JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan diuji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test besok, Kamis-Jumat (4-5/11/2021].
Demikian dikatakan Ketua DPR RI Puan Maharani. Ini dilakukan DPR merespons Surat Presiden (Surpres) tentang Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Menurut Puan, fit and proper test terhadap Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI akan dilakukan di Komisi I DPR RI.
“Begitu Surpres diterima hari ini, Badan Musyawarah (Bamus) DPR langsung menggelar rapat dan menjadwalkan fit and proper test calon Panglima TNI besok (Kamis) sampai dengan Jumat,” ujar Puan kepada wartawan, Rabu (3/11/2021).
Bamus DPR, kata Puan, juga memutuskan hasil uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI akan segera dibawa ke Rapat Paripurna DPR pada 8 November 2021.
“Jadi dalam lima hari ke depan sudah ada keputusan DPR untuk calon Panglima TNI,” katanya.
Puan menuturkan, sesuai UU TNI, persetujuan DPR RI terhadap calon Panglima yang diusulkan oleh Presiden, disampaikan kepada Presiden paling lambat 20 hari, tidak termasuk masa reses, terhitung sejak permohonan persetujuan calon Panglima diterima oleh DPR RI.
“Jadi kalau prosesnya bisa lebih cepat, tentu lebih baik,” ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk KSAD Jenderal Andika Perkasa menjadi calon Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang sudah memasuki masa pensiun pada November 2021 ini.
“Melalui Pak Mensesneg, Presiden telah menyampaikan Surat Presiden mengenai usulan calon Panglima TNI atas nama Jenderal TNI Andika Perkasa,” ujar Puan.
Mantan Menko PMK ini menjelaskan Presiden Jokowi hanya mengusulkan satu nama untuk menjadi Panglima TNI yakni Jenderal Andika Perkasa.
Ketua DPP PDIP tersebut mengatakan, untuk proses selanjutnya nama Andika Perkasa ini akan dibawa dalam fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayanan untuk menjadi Panglima TNI di Komisi I DPR RI.
Diketahui, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan memasuki masa pensiun pada November 2021 ini. Hadi menjabat sebagai Panglima TNI sejak Desember 2017 silam.
Sumber: Jawapos.com
Editor : Erwan Sani