JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Polemik tender pengadaan gorden pintu rumah jabatan anggota (RJA) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terus berlanjut. Berbagai pihak menyoroti proyek dengan anggaran jumbo itu, apa lagi di tengah kondisi ekonomi masyarakat tengah sulit.
Terkait hal tersebut, Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR, Agung Budi Santosa mengatakan, segera memanggil Sekjen DPR, Indra Iskandar untuk mengusut soal tender gorden yang dimenangkan oleh peserta dengan penawaran harga tertinggi.
"Setelah reses BURT akan panggil Sekjen (DPR)," kata Agung kepada wartawan, kemarin.
Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) menilai ada kejanggalan dalam tender pengadaan gorden rumah dinas Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebesar Rp 43,5 miliar.
Boyamin menyebut tender gorden Rp 43,5 miliar itu justru dimenangkan oleh perusahaan dengan harga penawaran tertinggi yakni PT Bertiga Mitra Solusi.
"Terus terang saja agak aneh, ketika pengumuman pemenang yang jadi pemenang adalah penawar tertinggi," kata Boyamin Saiman dalam keterangan tertulis, Selasa (10/5/2022).
Laporan: Yusnir (Jakarta)
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Polemik tender pengadaan gorden pintu rumah jabatan anggota (RJA) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terus berlanjut. Berbagai pihak menyoroti proyek dengan anggaran jumbo itu, apa lagi di tengah kondisi ekonomi masyarakat tengah sulit.
Terkait hal tersebut, Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR, Agung Budi Santosa mengatakan, segera memanggil Sekjen DPR, Indra Iskandar untuk mengusut soal tender gorden yang dimenangkan oleh peserta dengan penawaran harga tertinggi.
- Advertisement -
"Setelah reses BURT akan panggil Sekjen (DPR)," kata Agung kepada wartawan, kemarin.
Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) menilai ada kejanggalan dalam tender pengadaan gorden rumah dinas Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebesar Rp 43,5 miliar.
- Advertisement -
Boyamin menyebut tender gorden Rp 43,5 miliar itu justru dimenangkan oleh perusahaan dengan harga penawaran tertinggi yakni PT Bertiga Mitra Solusi.
"Terus terang saja agak aneh, ketika pengumuman pemenang yang jadi pemenang adalah penawar tertinggi," kata Boyamin Saiman dalam keterangan tertulis, Selasa (10/5/2022).
Laporan: Yusnir (Jakarta)
Editor: E Sulaiman