RIAUPOS.CO – Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho SE MM resmi memulai program “berkantor di kecamatan” sebagai upaya membangun kedekatan langsung dengan masyarakat. Kecamatan Tuah Madani menjadi lokasi perdana pada Senin (30/6/2025).
Program ini menjadi komitmen nyata Agung untuk lebih memahami kebutuhan warga serta memastikan pelayanan publik berjalan maksimal hingga tingkat bawah.
Di awal kunjungan, Agung memimpin apel pagi yang dihadiri lurah, ketua RT/RW, pengurus LPM dan LPS, hingga perwakilan Koperasi Merah Putih. Usai apel, acara dilanjutkan dengan diskusi bersama masyarakat serta rapat evaluasi capaian program 100 hari kerja.
“Saya ingin pemerintah lebih dekat dengan masyarakat. Makanya saya mulai berkantor di kecamatan, dan hari ini dimulai dari Tuah Madani,” ujar Agung.
Diskusi yang berlangsung lebih dari empat jam itu membahas berbagai isu, mulai dari ekonomi, infrastruktur, pendidikan, keamanan, hingga kebersihan lingkungan. Seluruh persoalan langsung ditindaklanjuti tanpa menunggu Musrenbang.
“Saya juga membawa para kepala dinas agar solusi bisa langsung diberikan. Kalau bisa diselesaikan hari ini, kita selesaikan hari ini,” tegasnya.
Salah satu topik penting yang dibahas adalah efektivitas Lembaga Perlindungan Sosial (LPS), proses pemilihan RT/RW, dan gerakan menjaga kebersihan lingkungan. Agung memastikan setiap masukan dari warga akan dijadikan prioritas tindakan.
Ia juga menyampaikan bahwa program berkantor ini tidak terbatas hanya di hari Senin. Ia siap hadir di kecamatan lain sesuai kebutuhan warga.
“Kerja saya tidak hanya di kantor Tenayan Raya, tapi di mana masyarakat butuh. Saya lebih senang turun langsung ke lapangan,” ucap Agung menutup pertemuan.(ilo)