PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Dinas Kesehatan (Diskes) sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan diminta terus meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Peran tersebut hendaknya tidak lagi menjadi sarana pelayanan pengobatan rehabilitatif saja, tetapi juga lebih ditingkatkan pada upaya promotif dan preventif.
Hal ini disampaikan Kepala Diskes Pelalawan Asril SKM, Rabu (17/7). Dikatakannya, promosi kesehatan (promkes) menjadi salah satu upaya wajib Pemkab Pelalawan melalui Diskes Pelalawan.
“Saat ini Pak Bupati beserta Diskes Pelalawan terus gencar melakukan sosialisasi kampanye penerapan pencanangan program Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Pasalnya, pencanangan PHBS telah dilakukan sejak dulu dengan dibuktikan kampanye perilaku hidup bersih dan sehat beberapa waktu lalu ini, telah sejalan dengan visi misi bupati melalui program Pelalawan Maju,” katanya.
Dijelaskannya, promosi kesehatan merupakan upaya Diskes dalam memberdayakan masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait masalah kesehatan, mencegah dan menanggulanginya.
“Dengan promosi kesehatan ini, tentunya juga menjadikan lingkungan lebih aman, nyaman, bersih dan sehat dalam mendukung PHBS,” paparnya.
Asril mengungkapkan, keseriusan Pemkab Pelalawan terkait pencanangan PHBS ini, dibuktikan dengan telah dilakukannya pembentukan kader PHBS dan dengan telah dibentuknya kader PHBS tersebut, maka pihaknya tentunya akan turun ke lapangan untuk melakukan pemantauan dan evaluasi pada kader yang sudah dibentuk tersebut setiap bulannya.
“Sedangkan dalam penerapan PHBS ini, ada 10 indikator yang kita harapkan dapat diterapkan masyarakat seperti masalah persalinan yang dibantu tenaga kesehatan, pemberian asi ekslusif selama 6 bulan, berat badan ditimbang, menggunakan air bersih, cuci tangan pakai sabun, memakai jamban sehat, membasmi jentik nyamuk, makan buah dan sayur setiap hari, melakukan aktivitas fisik dan tidak merokok didalam rumah,”ujarnya.(amn)