Sabtu, 27 Juli 2024

Hari Ini, Dimulai Pelunasan Biaya Haji Tahap Kedua

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sesuai dengan jadwal yang ditetapkan Kementerian Agama (Kemenag), pelunasan biaya haji tahap kedua dibuka mulai, Rabu (13/3) hari ini. Berbeda dengan pelunasan tahap pertama, pada pelunasan tahap kedua ini ada beberapa kriteria yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.

Menurut Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag Saiful Mujab, daftar nama jemaah calon haji (JCH) berhak lunas untuk tahap kedua itu sudah selesai disusun. Masyarakat yang masuk dalam daftar tersebut, bisa segera melakukan pelunasan.

- Advertisement -

Sesuai dengan jadwal Kemenag, pelunasan tahap kedua itu dibuka mulai 13–26 Maret. Saiful mengatakan, pengisian daftar JCH berhak lunas itu menyesuaikan dengan kriteria yang sudah ditetapkan oleh Kemenag. ’’Alhamudlillah Kemenag telah selesai melakukan verifikasi data,’’ katanya, Selasa (12/3).

Baca Juga:  Panas di Makkah Capai 41 Derajat Celsius

Termasuk juga sudah disesuaikan dengan hasil pemeriksaan kesehatan. Sebab aturan yang berlaku mulai tahun ini, JCH wajib mengantongi hasil kesehatan dengan keputusan memenuhi istitoah terlebih dahulu. Baru setelah itu mereka berhak melakukan pelunasan ongkos haji.

’’Istitaah kesehatan menjadi syarat utama bagi jemaah haji reguler untuk melaksanakan pelunasan di tahap kedua ini,’’ katanya. Aturan ini juga berlaku untuk pelunasan tahap pertama dahulu. Bagi jemaah yang dinyatakan tidak istitoah, maka harus menunda atau terpaksa membatalkan pendaftaran hajinya.

- Advertisement -

Saiful lantas menyebutkan, beberapa kriteria JCH yang masuk dalam daftar berhak lunas tahap kedua ini. Kriterianya adalah jemaah yang masuk pelunasan tahap pertama tetapi mengalami gagal sistem saat pelunasan.

Baca Juga:  Awal Puasa Diputuskan di Sidang Isbat 1 April

Kriteria berikutnya adalah jemaah haji reguler pendamping jemaah haji reguler lanjut usia. Lalu ada juga kriteria jemaah haji reguler yang terpisah dengan mahram atau keluarganya. Selain itu juga ada jemaah haji reguler pendamping penyandang disabilitas.

Seperti diberitakan sebelumnya pelunasan biaya haji tahap pertama ditutup pada 23 Februari lalu. Saat itu tingkat pelunasannya mencapai 94 persen lebih. Data Kemenag menunjukkan ada 200.601 orang JCH yang melunasi biaya haji. Tahun ini kuota haji reguler ditetapkan sebanyak 213.320 orang. Sehingga sisa kuota itu dibuka pada pelunasan tahap kedua ini.(wan/jpg)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sesuai dengan jadwal yang ditetapkan Kementerian Agama (Kemenag), pelunasan biaya haji tahap kedua dibuka mulai, Rabu (13/3) hari ini. Berbeda dengan pelunasan tahap pertama, pada pelunasan tahap kedua ini ada beberapa kriteria yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.

Menurut Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag Saiful Mujab, daftar nama jemaah calon haji (JCH) berhak lunas untuk tahap kedua itu sudah selesai disusun. Masyarakat yang masuk dalam daftar tersebut, bisa segera melakukan pelunasan.

Sesuai dengan jadwal Kemenag, pelunasan tahap kedua itu dibuka mulai 13–26 Maret. Saiful mengatakan, pengisian daftar JCH berhak lunas itu menyesuaikan dengan kriteria yang sudah ditetapkan oleh Kemenag. ’’Alhamudlillah Kemenag telah selesai melakukan verifikasi data,’’ katanya, Selasa (12/3).

Baca Juga:  Ikut Tour de Aceh, Wulan Guritno Puji Keindahan Alam Serambi Mekah

Termasuk juga sudah disesuaikan dengan hasil pemeriksaan kesehatan. Sebab aturan yang berlaku mulai tahun ini, JCH wajib mengantongi hasil kesehatan dengan keputusan memenuhi istitoah terlebih dahulu. Baru setelah itu mereka berhak melakukan pelunasan ongkos haji.

’’Istitaah kesehatan menjadi syarat utama bagi jemaah haji reguler untuk melaksanakan pelunasan di tahap kedua ini,’’ katanya. Aturan ini juga berlaku untuk pelunasan tahap pertama dahulu. Bagi jemaah yang dinyatakan tidak istitoah, maka harus menunda atau terpaksa membatalkan pendaftaran hajinya.

Saiful lantas menyebutkan, beberapa kriteria JCH yang masuk dalam daftar berhak lunas tahap kedua ini. Kriterianya adalah jemaah yang masuk pelunasan tahap pertama tetapi mengalami gagal sistem saat pelunasan.

Baca Juga:  Jumlah Korban Tewas di Papua Belum Diungkap

Kriteria berikutnya adalah jemaah haji reguler pendamping jemaah haji reguler lanjut usia. Lalu ada juga kriteria jemaah haji reguler yang terpisah dengan mahram atau keluarganya. Selain itu juga ada jemaah haji reguler pendamping penyandang disabilitas.

Seperti diberitakan sebelumnya pelunasan biaya haji tahap pertama ditutup pada 23 Februari lalu. Saat itu tingkat pelunasannya mencapai 94 persen lebih. Data Kemenag menunjukkan ada 200.601 orang JCH yang melunasi biaya haji. Tahun ini kuota haji reguler ditetapkan sebanyak 213.320 orang. Sehingga sisa kuota itu dibuka pada pelunasan tahap kedua ini.(wan/jpg)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari