PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — PLN memberikan kado spesial untuk Provinsi Riau saat perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia, Senin (17/8). Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi meresmikan penyalaan listrik 8 Desa Berlistrik di Provinsi Riau, yang berada di Kabupaten Indragiri Hilir dan Rokan Hulu.
Penyalaan Desa Berlistrik berada di tujuh lokasi Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yaitu Desa Sari Mulia, Desa Tanjung Pasir, Desa Sungai Bela, Desa Sungai Buluh, Desa Sungai Laut, Desa Pulau Cawan, dan Desa Air Tawar serta satu desa yang berada di Kabupaten Rokan Hulu yaitu Desa Cipang Kanan.
Syamsuar M Si mengapresiasi PLN atas peresmian Penyalaan 8 Desa Berlistrik di Riau. Dia mengakui pembangunan infrastruktur jaringan listrik pada desa-desa di Riau memerlukan anggaran yang besar. Dengan semangat yang besar program listrik desa harus dituntaskan
"Kita sangat mendukung upaya PLN dalam meningkatkan infrastruktur jaringan listrik untuk wilayah di Provinsi Riau. Oleh karenanya, kita optimis Program Riau Terang Tahun 2020 tercapai," ujar Syamsuar.
Syamsuar mengharapkan, masyarakat dapat menghemat penggunaan listrik. Ia juga mengatakan, peresmian listrik desa ini dapat menjadi moment untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Peresmian listrik desa dengan tajuk Kerja Bersama Terangi Negeri, dilaksanakan secara video conference. Selain dihadiri oleh Gubernur Riau, juga hadir Executive Vice President (EVP) Pengembangan Regional Sumatera Kalimantan PT PLN (Persero) Riza Novianto Gustam, General Manager PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau Dispriansyah, dan Bupati Indragiri Hilir Drs HM Wardan MP serta masyarakat desa yang teraliri listrik kemarin.
Dalam mewujudkan Listrik 8 Desa di Riau, PLN mengelontorkan dana sebesar Rp10 miliar untuk investasi Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) serta Rp65,2 miliar dari nilai investasi tersebut mendapatkan panjang jaringan tegangan menengah 52 KMS, jaringan tegangan rendah 35,56 KMS dan gardu distribusi 20 unit dengan total daya 2.135 kVA.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau Dispriansyah menjelaskan hingga Agustus 2020 rasio desa berlistrik Riau sudah mencapai 99,03 persen dengan 1.842 desa berlistrik PLN dari total 1.859 desa atau kelurahan yang berada di Riau.
Adapun, rasio desa berlistrik yang sudah mencapai 100 persen adalah Kota Pekanbaru, Dumai, Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, Pelalawan, Indragiri Hulu, Siak, dan Kuantan Singingi. Sedangkan rasio desa berlistrik yang sudah di atas 90 persen adalah Kabupaten Kampar 96 persen dan Indragiri Hilir 96,61 persen.
"Hampir semua sisa desa yang belum teraliri listrik terkendala pada pengiriman peralatan listrik karena harus melalui sungai. Bahkan untuk sampai ke jalan desa, petugas harus gotong-royong dengan masyarakat untuk memikul tiang-tiang listrik," ujar Dispriansyah.
Di samping itu, Executive Vice President Pengembangan Regional Sumatera Kalimantan PT PLN (Persero) Riza Novianto Gustam menyampaikan apresiasi kepada para stakeholder dalam membangun ketenagalistrikan di Provinsi Riau.
"Terima kasih atas dukungan dari Pemerintah Provinsi Riau dan Kabupaten Indragiri Hilir. Dengan sinergi ini terciptanya keinginan yang kuat demi terlistrikinya masyarakat-masyarakat di pedesaan sehingga pertumbuhan ekonomi pun ikut meningkat," ujar Riza.(das)
Laporan: MUJAWAROH ANNAFI (Pekanbaru)