PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Seorang remaja bernama Naura memiliki tante bernama Imah yang biasa disapa Uwo.
Suatu hari, Naura diminta oleh ibunya untuk datang ke rumah Uwo mengantarkan makan sekaligus menjemput jilbab ibu yang tertinggal di sana. Sesampainya di rumah Uwo, Naura langsung menaruh makanan tersebut dan berbincang sedikit dengan Uwo.
- Advertisement -
”Wo, ini ada makanan dari ibu. Sekalian aku ambil jilbab ibu ya, Wo,” ujar Naura.
Uwo pun mengangguk namun tak menjawab dengan kata apapun.
Keesokan harinya, Naura ditegur oleh ibunya. Naura dituduh tidak sopan kepada Uwo. ”Nau, kamu kemarin kok manggil Uwo kayak gitu? Nggak sopan tahu,” ujar Ibu kepada Naura.
”Ha? Maksudnya? Emang ada yang salah?” jawab Naura.
”Tadi Uwo telepon. Katanya kamu manggil dia dengan sebutan ’Woy’,” terang ibu dengan nada mulai meninggi.
”Mana ada aku panggil Woy,” Naura mulai kesal dengan tuduhan tersebut.
”Kata Uwo kamu bilang gini, ’Woy, ini ada makanan dari ibu’. Emang iya gitu?” cecar ibu lagi.
”Astahgfirullah, Ibuuu.. Aku manggilnya Wo loh, bukan Woy. Pasti Uwo salah dengar, Bu,” ungkap Naura membela diri.(azr)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Seorang remaja bernama Naura memiliki tante bernama Imah yang biasa disapa Uwo.
Suatu hari, Naura diminta oleh ibunya untuk datang ke rumah Uwo mengantarkan makan sekaligus menjemput jilbab ibu yang tertinggal di sana. Sesampainya di rumah Uwo, Naura langsung menaruh makanan tersebut dan berbincang sedikit dengan Uwo.
”Wo, ini ada makanan dari ibu. Sekalian aku ambil jilbab ibu ya, Wo,” ujar Naura.
Uwo pun mengangguk namun tak menjawab dengan kata apapun.
Keesokan harinya, Naura ditegur oleh ibunya. Naura dituduh tidak sopan kepada Uwo. ”Nau, kamu kemarin kok manggil Uwo kayak gitu? Nggak sopan tahu,” ujar Ibu kepada Naura.
”Ha? Maksudnya? Emang ada yang salah?” jawab Naura.
”Tadi Uwo telepon. Katanya kamu manggil dia dengan sebutan ’Woy’,” terang ibu dengan nada mulai meninggi.
”Mana ada aku panggil Woy,” Naura mulai kesal dengan tuduhan tersebut.
”Kata Uwo kamu bilang gini, ’Woy, ini ada makanan dari ibu’. Emang iya gitu?” cecar ibu lagi.
”Astahgfirullah, Ibuuu.. Aku manggilnya Wo loh, bukan Woy. Pasti Uwo salah dengar, Bu,” ungkap Naura membela diri.(azr)