Sabtu, 27 Juli 2024

Jelang Iduladha, Gerakan Pangan Murah (GPM) Diserbu Warga 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Menjelang Hari Raya Iduladha 1445 H, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Warga langsung berdatangan ke lokasi GPM karena pemko memberikan harga pangan pokok yang lebih murah daripada harga di pasar.

Lokasi GPM di halaman Masjid Al Muttaqin, Jalan Sepakat, Kelurahan Pematang Kapau, Kecamatan Kulim, Senin (10/6). GPM juga digelar bersempena Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-240 dan HUT ke-78 Bhayangkhara.

- Advertisement -

Pantauan Riau Pos di lapangan, sebelum membeli bahan pangan murah terlebih dahulu para warga mengambil nomor antrean berbelanja yang telah disiapkan disaat pintu masuk ke halaman masjid.

Kemudian mereka berkumpul di tenda yang telah dipersiapkan oleh dinas terkait, dan kemudian setiap nomor antrean dipanggil sehingga masyarakat bisa langsung melakukan proses belanja dengan membayar di kasir yang tersedia.

- Advertisement -

Salah seorang warga Maidina mengaku senang dengan kegiatan GPM ini. Apalagi, harga yang ditawarkan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru benar-benar murah seperti beras SPHP, minyak goreng, gula dan cabai yang kini dipasaran harganya masih cukup mahal.

”Memang tak banyak yang bisa dibeli, karena jumlah pembelian dibatasi. Tapi kami sangat berterima kasih pada Pemko Pekanbaru yang sudah melaksanakan kegiatan ini. Semoga bisa setiap pekan ada kegiatan ini,” harapnya.

Baca Juga:  Dari Kegiatan GPM di Kelurahan Bukit Timah, Dumai

Sementara itu, Camat Kulim, Raja Faisal Febrinaldi yang ikut meninjau pelaksanaan GPM mengucapkan terima kasih kepada DKP Pekanbaru yang telah melaksanakan  GPM di wilayahnya.

Ia merasa senang karena warganya bisa menikmati bahan pangan murah yang bisa dibeli di GPM ini, ia pun berharap momen GPM ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbelanja dan sekaligus menepis keraguan tentang harga dan ketersediaan komoditas pangan di Pekanbaru.

”GPM ini membuktikan Pemko Pekanbaru hadir dan terus memantau kondisi di lapangan. Kita harapkan ini bisa membantu masyarakat tentunya,” ucapnya.

Kepala Disketapang Pekanbaru H Maisisco menyebutkan, kegiatan GPM yang dilaksanakan ini merupakan upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Pekanbaru memenuhi keperluan masyarakat terhadap tersedianya pangan dengan harga yang terjangkau dan mudah didapatkan.

Ada 9 komoditas pangan yang disediakan oleh penyelenggara. Masing-masing beras SPHP, beras Anak Daro, gula pasir, minyak goreng, daging beku, nugget, cabai merah bukittinggi, bawang merah dan beberapa komoditas pangan keluarga lainnya.

Beras SPHP atau biasa dikenal dengan beras Bulog dijual seharga Rp58.000 per kemasan 5 kilogram (di pasar dijual seharga Rp65.000), beras Anak Daro Rp160.000 per kemasan 10 kilogram (di pasar Rp175.000), telur ayam Rp47.000 per papan (di pasar Rp54.000 per papan), bawang merah Rp18.000 per kilogram, cabai merah bukit Rp25.000 per kemasan 1/2 kilogram (di pasar Rp60.000 per kilogram), minyak goreng Minyakita Rp14.000 per liter, gula pasir Rp15.000 per kilogram, sementara daging beku dijual seharga Rp85.000 per kemasan 1 kilogram, serta aneka nugget dan olahan daging.

Baca Juga:  DPK dan UMKM Gelar Pasar Murah

Pada GPM kali ini juga ikut dijual sayur-mayur dan buah juga pangan olahan dari Kelompok Wanita Tani (KWT) binaan Disketapang Pekanbaru.

”Beberapa hari ke depan kita akan memasuki Hari Raya Iduladha 1445 Hijriyah. Kita berupaya memastikan seluruh komoditas pangan tetap tersedia dan harga tetap stabil. Kegiatan ini salah satunya untuk mendukung situasi yang stabil itu,” ungkap Maisisco.

Apalagi, menjelang hari besar kegamaan, harga komoditas pangan ini biasanya berfluktuasi, ad ayang mengalami kenaikan. Dengan GPM ini, diharapkan masyarakat bisa membeli komoditas yang sama, dengan harga yang lebih terjangkau

Dia juga menjelaskan, momen ini juga bertepatan dengan momen Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-240 juga HUT ke-78 Bhayangkara. ”Kami berharap kegiatan GPM ini bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berbelanja mendapatkan barang keperluan rumah tangga oleh warga di Kelurahan Pematang Kapau dan Kecamatan Kulim pada umumnya. Ada cukup banyak jumlah komoditas yang dibawa pada kegiatan GPM kali ini, yakni berkisar 7 ton komoditas pangan,” ujarnya.(ayi)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Menjelang Hari Raya Iduladha 1445 H, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Warga langsung berdatangan ke lokasi GPM karena pemko memberikan harga pangan pokok yang lebih murah daripada harga di pasar.

Lokasi GPM di halaman Masjid Al Muttaqin, Jalan Sepakat, Kelurahan Pematang Kapau, Kecamatan Kulim, Senin (10/6). GPM juga digelar bersempena Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-240 dan HUT ke-78 Bhayangkhara.

Pantauan Riau Pos di lapangan, sebelum membeli bahan pangan murah terlebih dahulu para warga mengambil nomor antrean berbelanja yang telah disiapkan disaat pintu masuk ke halaman masjid.

Kemudian mereka berkumpul di tenda yang telah dipersiapkan oleh dinas terkait, dan kemudian setiap nomor antrean dipanggil sehingga masyarakat bisa langsung melakukan proses belanja dengan membayar di kasir yang tersedia.

Salah seorang warga Maidina mengaku senang dengan kegiatan GPM ini. Apalagi, harga yang ditawarkan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru benar-benar murah seperti beras SPHP, minyak goreng, gula dan cabai yang kini dipasaran harganya masih cukup mahal.

”Memang tak banyak yang bisa dibeli, karena jumlah pembelian dibatasi. Tapi kami sangat berterima kasih pada Pemko Pekanbaru yang sudah melaksanakan kegiatan ini. Semoga bisa setiap pekan ada kegiatan ini,” harapnya.

Baca Juga:  Minyak Goreng dan Beras Langsung Diserbu

Sementara itu, Camat Kulim, Raja Faisal Febrinaldi yang ikut meninjau pelaksanaan GPM mengucapkan terima kasih kepada DKP Pekanbaru yang telah melaksanakan  GPM di wilayahnya.

Ia merasa senang karena warganya bisa menikmati bahan pangan murah yang bisa dibeli di GPM ini, ia pun berharap momen GPM ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbelanja dan sekaligus menepis keraguan tentang harga dan ketersediaan komoditas pangan di Pekanbaru.

”GPM ini membuktikan Pemko Pekanbaru hadir dan terus memantau kondisi di lapangan. Kita harapkan ini bisa membantu masyarakat tentunya,” ucapnya.

Kepala Disketapang Pekanbaru H Maisisco menyebutkan, kegiatan GPM yang dilaksanakan ini merupakan upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Pekanbaru memenuhi keperluan masyarakat terhadap tersedianya pangan dengan harga yang terjangkau dan mudah didapatkan.

Ada 9 komoditas pangan yang disediakan oleh penyelenggara. Masing-masing beras SPHP, beras Anak Daro, gula pasir, minyak goreng, daging beku, nugget, cabai merah bukittinggi, bawang merah dan beberapa komoditas pangan keluarga lainnya.

Beras SPHP atau biasa dikenal dengan beras Bulog dijual seharga Rp58.000 per kemasan 5 kilogram (di pasar dijual seharga Rp65.000), beras Anak Daro Rp160.000 per kemasan 10 kilogram (di pasar Rp175.000), telur ayam Rp47.000 per papan (di pasar Rp54.000 per papan), bawang merah Rp18.000 per kilogram, cabai merah bukit Rp25.000 per kemasan 1/2 kilogram (di pasar Rp60.000 per kilogram), minyak goreng Minyakita Rp14.000 per liter, gula pasir Rp15.000 per kilogram, sementara daging beku dijual seharga Rp85.000 per kemasan 1 kilogram, serta aneka nugget dan olahan daging.

Baca Juga:  Tiga Jam, 6,5 Ton Bahan Pokok Ludes Diserbu Warga

Pada GPM kali ini juga ikut dijual sayur-mayur dan buah juga pangan olahan dari Kelompok Wanita Tani (KWT) binaan Disketapang Pekanbaru.

”Beberapa hari ke depan kita akan memasuki Hari Raya Iduladha 1445 Hijriyah. Kita berupaya memastikan seluruh komoditas pangan tetap tersedia dan harga tetap stabil. Kegiatan ini salah satunya untuk mendukung situasi yang stabil itu,” ungkap Maisisco.

Apalagi, menjelang hari besar kegamaan, harga komoditas pangan ini biasanya berfluktuasi, ad ayang mengalami kenaikan. Dengan GPM ini, diharapkan masyarakat bisa membeli komoditas yang sama, dengan harga yang lebih terjangkau

Dia juga menjelaskan, momen ini juga bertepatan dengan momen Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-240 juga HUT ke-78 Bhayangkara. ”Kami berharap kegiatan GPM ini bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berbelanja mendapatkan barang keperluan rumah tangga oleh warga di Kelurahan Pematang Kapau dan Kecamatan Kulim pada umumnya. Ada cukup banyak jumlah komoditas yang dibawa pada kegiatan GPM kali ini, yakni berkisar 7 ton komoditas pangan,” ujarnya.(ayi)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari