PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – DR Saidul Amin resmi menjabat sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) per tanggal 3 Januari 2022. DR Saidul Amin menggantikan rektor sebelumnya yakni DR Mubarak yang telah habis masa jabatannya.

Setelah menjabat sebagai Rektor Umri, DR Saidul mengatakan berharap Umri bisa menjadi universitas yang semakin berkembang. Dimana Umri saat ini bukan hanya milik Muhammadiyah saja namun juga milik semua kalangan.

- Advertisement -

"Umri itu bukan hanya milik Muhammadiyah saja, tapi milik kita semua. Sebab Islam yang sesungguhnya itu ialah Rahmatan Lil Alamin atau rahmat bagi seluruh alam semesta. Karena saat ini di Umri juga ada mahasiswa yang beragama Kristen, Budha dan agama lainnya," katanya.

Dijelaskan DR Saidul, Umri saat ini harus memiliki ciri khas tersendiri. Dimana setiap jurusan yang ada diharapkan memiliki keunggulan di bidangnya masing-masing.

"Namun untuk mencapai itu semua perlu dukungan dari semua pihak, termasuk dari rekan-rekan media," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, DR Saidul juga mengatakan bahwa setelah ia resmi menjabat sebagai Rektor ada beberapa program yang akan dijalankan. Mulai dari pembenahan internal, untuk Umri lebih baik ke depannya. "Karena itu kami juga minta saran dan kritikan dari semua pihak untuk pembangunan Umri lebih baik ke depannya," sebutnya.(hen)

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – DR Saidul Amin resmi menjabat sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) per tanggal 3 Januari 2022. DR Saidul Amin menggantikan rektor sebelumnya yakni DR Mubarak yang telah habis masa jabatannya.

Setelah menjabat sebagai Rektor Umri, DR Saidul mengatakan berharap Umri bisa menjadi universitas yang semakin berkembang. Dimana Umri saat ini bukan hanya milik Muhammadiyah saja namun juga milik semua kalangan.

- Advertisement -

"Umri itu bukan hanya milik Muhammadiyah saja, tapi milik kita semua. Sebab Islam yang sesungguhnya itu ialah Rahmatan Lil Alamin atau rahmat bagi seluruh alam semesta. Karena saat ini di Umri juga ada mahasiswa yang beragama Kristen, Budha dan agama lainnya," katanya.

Dijelaskan DR Saidul, Umri saat ini harus memiliki ciri khas tersendiri. Dimana setiap jurusan yang ada diharapkan memiliki keunggulan di bidangnya masing-masing.

- Advertisement -

"Namun untuk mencapai itu semua perlu dukungan dari semua pihak, termasuk dari rekan-rekan media," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, DR Saidul juga mengatakan bahwa setelah ia resmi menjabat sebagai Rektor ada beberapa program yang akan dijalankan. Mulai dari pembenahan internal, untuk Umri lebih baik ke depannya. "Karena itu kami juga minta saran dan kritikan dari semua pihak untuk pembangunan Umri lebih baik ke depannya," sebutnya.(hen)

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru