BANGKINANG (RIAUPOS.CO) — Lebih Kurang tiga hektare lahan sawit dan karet masyarakat ludes terbakar di Desa Koto Bangun, Kecamatan Salo, Kabupaten Kampar, Kamis malam (2/6/2022).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kampar melalui TRC Pusdalops-PB Candra melaporkan, kejadian kebakaran hutan dan lahan diterima pada pukul 18.55 WIB, dan api baru bisa dipadamkan pada dini hari. Hal ini karena sumber air sangat jauh dan tempat kejadian perkara tidak bisa dijangkau oleh tim yang berada di lokasi pada saat itu.
Untuk mengantisipasi meluasnya kebakaran tersebut, Satgas TRC Pusdalops-PB BPBD Kampar bersama satgas gabungan dibantu masyarakat melakukan bloking area dan pemadaman di lokasi kejadian.
Turut serta pada pemadaman tersebut Kabid KL, Kasi Logistik dan Satgas TRC Pusdalops-PB BPBD Kampar bersama Satpol PP Kampar, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, aparat desa serta masyarakat.
Usai pemadaman, paginya langsung dilakukan pengecekan lokasi. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
Kepala Kalatsa BPBD kabupaten Kampar melalui Satgas TRC Pusdalops-PB BPBD Kampar Candra mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan pembersihan, perluasan lahan dengan cara membakar.Karena dampaknya cukup besar dan melanggar peraturan perundangan-undangan yang mengakibatkan pelaku bisa dipidana dan terkena denda yang cukup besar.
Kepada masyarakat Candra juga diimbau, jika terjadi kebakaran lahan bisa segera menghubungi call center Satgas TRC Pusdalops-PB BPBD Kampar dengan nomor hp.0812-6644-1109.
Laporan: Kamaruddin (Bangkinang)
Editor: Rinaldi
