. Menurut Nabawi, dengan terpilihnya Taufik Ramadhan yang menggantikan ketua sebelumnya, Haidir Putra, langkah PSTI Pekanbaru untuk membangun prestasi kini sudah dimulai lagi.

"Banyak kejuaraan yang kini sudah di depan mata. Misalnya Popda Riau, beberapa kejurda, dan yang paling bergengsi adalah Porprov 2022 di Kuantan Singingi. Kita harus bekerja keras mulai saat ini agar sukses di berbagai kejuaraan tersebut," jelas mantan pemain Riau dan nasional ini.

Untuk menyusun kepengurusan PSTI Kota Pekanbaru 2022-2026, Taufik Ramadhan telah memilih dua orang yang akan membantunya, yakni Nabawi dan Fibriyanti Mutya Amir.

Laporan: Hary B Koriun

Editor: Edwar Yaman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari