JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Telkomsel menggunakan semangat Sambungkan Senyuman dalam melayani keperluan komunikasi pelanggan selama pelaksanaan Ramadan dan Idulfitri 1443 H atau 2022 M. Telkomsel menyatakan kesiapannya dan siaga untuk memberikan jaringan komunikasi yang terbaik bagi pelanggannya. Telkomsel juga memaksimalkan pelayanan di produk dan tempat-tempat pelayanan yang dapat diakses baik langsung maupun dalam jaringan (daring).
Kesiapan itu disampaikan direksi kepada wartawan seluruh Indonesia melalui konferensi pers secara virtual yang dilaksanakan, Kamis (31/3/2022). Telkomsel mendorong semangat Sambungkan Senyuman kebaikan di dalam menjaga optimisme masyarakat sepanjang Ramadan dan Idulfitri (Rafi) di tengah tantangan masa pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga tahun ini.
Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, Ramadan selalu menjadi bulan suci yang paling dinanti kehadirannya oleh seluruh umat muslim, terutama di Indonesia.
"Untuk itu, sebagai upaya membuka peluang lebih luas bagi seluruh pelanggan agar lebih optimal dalam menjalankan berbagai aktivitas digital untuk berbuat kebaikan dan mendukung ibadah," kata Mulya Syam.
Pada momen Ramadan dan Idulfitri tahun ini, dengan harapan masa pandemi Covid-19 semakin membaik, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan bagi masyarakat untuk dapat melakukan aktivitas mudik dengan sejumlah persyaratan pendukung. Untuk itu, Telkomsel berupaya untuk melakukan pengamanan operasional jaringan yang difokuskan di beberapa wilayah dengan potensi lonjakan trafik komunikasi dan layanan digital yang tinggi di sejumlah wilayah, seiring dengan pemberlakuan kebijakan tersebut.
Telkomsel memperkirakan terjadi pergerakan yang cukup signifikan pada trafik komunikasi di momen Rafi 2022 jika dibandingkan dengan hari normal di 2022. Trafik layanan data/broadband diprediksi akan tumbuh sebesar 9,4 persen, serta trafik layanan panggilan suara diproyeksi akan mengalami penurunan sebesar 9,3 persen dan SMS tumbuh sekira 4,1 persen. Sedangkan untuk aktivitas layanan digital masyarakat juga diperkirakan juga akan meningkat seperti akses layanan media sosial yang diprediksi tumbuh sekira 7,5 persen, layanan komunikasi (instant messaging dan video conference) melonjak 21,3 persen, layanan streaming video meningkat sekira 15,3 persen, layanan mobile gaming melonjak hingga 34,9 persen, akses browsing naik 17,8 persen, serta akses layanan e-commerce yang juga tumbuh sekira 18,4 persen.
Mengantisipasi hal tersebut, secara keseluruhan proses optimalisasi kualitas, kapasitas, serta pemutakhiran teknologi jaringan Telkomsel akan difokuskan di 500 point of interest (POI) di berbagai wilayah Indonesia, yang mencakup 104 area residensial, 4 rumah sakit utama rujukan covid-19, 56 area transit transportasi utama (bandara, stasiun, terminal dan pelabuhan), 299 area spesial seperti pusat pelayanan publik dan pusat perbelanjaan, 19 area jalur mudik, serta 18 masjid raya.
Telkomsel juga telah melakukan rangkaian uji jaringan, termasuk di jalur mudik dengan jarak tempuh sepanjang 15.371 km, terutama memastikan kualitas dan ketersediaan jaringan yang menjangkau 64 ruas jalan tol utama di seluruh Indonesia.(fas)