PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru resmi membatalkan rencana pembangunan air mancur senilai Rp5 miliar yang sebelumnya direncanakan dibangun di depan Masjid Raya Al Firdaus, Kompleks Perkantoran Tenayan Raya.
Keputusan ini diambil karena proyek air mancur tersebut dinilai belum menjadi prioritas utama saat ini. Fokus Pemko Pekanbaru kini dialihkan ke sektor yang lebih mendesak, yaitu perbaikan jalan rusak yang banyak tersebar di berbagai titik kota.
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, menyampaikan bahwa pemko akan mempercepat perbaikan jalan rusak secara bertahap dan berdasarkan skala prioritas. Beberapa kegiatan yang tidak mendesak telah dipangkas untuk mengalokasikan dana ke program yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.
“Salah satu contohnya adalah anggaran untuk air mancur. Dana itu kami potong dan alihkan untuk menutup jalan-jalan yang berlubang,” ujar Agung baru-baru ini.
Ia memastikan bahwa dana yang sebelumnya dialokasikan untuk pembangunan air mancur akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk memperbaiki kondisi jalan yang rusak pada tahun 2025 ini.