RENGAT (RIAUPOS.CO) – Kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), khususnya yang ditinggal di Kecamatan Pasir Penyu. Karena pada tahun 2024 ini, pembangunan pelebaran dan pembangunan lajur dua dalam Kota Air Molek Kecamatan Pasir Penyu kembali dilanjutkan.
Bahkan untuk pelaksanaan pembangunan, telah dilakukan survey bersama ke lapangan. “Rencana pembangunan pelebaran dan pembangunan lajur dua sudah dimulai yang diawali dengan dengan survey bersama ke lapangan pada Selasa (30/1),” ujar Kepala Seksi (Kasi) Pembangunan Jalan dan Jembatan pada Dinas PUPR Riau, Brantas Tono ST, Rabu (31/1).
Dijelaskannya, pembangunan pelebaran dan lajur dua kali ini merupakan tahap ke empat. Dimana, lanjutan pada tahap ke empat ini sepanjang 800 meter atau dimulai jembatan Air Molek I arah Desa Batu Gajah Kecamatan Pasir Penyu.
Dari hasil survei lapangan bersama yang juga diikuti sejumlah pemuka masyarakat Kecamatan Pasir Penyu, tidak ada kendala. Sehingga dari survei yang dilakukan, akan dilanjutkan pada tahap berikutnya.
Ke depan sambungnya, dilanjutkan dengan penghitungan biaya atau engineering estimate (EE) dan harga perkiraan sendiri (HPS). Dimana secara total, anggaran pembangunan pelebaran dan lajur dua sepanjang 800 meter dan sudah dianggarkan dalam APBD Riau 2024 senilai Rp 14,1 Milyar.
“Setidaknya pada bulan Maret atau April 2024 ini, pembangunan pelebaran dan lajur dua sudah mulai dikerjakan,” terangnya. Dalam pada itu, salah seorang pemuka masyarakat Kecamatan Pasir Penyu, Arifuddin Ahalik menyampaikan bahwa atas nama masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Riau atas kelanjutan pembangunan lajur dua.
“Kami atas nama masyarakat menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Pemprov Riau melalui Ketua DPRD Riau, Yulisman atas aspirasinya,” tugasnya. Pembangunan pelebaran dan lajur dua sebutnya, sangat didambakan oleh masyarakat. Karena dalam Kota Air Molek sudah sangat layak ada lajur dua untuk mengantisipasi tingginya arus lalulintas dan mengurangi terjadinya kecelakaan.
Pembangunan yang sudah terlaksana sambungnya, tahap I berada di Kelurahan Sekar Mawar, tahap II di Kelurahan Kembang Harum, tahap III di Kelurahan Tanjung Gading dan Desa Air Molek Dua. “Tahap IV ini berada di Kelurahan Air Molek I hingga Desa Batu Gajah Kecamatan Pasir Penyu,” bebernya.(fiz)
Laporan KASMEDI, Rengat