JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Selain jajaran mobil dan sepeda motor berbagai model dan jenis, Honda juga dikenal sebagai pabrikan yang memproduksi kendaraan roda dua mungil. Kendaraan roda dua Honda yang berukuran mini itu bahkan beberapa di antaranya menjadi legenda dan incaran para kolektor saat ini. Sebut saja Honda Super Cub, Monkey, dan satu lagi Motocompo.
Honda Motocompo sendiri merupakan sepeda motor mini yang bisa dilipat dan dirilis antara 1981 sampai 1983. Sepeda motor berjenis skuter 50 cc itu merupakan paket yang dibuat Honda untuk mendampingi mobil Honda City dan bisa disimpan di bagasi belakang untuk mobilitas mikro pada masanya.
Skuter mungil itu menjadi salah satu motor mini besutan Honda yang kini banyak diburu kolektor. Terkait motor tersebut, Honda Motocompo kini dilaporkan bisa saja bereinkarnasi atau terlahir kembali sebagai motor baru Honda.
Ini terungkap pada 23 Juli lalu saat Honda Motor Corp diketahui mengajukan merek dagang untuk nama ‘Motocompacto’. Memang tidak mengonfirmasi secara langsung apakah Motocompacto adalah penerus dari Motocompo.
Namun, bisa saja cukup dekat sebagai penerus Motocompo. Hal tersebut berdasarkan nama yang memang mirip dan mengandung kata ‘compact’ yang bisa saja berarti ini terkait ukuran akan sangat compact dan fleksibel untuk digunakan dan dibawa-bawa sebagai kendaraan roda dua seperti Motocompo.
Honda mendaftarkan merek dagang tersebut di kelas kendaraan darat. Menariknya lagi, aplikasi paten merek dagang didaftarkan dengan kategori skuter listrik yang dideskripsikan sebagai skuter listrik perkotaan.
Perlu dicatat, terkait paten dan aplikasi merek dagang yang didaftarkan suatu perusahaan tidak bisa menjadi parameter yang mutlak bahwa itu akan dibuat yang akan dijual dan diproduksi secara masal. Bisa saja, suatu perusahaan hanya ingin mengamankan merek dagang atau paten tertentu agar tak digunakan pihak lain.
Sekitar satu dekade yang lalu, Honda juga pernah memperkenalkan konsep skuter listrik lipat Motocompo dengan baterai yang dapat diganti. Proyek ini tidak pernah masuk ke dalam produksi tetapi dengan segmen skuter listrik saat ini berkembang lebih dari sebelumnya. Honda secara aktif mengembangkan teknologi baterai yang dapat diganti, ini bisa menjadi peluangnya untuk meraih sukses besar dengan mewujudkan ke fase produksi masal.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Selain jajaran mobil dan sepeda motor berbagai model dan jenis, Honda juga dikenal sebagai pabrikan yang memproduksi kendaraan roda dua mungil. Kendaraan roda dua Honda yang berukuran mini itu bahkan beberapa di antaranya menjadi legenda dan incaran para kolektor saat ini. Sebut saja Honda Super Cub, Monkey, dan satu lagi Motocompo.
Honda Motocompo sendiri merupakan sepeda motor mini yang bisa dilipat dan dirilis antara 1981 sampai 1983. Sepeda motor berjenis skuter 50 cc itu merupakan paket yang dibuat Honda untuk mendampingi mobil Honda City dan bisa disimpan di bagasi belakang untuk mobilitas mikro pada masanya.
- Advertisement -
Skuter mungil itu menjadi salah satu motor mini besutan Honda yang kini banyak diburu kolektor. Terkait motor tersebut, Honda Motocompo kini dilaporkan bisa saja bereinkarnasi atau terlahir kembali sebagai motor baru Honda.
Ini terungkap pada 23 Juli lalu saat Honda Motor Corp diketahui mengajukan merek dagang untuk nama ‘Motocompacto’. Memang tidak mengonfirmasi secara langsung apakah Motocompacto adalah penerus dari Motocompo.
- Advertisement -
Namun, bisa saja cukup dekat sebagai penerus Motocompo. Hal tersebut berdasarkan nama yang memang mirip dan mengandung kata ‘compact’ yang bisa saja berarti ini terkait ukuran akan sangat compact dan fleksibel untuk digunakan dan dibawa-bawa sebagai kendaraan roda dua seperti Motocompo.
Honda mendaftarkan merek dagang tersebut di kelas kendaraan darat. Menariknya lagi, aplikasi paten merek dagang didaftarkan dengan kategori skuter listrik yang dideskripsikan sebagai skuter listrik perkotaan.
Perlu dicatat, terkait paten dan aplikasi merek dagang yang didaftarkan suatu perusahaan tidak bisa menjadi parameter yang mutlak bahwa itu akan dibuat yang akan dijual dan diproduksi secara masal. Bisa saja, suatu perusahaan hanya ingin mengamankan merek dagang atau paten tertentu agar tak digunakan pihak lain.
Sekitar satu dekade yang lalu, Honda juga pernah memperkenalkan konsep skuter listrik lipat Motocompo dengan baterai yang dapat diganti. Proyek ini tidak pernah masuk ke dalam produksi tetapi dengan segmen skuter listrik saat ini berkembang lebih dari sebelumnya. Honda secara aktif mengembangkan teknologi baterai yang dapat diganti, ini bisa menjadi peluangnya untuk meraih sukses besar dengan mewujudkan ke fase produksi masal.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman