JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kabar palsu yang satu ini memanfaatkan sentimen masyarakat Indonesia yang sangat bersimpati kepada rakyat Palestina. Disebutkan bahwa Israel telah memblokade laut dan melarang nelayan Palestina mencari ikan. Namun, ribuan ikan malah menepi ke pantai di kawasan Gaza, menghampiri para nelayan.
Agar lebih meyakinkan, kabar itu dilengkapi beberapa video pendek. ’’Masya Allah Israel melarang warga Gaza menangkap ikan di laut. Tapi, Allah Subhanahu wa Ta’ala pemilik laut memerintah ikan-ikan untuk berenang ke tepi pantai supaya mudah ditangkap oleh para nelayan warga Gaza.’’ Begitu penggalan narasi yang melengkapi video tersebut.
Informasi itu menyebar lewat grup WhatsApp dan Facebook beberapa hari terakhir. Empat video yang menyertai kabar tersebut memperlihatkan orang-orang yang berebut mengambil ikan di pantai. Ada juga tumpukan ikan yang sudah terjaring di atas pasir.
Narasi bahwa ribuan ikan menghampiri nelayan itu tentu saja bikin penasaran. Memanfaatkan situs padanan gambar TinEye.com, salah satu video yang menyebar tersebut ternyata pernah diunggah portal berbahasa Arab watanserb.com. Namun, keterangan lokasinya tidak menyebut di Jalur Gaza.
Dalam berita yang terbit pada 26 Mei 2018 itu disebutkan, badai Mekunu yang melanda Oman dan Yaman telah menyapu ribuan ikan hingga pesisir pantai di dua negara tersebut. Di Yaman, orang-orang tampak berkumpul, melihat peristiwa langka ribuan ikan tersapu hingga ke bibir pantai. Di Oman, badai yang mengakibatkan gelombang tinggi itu memicu kekhawatiran dan kecemasan. Otoritas setempat bahkan mengeluarkan peringatan untuk penerbangan. Juga, meminta semua orang menjauh dari tempat rendah dan bibir pantai. Sultan Oman Qaboos bin Said bahkan mengeluarkan keputusan cuti masal untuk semua aparatur negara di Provinsi Dhofar. Alasannya, cuaca ekstrem diperkirakan berlanjut hingga beberapa hari mendatang. Anda dapat membaca beritanya di bit.ly/DiYaman2018.
Sementara itu, video lain yang memperlihatkan beberapa anak kecil di bibir pantai dan orang menangkap ikan dengan perahu merupakan rekaman situasi yang sama. Kanal YouTube Moayed Al Shaibani pernah mengunggah video tersebut dengan judul Cyclone in Yemen 2018. Anda bisa melihatnya di bit.ly/CycloneYemen2018.
Portal berita khaleejtimes.com mengabarkan, topan yang menyerang Oman dan Yaman itu telah menewaskan enam orang. Bahkan, 30 orang dikabarkan hilang. Badai Mekunu juga mengakibatkan banjir bandang dan angin kencang, menghantam lampu-lampu jalan, serta merobek atap rumah. Anda dapat membaca beritanya di bit.ly/SangatParah.
FAKTA
Video tentang ribuan ikan terdampar di pesisir pantai disebabkan badai tropis Mekunu yang melanda perairan Oman dan Yaman. Bukan mendatangi nelayan Palestina di pantai Gaza.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal