Jumat, 22 November 2024

Pedagang Tas di Jalan Ahmad Yani Panen Rezeki

- Advertisement -

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Jelang tahun ajaran baru, masyarakat di Kota Pekanbaru mulai berbondong-bondong mencari perlengkapan sekolah untuk keperluan sekolah putra-putri mereka. Salah satu yang paling dicari adalah tas sekolah.

Pantauan Riau Pos di salah satu lokasi penjualan tas di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Senapelan terlihat banyak orang tua calon siswa baru yang membeli tas sekolah anak.

- Advertisement -

Pasalnya, yang ditawarkan oleh para pedagang penjual tas bukan hanya karena harganya yang relatif terjangkau melainkan banyak model tas yang lucu dan berkualitas sehingga bisa bertahan lama saat digunakan.

Salah seorang pembeli Wanda mengaku sengaja membeli tas sekolah di lokasi tersebut lantaran ingin melihat langsung tas yang akan digunakan untuk sekolah putranya.

Baca Juga:  Wabup Inhil Hadiri Konreg RPJMD di Medan

Menurutnya harga yang ditawarkan oleh pedagang tas di Kota Pekanbaru cukup terjangkau dan memiliki kualitas yang tak kalah dari tas online.

- Advertisement -

”Saya lebih suka belanja langsung ke toko karena bisa nawar langsung biar harganya juga lebih murah,” ucapnya.

Putra, penjual tas di Jalan Ahmad Yani kepada Riau Pos mengaku pascapandemi Covid-19 penjualan tas sekolah di Kota Pekanbaru juga mengalami peningkatan hingga 80 persen.

Hal ini lantaran banyak masyarakat yang lebih senang berbelanja secara langsung karena ingin melihat kualitas produk yang dijual.

”Peningkatan penjualan sudah naik, kalau tahun dulu hanya 50 persen sekarang bisa sampai 80 persen,” ucapnya.

Untuk penjualan sendiri dalam sehari ia bisa menghabiskan 500 tas selama jelang tahun ajaran baru ini. Kebanyakan masyarakat menyukai model tas seperti karakter anak dan juga tas ransel untuk anak sekolah.

Baca Juga:  Isu Nepotisme Rapor Merah

Untuk harganya sendiri dimulai dari Rp50.000 hingga Rp300.000 per pcs, tergantung kualitas dan model tas yang diinginkan.

”Kebanyakan yang beli itu luar daerah seperti Kerinci, Perawang, Kampar, Dumai untuk penjualan grosir tapi kalau eceran tetap masih diminati oleh warga Pekanbaru sendiri,” ujarnya.(ayi)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Jelang tahun ajaran baru, masyarakat di Kota Pekanbaru mulai berbondong-bondong mencari perlengkapan sekolah untuk keperluan sekolah putra-putri mereka. Salah satu yang paling dicari adalah tas sekolah.

Pantauan Riau Pos di salah satu lokasi penjualan tas di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Senapelan terlihat banyak orang tua calon siswa baru yang membeli tas sekolah anak.

- Advertisement -

Pasalnya, yang ditawarkan oleh para pedagang penjual tas bukan hanya karena harganya yang relatif terjangkau melainkan banyak model tas yang lucu dan berkualitas sehingga bisa bertahan lama saat digunakan.

Salah seorang pembeli Wanda mengaku sengaja membeli tas sekolah di lokasi tersebut lantaran ingin melihat langsung tas yang akan digunakan untuk sekolah putranya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Petugas Parkir Ditemukan Tak Bernyawa

Menurutnya harga yang ditawarkan oleh pedagang tas di Kota Pekanbaru cukup terjangkau dan memiliki kualitas yang tak kalah dari tas online.

”Saya lebih suka belanja langsung ke toko karena bisa nawar langsung biar harganya juga lebih murah,” ucapnya.

Putra, penjual tas di Jalan Ahmad Yani kepada Riau Pos mengaku pascapandemi Covid-19 penjualan tas sekolah di Kota Pekanbaru juga mengalami peningkatan hingga 80 persen.

Hal ini lantaran banyak masyarakat yang lebih senang berbelanja secara langsung karena ingin melihat kualitas produk yang dijual.

”Peningkatan penjualan sudah naik, kalau tahun dulu hanya 50 persen sekarang bisa sampai 80 persen,” ucapnya.

Untuk penjualan sendiri dalam sehari ia bisa menghabiskan 500 tas selama jelang tahun ajaran baru ini. Kebanyakan masyarakat menyukai model tas seperti karakter anak dan juga tas ransel untuk anak sekolah.

Baca Juga:  Banyak LPJU Mati Belum Diperbaiki

Untuk harganya sendiri dimulai dari Rp50.000 hingga Rp300.000 per pcs, tergantung kualitas dan model tas yang diinginkan.

”Kebanyakan yang beli itu luar daerah seperti Kerinci, Perawang, Kampar, Dumai untuk penjualan grosir tapi kalau eceran tetap masih diminati oleh warga Pekanbaru sendiri,” ujarnya.(ayi)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari