SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) – Harga sembilan bahan pokok (Sembako) di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti mulai mengalami penurunan sejak pekan lalu. Penurunan terjadi pascaidulfitri 2024 lalu.
Pantauan Riau Pos di pasar Modern Selatpanjang, Kamis (16/5), sejumlah harga bahan pokok yang turun yaitu cabai merah keriting dari saat hari raya yang menyentuh harga Rp80.000 perkilonya kini menjadi sekitar 55.000 perkilonya.
Selain itu, cabai rawit yang sebelumnya seharga Rp90.000 perkilonya kini menjadi Rp60.000 perkilonya. Sementara itu untuk ayam potong yang sebelumnya berada diharga Rp50.000 kini menjadi Rp48.000 perkilonya.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kepulauan Meranti Marwan mengatakan, penurunan harga memang berangsur terlihat seiring berakhirnya momen hari raya.
“Jadi saat ini harga bahan pokok mulai stabil seiring berakhirnya momen hari raya,” ungkapnya.
Walaupun demikian, menurutnya kenaikan bahan pokok pada masa hari raya merupakan hal yang kerap terjadi, karena kebutuhan masyarakat yang meningkat. “Fluktuasi harga memang kerap terjadi pada masa hari raya karena kebutuhan bahan pokok meningkat,” ujarnya.
Untuk harga lainnya juga dikatakan Marwan cenderung stabil, seperti harga beras ladang diharga Rp14.000 dan harga beras premium Rp17.000 perkilonya.
Saat ditanya kondisi ketersediaan bahan pokok saat ini, Marwan mengatakan Aman. “Untuk stok juga saat ini sejauh pantauan kami masih aman,” ujarnya.(wir)
SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) – Harga sembilan bahan pokok (Sembako) di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti mulai mengalami penurunan sejak pekan lalu. Penurunan terjadi pascaidulfitri 2024 lalu.
Pantauan Riau Pos di pasar Modern Selatpanjang, Kamis (16/5), sejumlah harga bahan pokok yang turun yaitu cabai merah keriting dari saat hari raya yang menyentuh harga Rp80.000 perkilonya kini menjadi sekitar 55.000 perkilonya.
- Advertisement -
Selain itu, cabai rawit yang sebelumnya seharga Rp90.000 perkilonya kini menjadi Rp60.000 perkilonya. Sementara itu untuk ayam potong yang sebelumnya berada diharga Rp50.000 kini menjadi Rp48.000 perkilonya.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kepulauan Meranti Marwan mengatakan, penurunan harga memang berangsur terlihat seiring berakhirnya momen hari raya.
- Advertisement -
“Jadi saat ini harga bahan pokok mulai stabil seiring berakhirnya momen hari raya,” ungkapnya.
Walaupun demikian, menurutnya kenaikan bahan pokok pada masa hari raya merupakan hal yang kerap terjadi, karena kebutuhan masyarakat yang meningkat. “Fluktuasi harga memang kerap terjadi pada masa hari raya karena kebutuhan bahan pokok meningkat,” ujarnya.
Untuk harga lainnya juga dikatakan Marwan cenderung stabil, seperti harga beras ladang diharga Rp14.000 dan harga beras premium Rp17.000 perkilonya.
Saat ditanya kondisi ketersediaan bahan pokok saat ini, Marwan mengatakan Aman. “Untuk stok juga saat ini sejauh pantauan kami masih aman,” ujarnya.(wir)