(RIAUPOS.CO) — Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis menyediakan ruangan Asma Zone di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Fasilitas ini memberikan pelayanan gratis kepada pasien yang terkena dampak kabut asap.
“Menindaklanjuti instruksi Bupati Bengkalis Bapak Amril Mukminin, pihak RSUD Bengkalis langsung menyiapkan fasilitas khusus bagi di IGD bagi pasien akibat kabut asap,” ungkap Plt Direktur RSUD Bengkalis dr Ersan Saputra TH melalui Kepala Bidang Keperawatan RSUD Bengkalis Ediyanto.
Menurut Edi, setiap penderita kabut asap yang datang ke RSUD Bengkalis bisa langsung ke IGD tanpa harus antrean untuk mendaftar di loket. Selanjutnya pasien langsung ditangani oleh tenaga medis, tanpa harus dikenai biaya alias gratis.
Untuk menangani pasien akibat kabut asap, sejumlah instansi di Kabupaten Bengkalis mendirikan posko kesehatan, seperti posko kesehatan yang didirikan Puskesmas dan posko kesehatan yang didirikan BPBD di Lapangan Tugu Bengkalis.
- Advertisement -
“Setiap pasien dari posko, bisa langsung dirujuk ke fasilitas di IGD di RSUD Bengkalis. Begitu juga pasien yang datang dari rumah, bisa langsung dirujuk. Sejak zone di IGD ini dibuka, sejumlah pasien dampak kabut asap sudah dirawat,” ungkap Ediyanto.
Masyarakat diimbau untuk selalu menjaga asupan cairan tubuh dengan cara minum air putih dan mengkonsumsi makanan sehat atau menjaga kondisi tubuh agar tetap prima dan sehat agar tidak mudah terkena penyakit akibat kabut asap.
- Advertisement -
Sebelumnya pihak RSUD Bengkalis sudah membagikan masker kepada warga masyarakat sekitar.(kom)
Laporan ERWAN SANI, Bengkalis
(RIAUPOS.CO) — Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis menyediakan ruangan Asma Zone di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Fasilitas ini memberikan pelayanan gratis kepada pasien yang terkena dampak kabut asap.
“Menindaklanjuti instruksi Bupati Bengkalis Bapak Amril Mukminin, pihak RSUD Bengkalis langsung menyiapkan fasilitas khusus bagi di IGD bagi pasien akibat kabut asap,” ungkap Plt Direktur RSUD Bengkalis dr Ersan Saputra TH melalui Kepala Bidang Keperawatan RSUD Bengkalis Ediyanto.
Menurut Edi, setiap penderita kabut asap yang datang ke RSUD Bengkalis bisa langsung ke IGD tanpa harus antrean untuk mendaftar di loket. Selanjutnya pasien langsung ditangani oleh tenaga medis, tanpa harus dikenai biaya alias gratis.
Untuk menangani pasien akibat kabut asap, sejumlah instansi di Kabupaten Bengkalis mendirikan posko kesehatan, seperti posko kesehatan yang didirikan Puskesmas dan posko kesehatan yang didirikan BPBD di Lapangan Tugu Bengkalis.
“Setiap pasien dari posko, bisa langsung dirujuk ke fasilitas di IGD di RSUD Bengkalis. Begitu juga pasien yang datang dari rumah, bisa langsung dirujuk. Sejak zone di IGD ini dibuka, sejumlah pasien dampak kabut asap sudah dirawat,” ungkap Ediyanto.
Masyarakat diimbau untuk selalu menjaga asupan cairan tubuh dengan cara minum air putih dan mengkonsumsi makanan sehat atau menjaga kondisi tubuh agar tetap prima dan sehat agar tidak mudah terkena penyakit akibat kabut asap.
Sebelumnya pihak RSUD Bengkalis sudah membagikan masker kepada warga masyarakat sekitar.(kom)
Laporan ERWAN SANI, Bengkalis
