PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Seorang mahasiswa Ridwansyah (17) tewas di tempat usai mengalami kecelakaan tunggal akibat jalan rusak di Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tuah Madani, Kamis (27/6) malam. Hal itu setelah motor yang dikendarainya masuk ke dalam lubang yang ada di badan jalan.
Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin Agung Wibawa menjelaskan, warga Jalan Inpres, Kecamatan Marpoyan Damai itu hilang kendali saat motor matic BM 2077 AK yang dikendarainya menabrak lubang.
”Korban diduga tidak konsentrasi saat berkendara, hingga tidak awas ada lubang di depannya. Sehingga hilang kendali dan mengakibatkan terjadinya kecelakaan. Korban meninggal di tempat,” jelas Kompol Alvin, Jumat (28/6).
Hasil pemeriksaan polisi, korban mengalami benturan keras saat terjatuh. Kendati mengenakan helm, korban tetap mengalami luka pada bagian kepala. Darah terlihat keluar dari hidung dan telinga korban.
Kecelakaan ini bermula ketika korban mengendarai sepeda motor di Jalan HR Soebrantas pada lajur Selatan dari arah Timur ke Barat atau dari Simpang Pasar Pagi Arengka menuju ke Simpang Panam.
Setibanya di depan Apotek Merifa, atau tidak jauh dari seberang Rumah Makan Baresolok, korban menabrak lubang yang cukup dalam yang ada di badan jalan. Akibatnya, motor yang dikendarainya hilang kendali dan korban terjatuh dari motor dan terkapar di jalan.
Polisi yang datang ke lokasi kemudian membawa korban ke RS Arifin Achmad Pekanbaru. Namun korban dinyatakan telah meninggal dunia saat terjatuh.
Disebutkan, lokasi jalan rusak tersebut sudah kerap memakan korban. Banyak pengendara motor menjadi korban di titik jalan rusak tersebut.
David, seorang pedagang kain yang tokonya tidak jauh dari lokasi menyebutkan, ia kerap melihat pengendara motor menjadi korban. Semua karena jatuh saat masuk ke dalam lubang tersebut.
”Semalam (Kamis, red) ada tiga orang kena di sana. Anak muda semua, terjatuh karena masuk lubang. Cuma yang ini parah, kayaknya meninggal,” kata David.
David berharap lubang jalan yang cukup besar ini segera diperbaiki secara permanen. Pasalnya lubang itu pernah ditimbun sebelumnya. ”Timbunannya sudah habis, sebelum itu juga masuk 3-4 orang jatuh perhari disana. Semoga ini cepat diperbaiki supaya tidak ada lagi korban,” kata David.
Pemprov Riau Langsung Perbaiki Lubang
Pascakejadian kecelakaan yang merenggut korban jiwa akibat jalan berlubang di Jalan HR Soebrantas, Pekanbaru, Kamis (27/6). Pemerintah provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau melakukan perbaikan pada ruas jalan tersebut.
Kepala Dinas PUPR PKPP Riau M Arief Setiawan melalui Kabid Bina Marga Teza Dasra mengatakan, begitu mendapatkan informasi adanya kecelakaan akibat jalan berlubang yang merenggut korban jiwa tersebut. Pihaknya langsung melakukan pengecekan ke lokasi kejadian.
”Setelah mendapatkan informasi kecelakaan itu, tim langsung turun melakukan survei lubang di Jalan HR Soebrantas itu,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, dari hasil survei dilokasi ketahui terdapat lubang di jalan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Riau tersebut. Pihaknya kemudian langsung melakukan perbaikan.
”Tim melakukan survei kelokasi sekitar pukul 02.00 WIB Jumat dini hari. Kemudian langsung dilakukan perbaikan dan selesai pukul 03.00 WIB,” ujarnya.(end/sol/yls)