LUMAJANG (RIAUPOS.CO) – Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti memastikan pihaknya telah mengantongi identitas pelaku pembuang sesajen di lokasi bencana Gunung Semeru yang videonya viral di media sosial.
"Identitasnya kami sudah tahu," ungkapnya sebagaimana dilansir JPNN, Senin (10/1).
Meski sudah ada sinyal terang terkait identitas pelaku pembuangan, pihaknya masih berusaha menghubungi yang bersangkutan.
“Kami juga menelusuri melalui sosial medianya, mas," ucapnya.
Sebagai informasi, pelaku bernama Hadfana Firdaus (32) warga Dusun Tarang Tereng, Kelurahan Tirtanadi, Kecamatan Labuham Haji, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
"Indikasi ke arah seseorang sudah kami dapat, tetapi masih perlu waktu untuk kami ungkap," ucap Eka.
Sementara itu, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor telah melaporkan pelaku pembuangan sesajen di Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, itu ke Polres Lumajang.
Perwakilan LBH Ansor Miko membenarkan informasi bahwa Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Lumajang telah melaporkan aksi tak terpuji pembuang sesajen itu pada Senin (10/1).
"Iya hari ini (Senin, red) kami membuat laporan ke Polres Lumajang, dalam peristiwa tersebut kami pakai UU ITE pasal 28 ayat 2 dan KUHP Pasal 56 bagian A," ucapnya.
Pihak GP Ansor merasa adanya video pembuangan sesajen tersebut sangat meresahkan warga dan berpotensi memecah-belah umat.
Sumber: JPNN/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun