33.2 C
Pekanbaru
Minggu, 13 Oktober 2024
spot_img

Waduk Cipta Karya Harus Dibenahi

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Anggota DPRD Kota Pekanbaru Syafri Syarif memberi perhatian khusus terhadap kondisi Waduk Cipta Karya yang berada di Kecamatan Tuah Madani.

Wakil Rakyat dari Fraksi Golkar ini menyebutkan, waduk yang dibangun sebagai mitigator banjir kawasan Tobek Godang itu dalam kondisi memprihatinkan. Waduk itu harus segera dibenahi.

- Advertisement -Honda Promo

”Memang, selama ini waduk itu kurang perhatian dari pemerintah. Kebetulan saya warga Sialang Munggu sudah berkoordinasi dengan dinas terkait dan sampai hari ini belum ada perhatian,” ujar Syafri, Kamis (19/9).

Syafri mengatakan, Pemko Pekanbaru perlu memberikan perhatian yang serius terhadap kondisi Waduk Cipta Karya. Sebab, keberadaan waduk ini tidak hanya sebagai penampung limpahan air sementara. Tapi juga dinilai dapat dijadikan sebagai tujuan rekreasi bagi warga sekitar.

- Advertisement -Go Green
Baca Juga:  Anggaran PUPR Diusulkan Rp263 M, Komisi IV Sebut Tak Cukup

”Kami melihat potensi yang luar biasa disana. Waduk itu bisa kita ciptakan sebagai objek wisata yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan bisa juga untuk membantu UMKM disekitar waduk. Tentu ini membantu perekonomian masyarakat,” ujarnya.

Anggota DPRD Kota Pekanbaru Dapil Kecamatan Tuah Madani dan Bina Widya ini siap berjuang membenahi kondisi Waduk Cipta Karya agar bisa menjadi ikon di Kecamatan Tuah Madani.

”In sya Allah mudah-mudahan, kebetulan itu dapil saya. Tentu saya akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR, Dinas Perkim dan Dinas Pariwisata agar bagaimana waduk ini menjadi ikon di Tuah Madani,’’ ungkapnya.

Syafri mendapati kondisi waduk tersebut sudah harus dibenahi. Mulai dari saluran menuju ke waduk yang tidak lancar yang justru menimbulkan genangan di pemukiman warga sekitar.

Baca Juga:  Sudah Empat Calon Mendaftar Pemilihan Rektor Unri

Selain itu sedimentasi kerap membuat waduk itu dangkal hingga membutuhkan perawatan rutin. Kerap pula pintu air yang menuju wilayah Kampar, kerap rusak di waduk tersebut.

”Ini benar-benar perlu dibenahi secara serius, karena diperkirakan biayanya cukup besar karena hilirnya itu di Kabupaten Kampar dan kami akan berkoordinasi juga dengan Pemprov Riau,’’ tutup Syarif.(end)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

BERITA LAINNYA

Festival Film Pendek Siak 2024, Munculkan Sineas-Sineas Muda Berbakat

Secara konsisten, Kabupaten Siak menggelar festival film pendek. Tahun ini pesertanya tidak hanya dari Siak, tetapi dari seluruh kota/kabupaten di Riau.

Enam Desa di Pulau Bengkalis Usulkan HKm ke KLHK

Ketua Tim Vertek Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL) Wilayah Sumatra, Imanuel Sihaloho menyebutkan, pihaknya turun sesuai perintah atasan bersama M Syukri Akbar dari Direktorat PKPS Jakarta, Heri dari DLHK, Eko, Hendri Kumar Balau Gakum wilayah Sumatera di Pekanbatu dan Ade dari KPH Bengkalis.

Speedboat Rombongan Benny Laos Meledak, Anggota DRPD dan Ketua DPW PPP Tewas

Niat hati ingin berkampanye mengikuti Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur, Ketua DPW PPP Maluku Utara Mudin A Wahid dan Anggota DPRD Mauluku Utara Fraksi Partai Demokrat Ester Tantri, justru mendapat musibah.

2 Pelaku Jaringan Pengedar Ganja Diringkus Polisi di Kos-kosan

Jajaran Satresnarkoba Polres Kampar kembali menangkap dua pelaku narkoba yaitu MA (30) dan NA (25) di Jalan Balam Sakti Ujung, Pekanbaru di kos-kosannya, Senin (7/10/1024) sekitar pukul 22.50 WIB.