PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sejumlah halte bus di Jalan Jenderal Sudirman kondisinya mulai mengalami kerusakan karena minim perawatan.
Pantauan Riau Pos, Kamis (16/5), hampir sebagian besar halte di Jalan Jenderal Sudirman tak terawat dengan kondisi berlubang di bagian atas atap bangunannya.
Salah seorang pengguna halte bus Nuhalifah mengaku sangat kecewa dengan kondisi halte yang tak layak guna.
Ia mengaku sangat khawatir dengan kondisi halte yang seakan bisa membahayakan keselamatan pengguna fasilitas umum tersebut.
”Jelaslah kami takut. Makanya pas lagi tunggu kedatangan bus saja nggak berani menunggu di dalam halte, pasti di luar, setelah terlihat kedatangan bus, baru saya masuk ke dalam halte. Saya takut kalau tiba-tiba atapnya jatuh dan menimpa kepala,” ucapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh pejalan kaki bernama Sarbiah.
”Keberadaan halte ini kan memang sangat penting bagi masyarakat. Bukan hanya untuk pengguna bus Trans Metro Pekanbaru saja, tapi kami pejalan kaki juga kerap menggunakannya saat keletihan. Kalau membahayakan seperti ini tentu kami ikut waswas dibuatnya,” ucap salah seorang pejalan kaki Sarbiah.
Di sisi lain, Kepala UPT Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) Dishub Kota Pekanbaru Sarwono mengatakan, perbaikan untuk halte bus TMP tahun 2024 ini tetap ada. Perbaikan terhadap sejumlah halte rusak dilakukan secara bertahap karena anggaran yang terbatas.
Apalagi untuk perbaikan halte yang dilakukan di beberapa ruas jalan di tahun 2024 ini berada di Jalan Arifin Achmad, Jalan Harapan Raya dan Jalan Hang Tuah.
”Untuk tahun ini kalau bisa di Jalan Arifin Achmad sebagian, Jalan Harapan Raya sebagian dan Jalan Hang Tuah sebagian. Kalau bisa,” katanya.
Sementara untuk halte rusak di Jalan Jenderal Sudirman kata Sarwono, belum bisa dilakukan perbaikan karena masih tercatat milik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.
”Kalau halte yang di Jalan Sudirman kami belum bisa, karena masih punya kementerian. Jadi tidak bisa kami perbaiki. Harus ada serah terima barang dulu baru bisa kami perbaiki,” katanya.(ayi)
