AMSTERDAM (RIAUPOS.CO) – Berada di peringkat pertama Erdivisie Liga Belanda, Ajax Amsterdam harus merelakan gelar juara musim ini setelah otoritas sepakbola Belanda menghentikan kompetisi tanpa ada pemenangnya.
Keputusan ini diambil akibat virus corona (Covid-19) yang terus mewabah dan tak tahu kapan akan berakhir. Keputusan ini juga memberi kepastian kepada semua klub setelah sekian lama berada dalam ketidakpastian.
Federasi Sepakbola Belanda (KNVB), resmi membatalkan kompetisi Liga Belanda, baik kasta tertinggi (eredivisie) dan kedua (Eerste Divisie), dan tanpa gelar juara.
Keputusan ini diambil berdasarkan kesepakatan bersama dengan pihak klub lewat konferensi jarak jauh yang dilakukan pada Jumat (24/4) waktu setempat.
Ajax berada di puncak klasemen Liga Belanda (Eredivisie) sebelum kompetisi dihentikan pada Maret lalu. De Godenzonen unggul selisih gol meski berbagi poin yang sama (56) dengan AZ Alkmaar.
Meski punya peluang besar untuk mempertahankan gelar juara, namun CEO Ajax Edwin van der Sar, menerima keputusan sulit di tengah pandemi corona.
"Sebagai pemain, Anda tentu ingin menjadi juara dan ingin membuktikannya di lapangan," kata Van der Sar seperti dikutip Skysports.
"Kami telah berada di peringkat pertama sepanjang musim dan sangat disayangkan tidak dinyatakan sebagai juara. Namun, dalam situasi sekarang keputusan ini bisa dipahami. Ada masalah yang jauh lebih penting daripada sepakbola," tuturnya.
Promosi dan degradasi juga tidak diberlakukan musim ini. Meski demikian, Ajax tetap berhak tampil di Liga Champions musim depan, sementara AZ harus menjalani babak kualifikasi.
Sumber: Skysports/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun
AMSTERDAM (RIAUPOS.CO) – Berada di peringkat pertama Erdivisie Liga Belanda, Ajax Amsterdam harus merelakan gelar juara musim ini setelah otoritas sepakbola Belanda menghentikan kompetisi tanpa ada pemenangnya.
Keputusan ini diambil akibat virus corona (Covid-19) yang terus mewabah dan tak tahu kapan akan berakhir. Keputusan ini juga memberi kepastian kepada semua klub setelah sekian lama berada dalam ketidakpastian.
- Advertisement -
Federasi Sepakbola Belanda (KNVB), resmi membatalkan kompetisi Liga Belanda, baik kasta tertinggi (eredivisie) dan kedua (Eerste Divisie), dan tanpa gelar juara.
Keputusan ini diambil berdasarkan kesepakatan bersama dengan pihak klub lewat konferensi jarak jauh yang dilakukan pada Jumat (24/4) waktu setempat.
- Advertisement -
Ajax berada di puncak klasemen Liga Belanda (Eredivisie) sebelum kompetisi dihentikan pada Maret lalu. De Godenzonen unggul selisih gol meski berbagi poin yang sama (56) dengan AZ Alkmaar.
Meski punya peluang besar untuk mempertahankan gelar juara, namun CEO Ajax Edwin van der Sar, menerima keputusan sulit di tengah pandemi corona.
"Sebagai pemain, Anda tentu ingin menjadi juara dan ingin membuktikannya di lapangan," kata Van der Sar seperti dikutip Skysports.
"Kami telah berada di peringkat pertama sepanjang musim dan sangat disayangkan tidak dinyatakan sebagai juara. Namun, dalam situasi sekarang keputusan ini bisa dipahami. Ada masalah yang jauh lebih penting daripada sepakbola," tuturnya.
Promosi dan degradasi juga tidak diberlakukan musim ini. Meski demikian, Ajax tetap berhak tampil di Liga Champions musim depan, sementara AZ harus menjalani babak kualifikasi.
Sumber: Skysports/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun