1.169 Tenda Disiapkan untuk JCH Indonesia

MAKKAH (RIAUPOS.CO) – Pelaksanaan puncak haji di Arafah semakin dekat. Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan layanan di Arafah sampai ke Mina sudah siap menyambut jemaah. Persiapan menyambut puncak haji itu, dipaparkan Anggota Media Center Kemenag, Widi Dwinanda, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (12/6).

Untuk kelancaran ibadah haji, JCH Indonesia akan menempati sebanyak 1.169 unit tenda di Arafah. Tenda ini tersebar di 73 maktab. Seluruh tenda sudah siap. ‘’Nantinya jemaah juga mendapatkan fasilitas AC, kasur, dan selimut,’’ ungkap Widi.

Kemudian tentang layanan catering, dia mengatakan bahwa selama masa Armuzna, jemaah akan mendapatkan 15 kali makan dan 1 snack berat. Sebanyak enam kali makan dalam bentuk makanan siap saji. Sisanya disajikan dalam bentuk hidangan segar atau fresh meal. Selama masa puncak haji, dibuka dapur khusus di Arafah untuk suplai katering jemaah.

Disamping itu, layanan vital lain adalah transportasi. Yaitu kesiapan armada bus yang membawa jemaah dari hotel di Makkah menuju Arafah. Dia mengatakan, sejak 11 Juni lalu layanan bus salawat yang melayani jemaah dari hotel ke Masjidilharam dihentikan sementara.

- Advertisement -

‘’Semua bus ditarik pengelola untuk dimaksimalkan melayani pengangkutan jemaah menuju Arafah,’’ tuturnya. Nanti setelah puncak haji, layanan bus salawat kembali normal.

Dalam pada itu, total jemaah wafat sampai saat ini 98 orang. Perinciannya adalah sebanyak 69 orang meninggal di Makkah dan ada 18 orang meninggal di Madinah. Kemudian ada 8 orang meninggal di embarkasi dan 3 orang meninggal di bandara.

- Advertisement -

Widi menyampaikan, Kemenag terus mengimbau jemaah mempersiapkan diri lahir dan batin menjalani rangkaian puncak haji. Untuk persiapan fisik, jemaah harus menjaga kebugaran tubuh dengan makan yang teratur dan tepat waktu serta istirahat yang cukup. ‘’Aktivitas ibadah dapat dilakukan di hotel dan membatasi bepergian ke luar hotel,’’ tuturnya.

JCH Siapkan Fisik Jelang Puncak Haji

JCH tergabung dalam Kloter 12 BTH berasal dari Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Pelalawan sudah mulai mempersiapkan diri mengikuti puncak pelaksanaan haji nantinya. Pelayanan bus saalawat sementara waktu diberhentikan membuat jemaah haji Kloter 12 BTH ini lebih memilih beribadah di hotel dan sekitarnya.

Ketua Kloter 12 H Amri Fitri mengatakan, JCH masih berada di Hotel Makkah 212 dan 213 dan beraktivitas melakukan ibadah di masjid atau musala hotel. Karena keberadaan bus salawat untuk sementara waktu diberhentikan guna menghadapi puncak haji. ‘’448 jemaah haji Kloter 12 BTH berada dalam keadaan sehat walafiat, jemaah yang sebelumnya sempat dirawat di KKHI saat ini sudah bergabung kembali dengan rombongannya,’’ ujarnya.

Lebih lanjut Amri mengatakan untuk menghadapi puncak armuzna jemaah Kloter 12 BTH memilih untuk beristirahat di hotel mempersiapkan fisik dan stamina yang kuat. ‘’Jemaah kita anjurkan untuk memperbanyak waktu istirahat menjelang puncak haji, karena untuk Armuzna memerlukan fisik dan stamina yang kuat. Kita juga menyampaikan edukasi dan pemantapan manasik haji, sehingga nantinya jemaah sudah bersedia dengan persiapannya menghadapi Wukuf di Arafah, dan rangkaian ibadah lainnya,’’ sambungnya.

Amri juga mengatakan, dalam Kloter 12 BTH ini terdapat jemaah mengikuti skema murur yang dikategorikan Risti sebanyak 49 orang, Lansia sebanyak 50 orang, Pendamping sebanyak 14 orang sehingga total nya sebanyak 113 orang. ‘’BTH 12 ini insya allah akan diberangkatkan menuju arafah pada hari jumat, 14 Juni 2024 pukul 07.00 WAS pada maktab 30,’’ sebutnya.

Sementara itu, 109 JCH Kabupaten Kepulauan Meranti yang tergabung dalam Kloter BTH 12 akan diberangkatkan dari Makkah menuju Arafah untuk melaksanakan wukuf, Jumat (14/6).

Dikatakan, Ketua Kloter BTH 12 H Amri Fitri didampingi oleh Petugas Pembimbing Ibadah Haji H Efendi dan TPHD Kepulauan Meranti Sudandri, JCH Meranti akan diberangkatkan ke Arafah dari hotel, Jumat (14/6) pukul 07.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

‘’Saat ini, JCH persiapan untuk rangkaian puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina,’’ kata Amri Fitri, Rabu (12/6).

‘’Alhamdulillah untuk kondisi jamaah secara keseluruhan dalam keadaan sehat. Hanya satu jamaah yang rawat jalan setelah sebelumnya dirawat di rumah sakit,’’ sebutnya.(wan/jpg/ilo/wir)

MAKKAH (RIAUPOS.CO) – Pelaksanaan puncak haji di Arafah semakin dekat. Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan layanan di Arafah sampai ke Mina sudah siap menyambut jemaah. Persiapan menyambut puncak haji itu, dipaparkan Anggota Media Center Kemenag, Widi Dwinanda, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (12/6).

Untuk kelancaran ibadah haji, JCH Indonesia akan menempati sebanyak 1.169 unit tenda di Arafah. Tenda ini tersebar di 73 maktab. Seluruh tenda sudah siap. ‘’Nantinya jemaah juga mendapatkan fasilitas AC, kasur, dan selimut,’’ ungkap Widi.

Kemudian tentang layanan catering, dia mengatakan bahwa selama masa Armuzna, jemaah akan mendapatkan 15 kali makan dan 1 snack berat. Sebanyak enam kali makan dalam bentuk makanan siap saji. Sisanya disajikan dalam bentuk hidangan segar atau fresh meal. Selama masa puncak haji, dibuka dapur khusus di Arafah untuk suplai katering jemaah.

Disamping itu, layanan vital lain adalah transportasi. Yaitu kesiapan armada bus yang membawa jemaah dari hotel di Makkah menuju Arafah. Dia mengatakan, sejak 11 Juni lalu layanan bus salawat yang melayani jemaah dari hotel ke Masjidilharam dihentikan sementara.

‘’Semua bus ditarik pengelola untuk dimaksimalkan melayani pengangkutan jemaah menuju Arafah,’’ tuturnya. Nanti setelah puncak haji, layanan bus salawat kembali normal.

Dalam pada itu, total jemaah wafat sampai saat ini 98 orang. Perinciannya adalah sebanyak 69 orang meninggal di Makkah dan ada 18 orang meninggal di Madinah. Kemudian ada 8 orang meninggal di embarkasi dan 3 orang meninggal di bandara.

Widi menyampaikan, Kemenag terus mengimbau jemaah mempersiapkan diri lahir dan batin menjalani rangkaian puncak haji. Untuk persiapan fisik, jemaah harus menjaga kebugaran tubuh dengan makan yang teratur dan tepat waktu serta istirahat yang cukup. ‘’Aktivitas ibadah dapat dilakukan di hotel dan membatasi bepergian ke luar hotel,’’ tuturnya.

JCH Siapkan Fisik Jelang Puncak Haji

JCH tergabung dalam Kloter 12 BTH berasal dari Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Pelalawan sudah mulai mempersiapkan diri mengikuti puncak pelaksanaan haji nantinya. Pelayanan bus saalawat sementara waktu diberhentikan membuat jemaah haji Kloter 12 BTH ini lebih memilih beribadah di hotel dan sekitarnya.

Ketua Kloter 12 H Amri Fitri mengatakan, JCH masih berada di Hotel Makkah 212 dan 213 dan beraktivitas melakukan ibadah di masjid atau musala hotel. Karena keberadaan bus salawat untuk sementara waktu diberhentikan guna menghadapi puncak haji. ‘’448 jemaah haji Kloter 12 BTH berada dalam keadaan sehat walafiat, jemaah yang sebelumnya sempat dirawat di KKHI saat ini sudah bergabung kembali dengan rombongannya,’’ ujarnya.

Lebih lanjut Amri mengatakan untuk menghadapi puncak armuzna jemaah Kloter 12 BTH memilih untuk beristirahat di hotel mempersiapkan fisik dan stamina yang kuat. ‘’Jemaah kita anjurkan untuk memperbanyak waktu istirahat menjelang puncak haji, karena untuk Armuzna memerlukan fisik dan stamina yang kuat. Kita juga menyampaikan edukasi dan pemantapan manasik haji, sehingga nantinya jemaah sudah bersedia dengan persiapannya menghadapi Wukuf di Arafah, dan rangkaian ibadah lainnya,’’ sambungnya.

Amri juga mengatakan, dalam Kloter 12 BTH ini terdapat jemaah mengikuti skema murur yang dikategorikan Risti sebanyak 49 orang, Lansia sebanyak 50 orang, Pendamping sebanyak 14 orang sehingga total nya sebanyak 113 orang. ‘’BTH 12 ini insya allah akan diberangkatkan menuju arafah pada hari jumat, 14 Juni 2024 pukul 07.00 WAS pada maktab 30,’’ sebutnya.

Sementara itu, 109 JCH Kabupaten Kepulauan Meranti yang tergabung dalam Kloter BTH 12 akan diberangkatkan dari Makkah menuju Arafah untuk melaksanakan wukuf, Jumat (14/6).

Dikatakan, Ketua Kloter BTH 12 H Amri Fitri didampingi oleh Petugas Pembimbing Ibadah Haji H Efendi dan TPHD Kepulauan Meranti Sudandri, JCH Meranti akan diberangkatkan ke Arafah dari hotel, Jumat (14/6) pukul 07.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

‘’Saat ini, JCH persiapan untuk rangkaian puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina,’’ kata Amri Fitri, Rabu (12/6).

‘’Alhamdulillah untuk kondisi jamaah secara keseluruhan dalam keadaan sehat. Hanya satu jamaah yang rawat jalan setelah sebelumnya dirawat di rumah sakit,’’ sebutnya.(wan/jpg/ilo/wir)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya