RENGAT (RIAUPOS.CO) — Teka-teki kelanjutan pascabatalnya Musyawarah Daerah (Musda) DPD II Partai Golkar Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) terjawab sudah. Saat ini, DPD II Partai Golkar Kabupaten Inhu miliki nahkoda baru yakni diemban oleh Sukirno. Pengurus DPD I Partai Golkar Riau ini menggantikan posisi Yopi Arianto.
Penunjukan Sukirno sebagai carateker Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Inhu juga sebagai tindak lanjut pasca batalnya pelaksanaan musyawarah daerah (Musda) ke-10 beberapa waktu lalu. Ke depan roda organisasi di tubuh DPD II Partai Golkar Kabupaten Inhu akan dijalankan oleh Sukirno. "Iya, sejak tanggal 12 Maret 2021 kemarin, saya ditunjuk sebagai ketua carateker DPD II Partai Golkar Inhu oleh Ketua DPD I Partai Golkar Riau," ujar Sukirno didampingi Ketua Fraksi Golkar Daniel Eka Perdana, Jumat (19/3).
alt=""Yamaha Alfa alfascorpii"Menurutnya, tugas yang diemban sebagai ketua carateker DPD II Partai Golkar Kabupaten Inhu yakni untuk melakukan konsolidasi dengan pengurus kecamatan (PK) dan fraksi Golkar. Bahkan untuk konsolidasi itu telah dilakukan dengan pengurus PK dan Fraksi Golkar di Wisma Oly Air Molek pada Jumat (19/3).
Konsolidasi itu dilakukan sebagai tindak lanjut atas perintah pengurus DPD I Riau dalam rangka mensosialisasikan tentang kepengurusan baru ditubuh DPD II Partai Golkar Kabupaten Inhu. "Setelah ada kepengurusan baru, maka kepengurusan DPD II Partai Golkar Kabupaten Inhu tidak berlaku lagi," ucapnya.
Selain untuk melakukan konsolidasi, dirinya juga ditugaskan untuk menyiapkan pelaksanaan Musda. Namun tentang pelaksanaan Musda tersebut, tetap menunggu arahan dari Ketua DPD I Partai Golkar Kabupaten Inhu. Mantan Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Inhu H Yopi Arianto ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya belum berhasil tersambung. Bahkan konfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp, hingga berita ini dituturkan juga tidak kunjung dibalas.(kas)
