PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan (laka) akibat kondisi jalan rusak berlubang di Kota Pekanbaru, Dinas PUPR-PKPP Provinsi Riau melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan Wilayah I telah melakukan perbaikan dengan cara ditutup dengan aspal dan base.
Berdasarkan data hasil inventarisir lapangan sedikitnya ada 1.008 titik lubang di Jalan Kota Pekanbaru yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau rusak berlubang telah diperbaiki. Di mana, ada 959 titik lubang saat ini sudah ditutup aspal dan sisanya 49 masih dalam pengerjaan ditutup dengan pengerasan atau base.
Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau M Arief Setiawan melalui Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan Wilayah I Khairil Anwar mengatakan, telah melakukan perbaikan penutupan jalan yang berlubang di Kota Pekanbaru dengan aspal dan ada juga yang masih dalam proses pengerjaan pengerasan atau base. Tentunya yang menjadi kewenangan Pemprov Riau.
“Setelah mendapat arahan Pak Pj Gubernur, kami UPT Jalan dan Jembatan Wilayah I langsung membentuk tim untuk melakukan inventarisir jalan-jalan yang rusak berlubang di Kota Pekanbaru. Total ada 1.008 lubang dan 959 titik sudah ditutup aspal dan sisanya 49 lubang ditutup dengan pengerasan atau base,” ujarnya.
Dijelaskannya, lokasi titik jalan berlubang yang sudah ditangani di antaranya berada di Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Soekarno-Hatta, Jalan SM Amin, Jalan HR Soebrantas dan di sejumlah jalan lainnya yang ada di Kota Pekanbaru. Sisa lubang yang masih di base, pengerjaannya akan lanjutkan setelah Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.
Dijelaskannya, dalam proses pengerjaan perbaikan atau penutupan jalan rusak berlubang tersebut, pihaknya menurunkan tiga tim. Di mana satu tim membuka aspal yang rusak dan dua tim melakukan penutupan. Pihaknya berharap dengan dilakukannya perbaikan penutupan jalan rusak berlubang tersebut diharapkan bisa menambah kenyamanan masyarakat dalam berkendara.
“Kami harap dengan telah ditutup lubang-lubang tersebut menambah kenyamanan masyarakat saat melintasi jalan provinsi di Pekanbaru. Karena arahan Pak Pj Gubernur bagaimana lubang-lubang yang membahayakan saat dilintasi masyarakat saat mudik agar segera diperbaiki atau ditutup,” ungkapnya.
Namun, pihaknya tidak menampik masih banyak terdapat jalan rusak berlubang-lubang dengan skala kecil karena terkena genangan air yang belum dilakukan penutupan. Hal ini akan menjadi perhatian Dinas PUPR-PKPP Riau melalui UPT Jalan dan Jembatan Wilayah I setelah libur Lebaran 2024.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri), SF Hariyanto minta PUPR-PKPP Riau gerak cepat melakukan perbaikan jalan berlubang jelang arus mudik Lebaran 2024. Permintaan penutupan lubang disampaikan Pj Gubri SF Hariyanto jelang arus mudik Lebaran 2024.(gem)
Laporan DOFI ISKANDAR
