JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Presiden Joko Widodo (Jokowi) memamerkan fakta bahwa Indonesia tak masuk 10 negara dengan pasien positif Covid-19 terbanyak di dunia. Sampai Ahad (5/4) kemarin, jumlah pasien positif Covid-19 di Indonesia ada sebanyak 2.273 kasus.
Untuk diketahui, hingga kini sudah 207 negara di dunia yang terdampak Covid-19. Di negara lain, kata Jokowi, jumlah kasus positif Corona sudah mencapai puluhan hingga ratusan ribu kasus.
“Misalnya di Amerika Serikat 305 ribu, Italia 119 ribu, Spanyol 117 ribu, Jerman 85 ribu, Tionkok 82 ribu, Prancis 63 ribu, Iran 53 ribu, Inggris 38 ribu, Turki 20 ribu dan Swiss 19 ribu,†ujar Jokowi dalam rapat terbatas melalui video conference, Senin (6/4).
Jokowi mengatakan, pemaparan tersebut memberikan gambaran kalau penyakit Corona tak hanya mengganas di Indonesia.
- Advertisement -
“Yang baru saja saya sampaikan adalah 10 kasus tertinggi. (Kasus tertinggi Covid-19, Red) Bukan dari kita,†ujar Jokowi.
Sebagaimana yang sudah diberitakan, dari 2.273 kasus positif, tercatat ada 164 orang yang sembuh dan 198 orang meninggal.
- Advertisement -
Sumber :JawaPos.com
Editor: Deslina
JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Presiden Joko Widodo (Jokowi) memamerkan fakta bahwa Indonesia tak masuk 10 negara dengan pasien positif Covid-19 terbanyak di dunia. Sampai Ahad (5/4) kemarin, jumlah pasien positif Covid-19 di Indonesia ada sebanyak 2.273 kasus.
Untuk diketahui, hingga kini sudah 207 negara di dunia yang terdampak Covid-19. Di negara lain, kata Jokowi, jumlah kasus positif Corona sudah mencapai puluhan hingga ratusan ribu kasus.
“Misalnya di Amerika Serikat 305 ribu, Italia 119 ribu, Spanyol 117 ribu, Jerman 85 ribu, Tionkok 82 ribu, Prancis 63 ribu, Iran 53 ribu, Inggris 38 ribu, Turki 20 ribu dan Swiss 19 ribu,†ujar Jokowi dalam rapat terbatas melalui video conference, Senin (6/4).
Jokowi mengatakan, pemaparan tersebut memberikan gambaran kalau penyakit Corona tak hanya mengganas di Indonesia.
“Yang baru saja saya sampaikan adalah 10 kasus tertinggi. (Kasus tertinggi Covid-19, Red) Bukan dari kita,†ujar Jokowi.
Sebagaimana yang sudah diberitakan, dari 2.273 kasus positif, tercatat ada 164 orang yang sembuh dan 198 orang meninggal.
Sumber :JawaPos.com
Editor: Deslina
