JAKARTA (RIAUPOS.CO) – PERDANA Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengundurkan diri bulan depan. Lee akan digantikan oleh deputinya saat ini, Wakil Perdana Menteri Lawrence Wong.
’’Saya akan melepaskan peran saya sebagai Perdana Menteri pada 15 Mei 2024 dan Wakil Perdana Menteri Lawrence Wong akan dilantik sebagai Perdana Menteri berikutnya pada hari yang sama,’’ kata Lee melalui media sosial seperti dilansir dari Agence France-Presse (AFP).
November lalu, Lee sudah mengumumkan bahwa dirinya akan pensiun tahun ini. Saat itu dia telah menunjuk Lawrence sebagai penggantinya. Lee awalnya berencana mundur sebelum berusia 70 tahun, namun rencana tersebut dibatalkan karena pandemi Covid-19.
Lee mengatakan, tidak ada alasan untuk menunda transisi politik. ’’Saya meminta seluruh warga Singapura untuk memberikan dukungan penuh kepada Lawrence dan timnya, dan bekerja sama dengan mereka untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi Singapura,’’ jelas pria 72 tahun itu.
Lawrence, yang juga menjabat Menteri Keuangan, tampaknya sudah dipersiapkan sebagai pengganti Lee sejak tahun 2022. Ia adalah generasi baru anggota parlemen Partai Aksi Rakyat (PAP) yang berkuasa sejak kemerdekaan pada tahun 1965. ’’Saya menerima tanggung jawab ini dengan kerendahan hati dan rasa tanggung jawab yang mendalam. Saya berjanji memberikan segalanya dalam upaya ini,’’ kata Lawrence melalui media sosial.
- Advertisement -
Ekonom berusia 51 tahun dan lulusan AS ini secara luas dipandang sebagai orang yang paham media sosial dan secara efektif menangani krisis Covid-19 saat ia mengawasi gugus tugas pandemi pemerintah. (dee/bay/esi)
Laporan JPG, Singapura
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – PERDANA Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengundurkan diri bulan depan. Lee akan digantikan oleh deputinya saat ini, Wakil Perdana Menteri Lawrence Wong.
’’Saya akan melepaskan peran saya sebagai Perdana Menteri pada 15 Mei 2024 dan Wakil Perdana Menteri Lawrence Wong akan dilantik sebagai Perdana Menteri berikutnya pada hari yang sama,’’ kata Lee melalui media sosial seperti dilansir dari Agence France-Presse (AFP).
November lalu, Lee sudah mengumumkan bahwa dirinya akan pensiun tahun ini. Saat itu dia telah menunjuk Lawrence sebagai penggantinya. Lee awalnya berencana mundur sebelum berusia 70 tahun, namun rencana tersebut dibatalkan karena pandemi Covid-19.
Lee mengatakan, tidak ada alasan untuk menunda transisi politik. ’’Saya meminta seluruh warga Singapura untuk memberikan dukungan penuh kepada Lawrence dan timnya, dan bekerja sama dengan mereka untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi Singapura,’’ jelas pria 72 tahun itu.
Lawrence, yang juga menjabat Menteri Keuangan, tampaknya sudah dipersiapkan sebagai pengganti Lee sejak tahun 2022. Ia adalah generasi baru anggota parlemen Partai Aksi Rakyat (PAP) yang berkuasa sejak kemerdekaan pada tahun 1965. ’’Saya menerima tanggung jawab ini dengan kerendahan hati dan rasa tanggung jawab yang mendalam. Saya berjanji memberikan segalanya dalam upaya ini,’’ kata Lawrence melalui media sosial.
Ekonom berusia 51 tahun dan lulusan AS ini secara luas dipandang sebagai orang yang paham media sosial dan secara efektif menangani krisis Covid-19 saat ia mengawasi gugus tugas pandemi pemerintah. (dee/bay/esi)
Laporan JPG, Singapura
