PEKANBARU(RIAUPOS.CO) – Kondisi Jalan Arifin Achmad yang terdapat beberapa lubang dan bergelombang dikhawatirkan bisa membahayakan pengendara yang melintas.
Pantauan Riau Pos, Selasa (23/4), lubang di Jalan Arifin Achmad memiliki kedalaman dan lebar yang bervariasi. Jika hujan, lubang tersebut tertutup air. Selain itu, kondisi jalan juga bergelombang sehingga pengendara harus berhati-hati untuk terhindar dari kecelakaan tunggal.
Iwan, seorang pengendara yang sedang melintas di jalan tersebut mengatakan, jalannya bergelombang sudah sangat parah sekali. Sebelumnya tidak seperti itu.
”Hari ini saja sudah ada sekitar 7 pengendara roda dua yang melintas terjatuh di tempat tersebut. Gelombangnya agak tinggi, ketika dilewati kendaraan rawan terjatuh. Sepertinya baru ditambal aspalnya. Sepertinya dibawah jalan ini ada gorong-gorong. Parahnya kalau kondisi hujan gelombang ini gak nampak. Apalagi kendaraan yang melintas di sini kencang-kencang,” ujar Iwan kepada Riau Pos, Selasa (23/4).
Keluhan serupa juga disampaikan oleh pengendara lainnya, Wawan. Dia mengatakan, tak sedikit pengendara motor yang terjatuh saat menghindari lubang tersebut. ”Sudah lama sih belum dibetulin. Sudah banyak pengendara yang terjatuh di sini, kebanyakan yang bawa motor,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau M Arief Setiawan melalui Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan Wilayah I Khairil Anwar telah melakukan penutupan ribuan lubang jalan provinsi di Kota Pekanbaru. Khairil menyebut sedikit ada 1.008 titik lubang di jalan provinsi yang ada di Kota Pekanbaru berdasarkan hasil inventarisir lapangan. Di mana 959 titik lubang saat ini sudah ditutup aspal dan sisanya ditutup dengan base.
Khairil menyatakan, saat penutupan ribuan lubang tersebut, pihaknya menurunkan tiga tim. Dimana satu tim membuka aspal yang rusak dan dua tim melakukan penutupan dengan aspal dan base.
”Kita harap dengan telah ditutup lubang-lubang tersebut menambah kenyamanan masyarakat mudik Lebaran saat melintasi jalan provinsi di Pekanbaru. Karena arahan Pak Pj Gubernur bagaimana lubang-lubang yang membahayakan masyarakat saat mudik untuk ditutup,” jelasnya.
Namun, pihaknya tidak menampik masih ada lubang-lubang baru skala kecil karena kena genangan air yang belum dilakukan penutupan. Hal ini akan menjadi perhatian Dinas PUPR-PKPP Riau melalui UPT Jalan dan Jembatan Wilayah I setelah libur Lebaran 2024.(dof)