PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sejumlah residivis yang mengaku anggota dari salah satu organisasi masyarakat (Ormas) di kawasan Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru berulah.
Dengan mencatut nama dan tanda tangan palsu dari Kapolsek Bukit Raya dan Camat Marpoyan Damai, mereka meluncurkan aksinya untuk meminta-minta sumbangan ke warga dengan modus tersebut.
Untung tak dapat ditolak, malang tak dapat diraih, tak berselang lama sejumlah warga di Jalan Garuda RT 02 RW 05, Kelurahan Sidomulyo Timur, Marpoyan Damai yang menaruh curiga langsung mengamankan kawanan pelaku yang berjumlah 3 orang tersebut, Sabtu (2/5) sore. Puluhan warga di lokasi itu langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Kapolsek Bukit Raya Kompol Bainar SH MH menyebut bahwa pelaku tersebut kini telah dibawa ke Polsek Bukit Raya, Pekanbaru.
"Ya, lagi di periksa di Polsek, kita lihat perkembangannya nanti, kalau bisa naik kita proses. Mereka memalsukan tanda tangan saya dan pak camat," kata Kompol Bainar, kepada RiauPos.co, Sabtu malam.
Atas peristiwa itu, Kapolsek mengimbau warga untuk lebih waspada dan berhati-hati jika menemukan hal demikian. Dirinya juga menyebut, bahwa sebelumnya sempat ada beberapa laporan yang masuk tentang penipuan juga yang mengatasnamakan dirinya. Modusnya pun berbeda, kali ini dengan modus menjual handphone murah hasil tangkapan.
"Ada 2 orang melapor ke saya, terkait modus jual HP murah hasil tangkapan yang mengatasnamakan saya. Maka itu, masyarakat mesti hati-hati," imbau Kapolsek.
Sementara itu, Kasubsektor Marpoyan Damai, Ipda Ilham Nur juga menyampaikan hal serupa. Dia menambahkan, berdasarkan informasi yang didapat, bahwa pelaku tersebut merupakan seorang residivis, yang baru keluar dari lembaga pemasyarakatan (Lapas) karena kasus uang palsu. Kini para pelaku tersebut telah diamankan ke Polsek Bukit Raya.
Ipda Ilham juga meminta kepada warga di wilayah subsektor Marpoyan Damai tersebut apabila ada oknum masyarakat yang mengatasnamakan ormas tertentu, LSM atau sejenisnya meminta minta bantuan, agar benar-benar jeli dan teliti terlebih dahulu.
"Sebelum memberinya silakan dicek kepada RT/RW setempat atau kelurahan kebenarannya. Karena modus penipuan tersebut telah terjadi di Jalan Garuda, Sidomulyo Timur, ada 3 orang membawa proposal mengatasnamakan ormas Pemuda Pancasila, dan setelah dicek ke lapangan bahwa proposal tersebut palsu dengan mencatut nama Kapolsek Bukit Raya Kompol Bainar SH MH dan Camat Marpoyan Damai Junaedy," jelasnya.
Laporan: *1/Eka G Putra (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman