Banjir yang terjadi di Desa Muara Dua, Siak Kecil, Bengkalis menjadi perhatian berbagai pihak. Mulai dari pemerintah daerah setempat, perusahaan dan relawan hingga Dharma Wanita Persatuan (DWP) Bengkalis. Miris dengan kondisi itu, DWP Bengkalis bergerak menerjang banjir guna menyerahkan bantuan dan berbagai keceriaan kepada anak-anak pengungsi.
Laporan ABU KASIM, Siak Kecil
SIAK KECIL (RIAUPOS.CO) – Siang itu cuaca cukup panas. Kendati malamnya wilayah Kecamatan Siak Kecil diguyur hujan deras. Cuaca ekstrem tersebut membuat desa Muara Dua, menjadi desa terparah yang terendam banjir dalam lima tehun terakhir.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban banjir di Desa Muara Dua Kecamatan Siak Kecil, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bengkalis mengunjungi warga yang terdampak banjir di sana.
Dengan menaiki pompong, rombongan DWP Kabupaten Bengkalis yang dipimpin Ketua Ira Vandriyani menerjang banjir yang tingginya hingga dada orang dewasa, menuju lokasi pengungsian warga Bandar Jaya di Desa Sungai Linau.
Memang untuk sampai ke kamp pengusian korban banjir, Ketua DWP Bengkalis Vandriyani tidaklah mudah dan harus berjuang keras untuk sampai di sana. Setibanya di tenda pengungsian, Vandryani langung menjumpai anak-anak dan langsung bercengkerama bersama warga sekitar. Menanyakan kondisi banjir, kebutuhan serta kesehatan warga yang mengungsi di sana.
Bahkan sebagian dari warga tak sungkan menyampaikan keluhannya kepada istri Sekda Bengkalis itu. Karena mereka sudah hampir dua pekan mengungsi dari rumahnya ke tenda pengungsian yang dibuat desa.
Rombongan DWP Kabupaten Bengkalis yang didampingi Camat Siak Kecil Syahnan, Ketua PKK Kecamatan Siak Kecil Jumhaini, Kades serta tim Satpol PP dan BPBD bahkan ikut menyaksikan langsung posko dan dapur umum yang digunakan dengan kondisi darurat itu.
Penyerahan sembako dilakukan Ketua DWP Kabupaten Bengkalis Ira Vandriyani kepada Ketua PKK Kecamatan Siak Kecil Jumhaini. Berkat kehebohan dan hiburan dari istri PNS di Negeri Junjungan ini anak-anak korban banjir sejenak melupakan kesulitan yang dialami.
Puluhan anak yang berasal dari Desa Bandar Jaya ini berinteraksi bersama Ketua dan Pengurus DWP Kabupaten Bengkalis. Bahkan mereka diberikan donat dan susu yang menjadi kegemaran bagi anak-anak. Tampak raut wajah bahagia terpancar dari anak belinya itu, dan dengan lahapnya memakan donat dan susu yang dibagi-bagikan DWP Kabupaten Bengkalis secara cuma-cuma.
Ira Vandriyani berharap kehadiran DWP Kabupaten Bengkalis di tengah warga yang kesusahan itu mampu memberi dukungan semangat dan keceriaan.
“Kita ada karena kita peduli, kita tak ingin mereka merasakan kesulitan sendiri sehingga mereka terpuruk dengan keadaan. Pokoknya tetap semangat, sabar dan mari kita doakan banjir ini segera surut,” ucapnya.
Menuju ke lokasi pengungsian rombongan DWP Kabupaten Bengkalis itu harus meninggalkan mobil di sebahagian jalan dan melanjutkan dengan pompong, kemudian menggunakan motor dan pulang di antarkan oleh mobil kap terbuka.(gem)