PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar sudah terbebas dari Covid-19 setelah menjalani perawatan di rumah sakit selama 24 hari. Meski sudah sembuh, namun Gubri tetap harus menjalani pemulihan di kediaman dan belum diizinkan beraktivitas.
Juru Bicara Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau dr Indra Yovi mengatakan, Gubri diizinkan pulang dan menjalani pemulihan di kediaman per Kamis (24/12). Pihaknya tetap menyiapkan tim dokter yang akan melakukan pemantauan kesehatan Gubri secara berkala.
"Pak Gubernur per Kamis sudah meninggalkan rumah sakit untuk melanjutkan pemulihan di kediaman. Kondisi beliau relatif stabil," ujar Indra Yovi.
Lebih lanjut dikatakannya, berdasarkan rekomendasi tim dokter yang menangani Gubri, dalam waktu satu pekan ke depan tetap harus menjalani istirahat total di rumah dan belum melakukan aktivitas pekerjaan. "Beliau juga belum diizinkan menerima tamu atau menerima undangan terkait dengan pekerjaan," sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Indra Yovi juga menyampaikan pesan dari Gubri yang mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Riau yang sudah mendoakan kesembuhannya. "Termasuk juga bagi tim dokter yang sudah menanganinya selama ini," ujarnya.
Selain itu, Gubri juga berpesan kepada masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan menjaga diri dari Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan. Apalagi pada momen libur Natal dan Tahun Baru. Terutama yang akan bepergian untuk dapat menjaga dan mematuhi protokol kesehatan.
"Pak Gubernur berpesan kepada masyarakat Riau agar menjaga kesehatan, menjaga diri sendiri dan orang lain. Covid-19 itu nyata. Kita sudah melihat bukti nyata bahwa banyak orang yang berisiko tinggi dan tertular Covid-19," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau Mimi Yuliani Nazir mengatakan adanya penambahan 79 pasien positif Covid-19 di Riau per hari Jumat (25/12). Dengan demikian, total pasien positif di Riau sebanyak 24.373 orang.
"Untuk pasien sembuh bertambah 280 orang. Sehingga total pasien yang sudah sembuh sebanyak 22.021 orang. Kabar dukanya, pasien meninggal dunia bertambah tujuh orang. Dengan demikian, total sudah 559 orang meninggal di Riau akibat Covid-19," paparnya.
Dalam kesempatan itu, Mimi juga berpesan kepada masyarakat agar tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan. Karena Covid-19 masih menjadi ancaman. "Protokol kesehatan harus tetap dijalankan, utamanya menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalir," imbaunya.(sol)
Pesan Redaksi:
Mari bersama-sama melawan Covid-19. Riaupos.co mengajak seluruh pembaca ikut mengampanyekan gerakan 3M Lawan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Ingat pesan Ibu, selalu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak serta hindari kerumunan.
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan