ROHIL (RIAUPOS.CO) – Di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi, tak sedikit pihak yang tetap menumbuhkan semangat optimisme serta saling berbagi dengan sesama.
Itulah yang dilakukan oleh Komunitas Sahabat Berbagi Bersama (KSBB) yang ada di Bagansiapiapi, Rokan Hilir (Rohil). Berbagai kegiatan yang dijalankan sebagi bentuk kepedulian itu antara lain Jumat berbagi paket makanan, berbagi untuk anak yatim serta kegiatan lainnya yang dilaksanakan secara rutin baik bersifat mingguan maupun bulanan.
"Ya berbagai program terus dijalankan, secara rutin. Untuk anggarannya berasal dari iuran wajib anggota komunitas serta sumbangan dari para donatur dari berbagai daerah," kata Pimpinan KSSB Wan Muhammad Khudri, Ahad (31/10).
Ia menerangkan keberadaan komunitas itu dibentuk pada 2019, dan sampai saat ini terus eksis untuk berbuat, berbagi dengan sesama yang tidak terlepas dari tingginya rasa kepedulian baik dari sesama anggota komunitas maupun berbagai pihak yang bukan tergabung dalam komunitas. Intinya dimana rasa kemanusiaan dan saling peduli ada, maka pihak yang ingin memberikan bantuan itu menyerahkan bantuan lewat KSSB untuk dapat disalurkan kepada penerima yang berhak.
Pentingnya peran KSSB inilah yang membuat komunitas ini bertahan sampai sekarang. Ditengah pandemi Covid-19 tak menyurut semangat para pihak yang tergabung dalam komunitas untuk dapat terus berbuat, sebagai bentuk kepedulian apalagi melihat masih banyak warga yang merasakan dampak langsung yakni menurunnya pendapatan atau kehilangan aktifitas ekonomis yang disebabkan pandemi Covid-19.(fad)
ROHIL (RIAUPOS.CO) – Di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi, tak sedikit pihak yang tetap menumbuhkan semangat optimisme serta saling berbagi dengan sesama.
Itulah yang dilakukan oleh Komunitas Sahabat Berbagi Bersama (KSBB) yang ada di Bagansiapiapi, Rokan Hilir (Rohil). Berbagai kegiatan yang dijalankan sebagi bentuk kepedulian itu antara lain Jumat berbagi paket makanan, berbagi untuk anak yatim serta kegiatan lainnya yang dilaksanakan secara rutin baik bersifat mingguan maupun bulanan.
- Advertisement -
"Ya berbagai program terus dijalankan, secara rutin. Untuk anggarannya berasal dari iuran wajib anggota komunitas serta sumbangan dari para donatur dari berbagai daerah," kata Pimpinan KSSB Wan Muhammad Khudri, Ahad (31/10).
Ia menerangkan keberadaan komunitas itu dibentuk pada 2019, dan sampai saat ini terus eksis untuk berbuat, berbagi dengan sesama yang tidak terlepas dari tingginya rasa kepedulian baik dari sesama anggota komunitas maupun berbagai pihak yang bukan tergabung dalam komunitas. Intinya dimana rasa kemanusiaan dan saling peduli ada, maka pihak yang ingin memberikan bantuan itu menyerahkan bantuan lewat KSSB untuk dapat disalurkan kepada penerima yang berhak.
- Advertisement -
Pentingnya peran KSSB inilah yang membuat komunitas ini bertahan sampai sekarang. Ditengah pandemi Covid-19 tak menyurut semangat para pihak yang tergabung dalam komunitas untuk dapat terus berbuat, sebagai bentuk kepedulian apalagi melihat masih banyak warga yang merasakan dampak langsung yakni menurunnya pendapatan atau kehilangan aktifitas ekonomis yang disebabkan pandemi Covid-19.(fad)