DUMAI (RIAUPOS.CO) — Seorang kakek berusia 66 tahun ditemukan membusuk di dalam rumah kontrakannya di Jalan Pangeran Diponegoro, Gang Sawo, RT 017, Kelurahan Rimba Sekampung, Kecamatan Dumai Kota, Rabu (5/2). Kakek yang diketahui bernama Hendra itu memang sudah beberapa hari terakhir tidak terlihat keluar rumah
Selama ini, Hendra memang hidup seorang diri di rumah kontrakannya. Para tetangga awalnya merasa curiga, karena mencium aroma tidak sedap alias busuk dari rumah kontrakan sang kakek.
Novi tetangga kakek tersebut menceritakan, Aulia pemilik kontrakan jika dari arah rumah sebelahnya, sejak 2 hari belakangan tercium bau busuk seperti bau bangkai. Ia juga menceritakan ada banyak lalat hijau berterbangan.
Novi juga mengakui bahwa sudah tidak pernah melihat dan mendengar suara batuk korban dari arah rumah korban, sejak Senin (3/2). Ia juga menyampaikan sepengetahuannya, korban selama ini tinggal seorang diri di dalam rumah tersebut.
Mendapatkan laporan tersebut, Aulia Ambarita selaku pemilik rumah kontrakan yang dihuni oleh korban langsung menggedor pintu rumah korban. Sambil memanggil korban, namun tidak ada jawaban. Saat digedor, kondisi pintu rumah terkuci dari dalam.
Selanjutnya saksi mengintip ke dalam rumah melalui lubang fentilasi pintu depan dan melihat korban tidak bergerak terbaring di lantai ruang tamu, dan dari dalam tercium bau busuk yang menyengat. "Lalu kami menghubungi Pak RT via telepon dan menyampaikan apa yang saya lihat," kata Aulia Ambarita. Berdasarkan keterangan Aulia sebagai pemilik rumah, bahwa korban sudah 2 tahun menempati rumah kontrakannya tersebut seorang diri.
Ketua RT 017 Auzar yang mendapatkan laporan tersebut kangsung menghubungi Babinkhamtibmas Polsek Dumai Kota. "Kami langsung hubungi petugas, selama ini kakek itu tinggal sendirian, dia duda," sebutnya.
Mendapat laporan petugas kepolisian langsung ke TKP, karena pintu rumah terkunci, petugas terpaksa membuka paksa pintu rumah korban. Setelah pintu rumah yang ditempati korban terbuka, ditemukan korban dalam posisi telentang tanpa pakaian tergeletak di sudut ruang tamu.
Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira melalui Kasubag Humas Polres Dumai, AKP Dedi Novarizal menjelaskan setelah dilakukan olah TKP, polisi menyimpulkan pertama, jenazah ditemukan sudah dalam kondisi membusuk. Kedua, tanda-tanda kekerasan tidak bisa terlihat lagi secara kasat mata. Pintu rumah dalam kondisi terkunci. Kunci pintu rumah ditemukan di samping pinggang mayat yang terhimpit celana kain warna hitam diduga milik korban. Dan pada saat ditemukan, kondisi korban tidak menggunakan sehelai pakaian.(hsb)