Senin, 19 Agustus 2024

Cemburu Istrinya Dikirimi SMS, sang Suami Habisi Pria Setengah Baya

SIAK (RIAUPOS.CO) – Gara-gara mengirim SMS kepada  wanita yang telah bersuami MT (45), seorang lelaki  berinisial EG (46) tewas dengan luka mengenaskan di tubuhnya, Selasa (21/4/2020).

EG warga Kabupaten Pelalawan tewas di tangan pelaku HS (51) yang diduga cemburu saat membaca SMS di HO istrinya, MT, hingga nekat melakukan penganiayaan menyebabkan korban meninggal dunia. Saat ini pihak kepolisian masih mengejar pelaku HS yang melarikan diri.

Pelaku dan korban merupakan warga Kabupaten Pelalawan yang  memiliki kebun kelapa sawit di wilayah Kecamatan Kerinci Kanan Kabupaten Siak. Saat kejadian korban EG sedang memanen buah sawit di kebun miliknya.

"Korban EG meninggal dunia disebabkan luka-luka yang di deritanya yang dipukul pelaku HS menggunakan batu yang  berada di dalam karung," jelas Kapolres Siak AKBP Doddy F Sanjaya melalui Paur Humas Polres Siak Bripka Dede Prayoga.

- Advertisement -
Baca Juga:  Beli Narkoba dari Tahanan Lapas Medan, Dua Pengedar Sabu Dibekuk

Kejadian berawal saat  MT menemui korban EG yang sedang bekerja memanen kelapa sawit di areal kebun kelapa sawit Kampung Bukit Agung Sp 5 Kecamatan Kerinci Kanan  untuk memberitahukan kepada korban bahwa suaminya, pelaku HS,  sedang mencarinya.

"Pelaku diduga  tidak senang setelah mengetahui adanya isi pesan SMS antara istrinya MT dengan korban. Maka  MT memberi tahu bahwa suaminya sedang mencarinya," jelas Dede.

- Advertisement -

Tidak beberapa lama, pelaku datang mengejar dan memukul korban dengan menggunakan batu yang dibungkus dalam karung tepat ke arah kepala korban sehingga korban terjatuh ke tanah. Melihat kejadian tersebut  MT yang masih berada di lokasi kejadian mencoba melerai dengan cara menghalangi korban dengan badannya, sehingga mengenai punggungnya sendiri.

Baca Juga:  Polisi: DPO MIT Poso Tersisa 9 Orang 

MT berlari meninggalkan korban dan pelaku untuk meminta bantuan kepada warga lainnya yang berada tidak jauh dari sekitar tempat kejadian.  Para  saksi saat menemukan korban dengan kondisi yang sudah tergeletak berlumuran darah, luka bagian mulut dan kepala. Kemudian mereka menyampaikan ke warga lainnya.

Warga kemudian melaporkan ke pihak kepolisian setempat. Korban dibawa ke RSUD Selasih yang berada di Kabupaten Pelalawan dan  pihak rumah sakit menyatakan korban telah meninggal dunia.

Laporan: Wiwik Wirdaningsih (Siak)
Editor: Hary B Koriun

SIAK (RIAUPOS.CO) – Gara-gara mengirim SMS kepada  wanita yang telah bersuami MT (45), seorang lelaki  berinisial EG (46) tewas dengan luka mengenaskan di tubuhnya, Selasa (21/4/2020).

EG warga Kabupaten Pelalawan tewas di tangan pelaku HS (51) yang diduga cemburu saat membaca SMS di HO istrinya, MT, hingga nekat melakukan penganiayaan menyebabkan korban meninggal dunia. Saat ini pihak kepolisian masih mengejar pelaku HS yang melarikan diri.

Pelaku dan korban merupakan warga Kabupaten Pelalawan yang  memiliki kebun kelapa sawit di wilayah Kecamatan Kerinci Kanan Kabupaten Siak. Saat kejadian korban EG sedang memanen buah sawit di kebun miliknya.

"Korban EG meninggal dunia disebabkan luka-luka yang di deritanya yang dipukul pelaku HS menggunakan batu yang  berada di dalam karung," jelas Kapolres Siak AKBP Doddy F Sanjaya melalui Paur Humas Polres Siak Bripka Dede Prayoga.

Baca Juga:  Palsukan Tanda Tangan Kapolsek dan Camat Marpoyan, Residivis Ditangkap

Kejadian berawal saat  MT menemui korban EG yang sedang bekerja memanen kelapa sawit di areal kebun kelapa sawit Kampung Bukit Agung Sp 5 Kecamatan Kerinci Kanan  untuk memberitahukan kepada korban bahwa suaminya, pelaku HS,  sedang mencarinya.

"Pelaku diduga  tidak senang setelah mengetahui adanya isi pesan SMS antara istrinya MT dengan korban. Maka  MT memberi tahu bahwa suaminya sedang mencarinya," jelas Dede.

Tidak beberapa lama, pelaku datang mengejar dan memukul korban dengan menggunakan batu yang dibungkus dalam karung tepat ke arah kepala korban sehingga korban terjatuh ke tanah. Melihat kejadian tersebut  MT yang masih berada di lokasi kejadian mencoba melerai dengan cara menghalangi korban dengan badannya, sehingga mengenai punggungnya sendiri.

Baca Juga:  Menculik dan Menyekap, Lima Pria Diringkus Polres Pekanbaru

MT berlari meninggalkan korban dan pelaku untuk meminta bantuan kepada warga lainnya yang berada tidak jauh dari sekitar tempat kejadian.  Para  saksi saat menemukan korban dengan kondisi yang sudah tergeletak berlumuran darah, luka bagian mulut dan kepala. Kemudian mereka menyampaikan ke warga lainnya.

Warga kemudian melaporkan ke pihak kepolisian setempat. Korban dibawa ke RSUD Selasih yang berada di Kabupaten Pelalawan dan  pihak rumah sakit menyatakan korban telah meninggal dunia.

Laporan: Wiwik Wirdaningsih (Siak)
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari