Sabtu, 23 November 2024
spot_img

69 ABK Diamond Princess Tiba di Tanah Air

MAJALENGKA (RIAUPOS.CO) — 69 anak buah kapal (ABK) Diamond Princess kemarin (1/3) tiba di Bandara Kertajati. Meski sudah mengantongi surat sehat dari Pemerintah Jepang, mereka rencananya akan diobservasi di Pulau Sebaru Kecil, DKI Jakarta, selama 14 hari. Meski tempat observasi sama dengan ABK World Dream, pemerintah telah membedakan gedung tempat tinggal mereka.

69 ABK Diamond Princess bersama 23 tim penjemput take off dari Bandara Haneda, Jepang, pada 17.27 waktu setempat. Perjalanan enam jam membawa mereka sampai ke Indonesia. Pemerintah memilih Bandara Kertajati sebagai tempat pendaratan untuk selanjutnya dibawa ke Pelabuhan PLTU Indramayu.

Di Pelabuhan PLTU Indramayu, KRI Soeharso menunggu. Kapal rumah sakit milik TNI itu rencananya yang akan membawa 69 ABK Diamond Princess dan 23 tim penjemput ke Pulau Sebaru Kecil, DKI Jakarta.

Semula Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan bahwa ada 68 ABK yang kembali. Sebab delapan orang masih dirawat di rumah sakit di Jepang karena positif Covid-19. Namun satu dari delapan orang itu ternyata sudah dinyatakan sembuh oleh otoritas Jepang sehingga bisa kembali ke Indonesia. Sementara masih ada dua orang lagi yang tidak ikut pulang karena memilih untuk tetap bekerja di Kapal Diamond Princess.

Baca Juga:  Isu Pembersihan, Ketua Tim Pemerksa Firli Ditarik ke Kejagung?

"Sebelum naik pesawat sudah dilakukan pemeriksaan dan Alhamdulillah dari 69 ini, semua tidak ada yang panas. Tidak ada yang batuk, tidak ada yang sesak. Artinya mereka memenuhi persyaratan untuk kembali," tutur Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Achmad Yurianto kemarin di Bandara Kertajati.

Yuri, sapaan akrab Achmad Yurianto, menambahkan bahwa pemerintah telah melakukan pencegahan penularan setelah mereka diterima oleh kru penjemput. Di pesawat Garuda Indoneisa dengan kode penerbangan GA8750, seluruh ABK yang dijemput ditempatkan di belakang. Selain itu ada sekat-sekat yang dilapisi plastik. Tim penjemput pun menggunakan pakaian alat pelindung diri (APD) lengkap. 

Yuri menyatakan bahwa seluruh tim dari Jepang akan dilakukan desinfeksi. "Setelah diinfeksi nanti akan masuk ke KRI Soeharso," tuturnya. Selanjutnya di dalam KRI Soeharso akan dilanjutkan pemeriksaan kesehatan termasuk pengambilan spesimen. "Tim ini dikerjakan dari KKP Priok dan dari Litbangkes," imbuhnya.

Jika nantinya ada yang positif maka akan dilakukan clustering. Yang positif akan dipisahkan. Namun jika hasil pemeriksaan laboratorium tidak ada yang positif maka akan dicampur. "Tetapi untuk skenario clustering tetap kami siapkan manakalah di antara mereka ada yang menjadi sakit atau pun pada pemeriksaan yang berikutnya menjadi positif," ucapnya.  Nantinya, ABK Diamond Princess dan tim penjemput ditempatkan di kompleks yang sama dengan ABK World Dream. Yuri menceritakan bahwa dalam kompleks tersebut ada delapan bangunan besar dua lantai. Satu blok bangunan digunakan untuk 69 ABK Diamond Princess. Sisanya digunakan untuk ABK World Dream. "Jaraknya satu kompleks 50 meter," tuturnya.

Baca Juga:  Al Izhar School Pekanbaru Peringati Milad Ke-78 Dra Hj Rosnaniar MSi

Untuk pemeriksaan spesimen di Balitbangkes, akumulasi dari Januari hingga kemarin mencapai 143 spesimen. Seluruhnya dinyatakan negatif. Ketika sudah dinyatakan negatif, maka mereka yang suspect Covid-19 akan dipulangkan. 143 spesimen tersebut dikirim dari 44 rumah sakit di 22 provinsi. "Kalau orangnya sakit kenapa harus dirawat di rumah sakit," ucapnya.

Sementara itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kemarin juga meninjau kesiapan Bandara Kertajati. Dia mengungkapkan alasan dipilihnya Bandara Kertajati karena memiliki pergerakan pesawat yang belum terlalu banyak. "Kemudian, penerbangan terakhir di Bandara Kertajati yaitu pukul 9 malam," katanya. 

Alasan lainnya adalah tempat tersebut memiliki apron yang luas. Rencananya pesawat yang digunakan untuk menjemput akan diparkir selama tiga hari untuk dilakukan sterilisasi oleh Kemenkes.(lyn/jpg)

MAJALENGKA (RIAUPOS.CO) — 69 anak buah kapal (ABK) Diamond Princess kemarin (1/3) tiba di Bandara Kertajati. Meski sudah mengantongi surat sehat dari Pemerintah Jepang, mereka rencananya akan diobservasi di Pulau Sebaru Kecil, DKI Jakarta, selama 14 hari. Meski tempat observasi sama dengan ABK World Dream, pemerintah telah membedakan gedung tempat tinggal mereka.

69 ABK Diamond Princess bersama 23 tim penjemput take off dari Bandara Haneda, Jepang, pada 17.27 waktu setempat. Perjalanan enam jam membawa mereka sampai ke Indonesia. Pemerintah memilih Bandara Kertajati sebagai tempat pendaratan untuk selanjutnya dibawa ke Pelabuhan PLTU Indramayu.

- Advertisement -

Di Pelabuhan PLTU Indramayu, KRI Soeharso menunggu. Kapal rumah sakit milik TNI itu rencananya yang akan membawa 69 ABK Diamond Princess dan 23 tim penjemput ke Pulau Sebaru Kecil, DKI Jakarta.

Semula Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan bahwa ada 68 ABK yang kembali. Sebab delapan orang masih dirawat di rumah sakit di Jepang karena positif Covid-19. Namun satu dari delapan orang itu ternyata sudah dinyatakan sembuh oleh otoritas Jepang sehingga bisa kembali ke Indonesia. Sementara masih ada dua orang lagi yang tidak ikut pulang karena memilih untuk tetap bekerja di Kapal Diamond Princess.

- Advertisement -
Baca Juga:  Jelang Matinya UU KPK Lama, Satu Menteri dan 2 Bupati Tak Berkutik

"Sebelum naik pesawat sudah dilakukan pemeriksaan dan Alhamdulillah dari 69 ini, semua tidak ada yang panas. Tidak ada yang batuk, tidak ada yang sesak. Artinya mereka memenuhi persyaratan untuk kembali," tutur Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Achmad Yurianto kemarin di Bandara Kertajati.

Yuri, sapaan akrab Achmad Yurianto, menambahkan bahwa pemerintah telah melakukan pencegahan penularan setelah mereka diterima oleh kru penjemput. Di pesawat Garuda Indoneisa dengan kode penerbangan GA8750, seluruh ABK yang dijemput ditempatkan di belakang. Selain itu ada sekat-sekat yang dilapisi plastik. Tim penjemput pun menggunakan pakaian alat pelindung diri (APD) lengkap. 

Yuri menyatakan bahwa seluruh tim dari Jepang akan dilakukan desinfeksi. "Setelah diinfeksi nanti akan masuk ke KRI Soeharso," tuturnya. Selanjutnya di dalam KRI Soeharso akan dilanjutkan pemeriksaan kesehatan termasuk pengambilan spesimen. "Tim ini dikerjakan dari KKP Priok dan dari Litbangkes," imbuhnya.

Jika nantinya ada yang positif maka akan dilakukan clustering. Yang positif akan dipisahkan. Namun jika hasil pemeriksaan laboratorium tidak ada yang positif maka akan dicampur. "Tetapi untuk skenario clustering tetap kami siapkan manakalah di antara mereka ada yang menjadi sakit atau pun pada pemeriksaan yang berikutnya menjadi positif," ucapnya.  Nantinya, ABK Diamond Princess dan tim penjemput ditempatkan di kompleks yang sama dengan ABK World Dream. Yuri menceritakan bahwa dalam kompleks tersebut ada delapan bangunan besar dua lantai. Satu blok bangunan digunakan untuk 69 ABK Diamond Princess. Sisanya digunakan untuk ABK World Dream. "Jaraknya satu kompleks 50 meter," tuturnya.

Baca Juga:  Presiden Cile Pecat Semua Menterinya

Untuk pemeriksaan spesimen di Balitbangkes, akumulasi dari Januari hingga kemarin mencapai 143 spesimen. Seluruhnya dinyatakan negatif. Ketika sudah dinyatakan negatif, maka mereka yang suspect Covid-19 akan dipulangkan. 143 spesimen tersebut dikirim dari 44 rumah sakit di 22 provinsi. "Kalau orangnya sakit kenapa harus dirawat di rumah sakit," ucapnya.

Sementara itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kemarin juga meninjau kesiapan Bandara Kertajati. Dia mengungkapkan alasan dipilihnya Bandara Kertajati karena memiliki pergerakan pesawat yang belum terlalu banyak. "Kemudian, penerbangan terakhir di Bandara Kertajati yaitu pukul 9 malam," katanya. 

Alasan lainnya adalah tempat tersebut memiliki apron yang luas. Rencananya pesawat yang digunakan untuk menjemput akan diparkir selama tiga hari untuk dilakukan sterilisasi oleh Kemenkes.(lyn/jpg)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari