Kamis, 16 Oktober 2025
spot_img
spot_img

Sekarang Jualan Mobil Tak Boleh Andalkan Showroom

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pembatasan aktivitas sosial (social distancing) masyarakat ke ruang publik setelah merebaknya virus corona (Covid-19) membuat prinsipal otomotif harus membuat strategi baru. Pasalnya, kesempatan masyarakat untuk mengunjungi showroom mobil nyaris tidak dimungkinkan.

“Memperkenalkan produk tidak harus melalui pertemuan di showroom, atau pameran, banyak cara bisa dilakukan. Misalkan lewat media massa atau media digital,” ujar Chief Executive Officer (CEO) PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Supranoto akhir pekan lalu (22/3).

Langkah itu diterapkan Daihatsu untuk sementara waktu karena pihaknya mendukung kebijakan pemerintah dalam mengatasi penyebaran Covid-19. Melalui berbagai media itu konsumen masih bisa memperoleh penjelasan mengenai kendaraan yang diinginkan.”Nah, nanti kalau konsumen serius ingin membeli, baru ditindaklanjuti oleh tenaga pemasaran,” sebutnya.

Baca Juga:  Bangkitkan Sektor Pariwisita dan Ekonomi Kreatif lewat Bekup 2021

Menurut dia, dalam kondisi apapun bisnis otomotif harus tetap berjalan.“Kita tetap harus menjalankan bisnis seperti biasa karena kita memiliki tanggung jawab terhadap para karyawan. Tentunya tetap harus mengikuti arahan dari pemerintah. Prinsipnya, kesehatan dan keamanan konsumen dan karyawan prioritas utama,” tegasnya.

Sementara itu, Marketing and CR Divisian Head AI-DSO Hendrayadi Lastiyoso mengaku optimistis penjualan otomotif tidak akan terganggu. Pasalnya, kebutuhan transportasi bagi masyarakat masih sangat tinggi. Apalagi banyak yang menghindari bepergian menggunakan transportasi umum.”Selalu ada peluang ditengah tantangan. Optimisme harus dijaga,” sebutnya.

Hendrayadi yakin Daihatsu Ayla dan Sirion yang diluncurkan akhir pekan lalu bisa diterima baik oleh masyarakat. Apalagi setelah melihat penjualan yang positif sepanjang tahun lalu. Pnjualan ritel Daihatsu Ayla tahun lalu mencapai 23.608 unit, sedangkan Sirion tercatat 1.462 unit.”Keduanya membidik pasar segmen milenial yang sangat besar dan potensial,” jelasnya.

Baca Juga:  PT Alfa Scorpii Pamerkan All New Nmax Connected di Mal Ciputra

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pembatasan aktivitas sosial (social distancing) masyarakat ke ruang publik setelah merebaknya virus corona (Covid-19) membuat prinsipal otomotif harus membuat strategi baru. Pasalnya, kesempatan masyarakat untuk mengunjungi showroom mobil nyaris tidak dimungkinkan.

“Memperkenalkan produk tidak harus melalui pertemuan di showroom, atau pameran, banyak cara bisa dilakukan. Misalkan lewat media massa atau media digital,” ujar Chief Executive Officer (CEO) PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Supranoto akhir pekan lalu (22/3).

Langkah itu diterapkan Daihatsu untuk sementara waktu karena pihaknya mendukung kebijakan pemerintah dalam mengatasi penyebaran Covid-19. Melalui berbagai media itu konsumen masih bisa memperoleh penjelasan mengenai kendaraan yang diinginkan.”Nah, nanti kalau konsumen serius ingin membeli, baru ditindaklanjuti oleh tenaga pemasaran,” sebutnya.

Baca Juga:  XL Axiata Pastikan Jaringan Aman dan Buka Layanan Gratis

Menurut dia, dalam kondisi apapun bisnis otomotif harus tetap berjalan.“Kita tetap harus menjalankan bisnis seperti biasa karena kita memiliki tanggung jawab terhadap para karyawan. Tentunya tetap harus mengikuti arahan dari pemerintah. Prinsipnya, kesehatan dan keamanan konsumen dan karyawan prioritas utama,” tegasnya.

Sementara itu, Marketing and CR Divisian Head AI-DSO Hendrayadi Lastiyoso mengaku optimistis penjualan otomotif tidak akan terganggu. Pasalnya, kebutuhan transportasi bagi masyarakat masih sangat tinggi. Apalagi banyak yang menghindari bepergian menggunakan transportasi umum.”Selalu ada peluang ditengah tantangan. Optimisme harus dijaga,” sebutnya.

- Advertisement -

Hendrayadi yakin Daihatsu Ayla dan Sirion yang diluncurkan akhir pekan lalu bisa diterima baik oleh masyarakat. Apalagi setelah melihat penjualan yang positif sepanjang tahun lalu. Pnjualan ritel Daihatsu Ayla tahun lalu mencapai 23.608 unit, sedangkan Sirion tercatat 1.462 unit.”Keduanya membidik pasar segmen milenial yang sangat besar dan potensial,” jelasnya.

Baca Juga:  DJSN: Berutang ke Bank untuk Bayar Tunggakan BPJS Tak Selesaikan Masalah

 

- Advertisement -

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pembatasan aktivitas sosial (social distancing) masyarakat ke ruang publik setelah merebaknya virus corona (Covid-19) membuat prinsipal otomotif harus membuat strategi baru. Pasalnya, kesempatan masyarakat untuk mengunjungi showroom mobil nyaris tidak dimungkinkan.

“Memperkenalkan produk tidak harus melalui pertemuan di showroom, atau pameran, banyak cara bisa dilakukan. Misalkan lewat media massa atau media digital,” ujar Chief Executive Officer (CEO) PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Supranoto akhir pekan lalu (22/3).

Langkah itu diterapkan Daihatsu untuk sementara waktu karena pihaknya mendukung kebijakan pemerintah dalam mengatasi penyebaran Covid-19. Melalui berbagai media itu konsumen masih bisa memperoleh penjelasan mengenai kendaraan yang diinginkan.”Nah, nanti kalau konsumen serius ingin membeli, baru ditindaklanjuti oleh tenaga pemasaran,” sebutnya.

Baca Juga:  Ekspor Non-Migas Riau Naik 32,65 Persen

Menurut dia, dalam kondisi apapun bisnis otomotif harus tetap berjalan.“Kita tetap harus menjalankan bisnis seperti biasa karena kita memiliki tanggung jawab terhadap para karyawan. Tentunya tetap harus mengikuti arahan dari pemerintah. Prinsipnya, kesehatan dan keamanan konsumen dan karyawan prioritas utama,” tegasnya.

Sementara itu, Marketing and CR Divisian Head AI-DSO Hendrayadi Lastiyoso mengaku optimistis penjualan otomotif tidak akan terganggu. Pasalnya, kebutuhan transportasi bagi masyarakat masih sangat tinggi. Apalagi banyak yang menghindari bepergian menggunakan transportasi umum.”Selalu ada peluang ditengah tantangan. Optimisme harus dijaga,” sebutnya.

Hendrayadi yakin Daihatsu Ayla dan Sirion yang diluncurkan akhir pekan lalu bisa diterima baik oleh masyarakat. Apalagi setelah melihat penjualan yang positif sepanjang tahun lalu. Pnjualan ritel Daihatsu Ayla tahun lalu mencapai 23.608 unit, sedangkan Sirion tercatat 1.462 unit.”Keduanya membidik pasar segmen milenial yang sangat besar dan potensial,” jelasnya.

Baca Juga:  Mal Pekanbaru Bagikan 5.000 Masker

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari